Semua kategori
Kategori terpilih
Trade Assurance
Pusat Pembeli
Pusat Bantuan
Unduh aplikasinya
Jadi supplier

Buatan Vietnam MMA mesin las portabel DM160 160A 220V input harga yang kompetitif kualitas tinggi tidak ada impor tarif tukang las

Belum ada ulasan
[CODE_4]: MEDIA_ELEMENT_ERROR: Format error
Buatan Vietnam MMA mesin las portabel DM160 160A 220V input harga yang kompetitif kualitas tinggi tidak ada impor tarif tukang las
Buatan Vietnam MMA mesin las portabel DM160 160A 220V input harga yang kompetitif kualitas tinggi tidak ada impor tarif tukang las
Buatan Vietnam MMA mesin las portabel DM160 160A 220V input harga yang kompetitif kualitas tinggi tidak ada impor tarif tukang las

Atribut produk

Spesifikasi industri

rated input voltage
220 V
max. load power capacity
6.0KVA
rated output voltage
24.8 V
welding current/voltage range
10-160A

Atribut lainnya

rated output current
160 A
condition
New
rated duty cycle @40°c
25%
place of origin
Ho Chi Minh City, Vietnam
pulse frequency
50/60 HZ
usage
Pengelasan
weight (kg)
4.5 KG
warranty
1 Year
feature
PORTABLE
Fitur
Ukuran kecil
Mulai panas
Pengapian busur mudah
Diameter elektroda
1.6-4.0mm
Tegangan Input DC (V)
220V 15%
MOQ
200
Merek
HONG KY (HK)
Siklus tugas
25% @ 140A
Aksesori
Elektroda Holder 200 A dengan kabel 3 m; Work Clamp 200 A dengan kabel 2 m
OEM
Menerima OEM
Warna
Merah

Pengemasan dan pengiriman

Rincian Kemasan
Kotak karton

Estimasi waktu

Custom barang

Deskripsi produk

100 - 499 Unit
Rp 660.707
500 - 1499 Unit
Rp 635.617
>= 1500 Unit
Rp 577.074

Kuantitas

Jasa pengiriman

Biaya ongkir dan jadwal pengiriman bisa dinegoisasikan. Hubungi supplier untuk lebih lanjut
Total produk (0 variasi 0 produk)
Rp 0,00
Total biaya kirim
Dapat dinegoisasikan
Subtotal
Rp 0,00

Perlindungan produk

Pembayaran aman

Transaksi Anda di Cooig.com dilindungi dengan enkripsi SSL yang ketat dan protokol keamanan data PCI DSS.

Kebijakan pengembalian dana

Dapatkan pengembalian dana jika pesanan Anda tidak terkirim, hilang atau bermasalah.

Hubungi Supplier
Chat Sekarang
survei