(15268 produk tersedia)
Ventilator pendingin 24v adalah mesin yang membawa udara segar sambil melepaskan udara basi. Mesin ini bekerja berdasarkan prinsip laju aliran massa. Ada berbagai jenis ventilator atau kipas angin di industri, seperti yang terlihat di bawah ini:
Spesifikasi ventilator 24v bervariasi tergantung pada ukuran dan jenis mesin. Namun, ini adalah beberapa spesifikasi umum dari mesin ventilasi.
Dengan perawatan yang tepat, kipas ventilasi 24v dapat bertahan selama bertahun-tahun. Pabrikan merekomendasikan pemeliharaan rutin untuk memastikan perangkat bekerja dengan baik. Berikut adalah beberapa tips pemeliharaan kipas ventilasi:
Ventilator pendingin 24v memiliki beragam aplikasi di berbagai industri. Berikut adalah beberapa penggunaan umum:
Baterai tugas berat
Ventilator baterai digunakan untuk memungkinkan pelepasan gas yang aman selama proses pengisian daya. Mereka menjaga kesehatan baterai dengan mencegah penumpukan gas berbahaya.
Truk
Ventilator truk mendinginkan kabin dan mesin. Mereka juga melepaskan panas dari baterai. Pengemudi truk biasanya melakukan perjalanan jauh. Jika truk tidak berventilasi dengan baik, kelelahan pengemudi bisa menjadi masalah besar.
Kotak Solar
Kotak energi surya membutuhkan ventilasi yang tepat. Panel surya bekerja lebih efisien ketika kotak berventilasi dengan baik. Ventilator surya 24v dapat digunakan untuk memastikan aliran udara yang tepat.
Otomotif
Mobil dan bus juga menggunakan pendingin 24v. Ventilator ini menjaga suhu komponen kendaraan. Mereka mencegah kepanasan pada bagian elektronik seperti baterai, mesin, dan bagian aksial.
Kotak Peralatan
Didukung oleh 12 hingga 24 volt, ventilator kotak peralatan mencegah pembentukan karat pada peralatan. Aliran udara yang berkelanjutan menghentikan kelembapan agar tidak menumpuk. Ventilasi kotak peralatan memperpanjang umur peralatan.
Lemari
Perangkat seperti jamur dan jamur dicegah oleh pergerakan udara yang konstan di dalam lemari. Kipas DC 24V sering digunakan karena kurang menjengkelkan dan lebih tenang daripada kipas tegangan lainnya.
Rumah Kaca
Rumah kaca bisa menjadi sangat panas karena sinar matahari. Ventilator 24V digunakan untuk mengurangi panas. Mereka juga mengatur tingkat kelembapan dan meningkatkan sirkulasi udara di dalam rumah kaca.
Robot
Robot yang menggunakan 24V didukung oleh poros. Beberapa robot menggunakan ventilator untuk menjaga suhu optimal untuk bagian elektronik. Robot tidak kepanasan saat terkena suhu lingkungan yang tinggi.
Saat memilih ventilator pendingin 24 volt, ada beberapa faktor kunci yang perlu dipertimbangkan untuk memastikan model yang dipilih akan melayani tujuan yang dimaksudkan secara efektif.
Persyaratan aplikasi
Langkah pertama adalah mempertimbangkan aplikasi yang ditujukan untuk ventilator pendingin. Ini berarti memikirkan faktor-faktor seperti ukuran peralatan yang akan didinginkan, beban panas yang dihasilkannya, dan batasan ruang. Misalnya, jika mendinginkan komponen elektronik di ruang tertutup dengan akses terbatas, ventilator profil rendah yang pas di ruang sempit mungkin merupakan pilihan terbaik.
Aliran udara dan tekanan statis
Perhatikan CFM ventilator yang berbeda dan pilih satu yang menyediakan aliran udara yang cukup untuk melepaskan panas yang dihasilkan oleh komponen. Namun, tekanan statis juga penting. Ventilator mungkin memiliki CFM tinggi tetapi tekanan statis rendah. Ini berarti tidak memiliki kemampuan untuk mendorong udara melalui resistensi. Pilih ventilator yang memiliki aliran udara dan tekanan statis yang cukup untuk mendinginkan peralatan secara efektif.
Tingkat kebisingan
Tingkat kebisingan yang dihasilkan oleh ventilasi diukur dalam desibel (dBA). Pilih model dengan tingkat kebisingan yang dapat diterima, seperti ventilator bilah yang tenang, jika aplikasi memerlukan pengoperasian dengan kebisingan rendah.
Ketahanan dan peringkat lingkungan
Pertimbangkan faktor lingkungan yang mungkin dihadapi ventilator, seperti paparan kelembapan, debu, atau suhu ekstrem. Pilih model dengan peringkat IP yang tepat dan konstruksi yang kokoh untuk memastikan kinerja yang andal di lingkungan pengoperasian.
Q1: Bisakah kipas DC 24V dihubungkan ke 12V?
A1: Menghubungkan kipas pendingin 24 volt ke catu daya 12 volt akan membuat kipas kekurangan daya. Kipas mungkin tidak menyala atau akan menyala tetapi berjalan dengan kecepatan lebih rendah. Lampu pada kipas mungkin meredup. Kipas tidak akan mampu untuk memventilasi ruang yang dimaksudkan. Meskipun kipas pendingin yang kekurangan daya mungkin tidak merusak perangkat yang terhubung padanya, perangkat tersebut bisa kepanasan. Untuk amannya, jangan hubungkan kipas 24 volt ke catu daya 12 volt.
Q2: Bisakah kipas DC 24V digunakan di mobil?
A2: Tidak. Mobil menggunakan catu daya DC 12V. Namun, beberapa kendaraan seperti truk tugas berat yang menggunakan persyaratan daya besar menggunakan 24V DC. Cara lain untuk memiliki kipas pendingin DC 24V di kendaraan adalah dengan menghubungkan dua kipas 12V secara seri.
Q3: Apakah tegangan yang lebih tinggi membuat kipas berputar lebih cepat?
A3: Ya. Kipas akan berputar lebih cepat jika diberi tegangan yang dibutuhkannya. Tegangan yang lebih tinggi dari yang ditentukan mungkin membuat kipas berputar lebih cepat, tetapi berisiko. Kipas mungkin terbakar dan kepanasan jika isolasi di bawah bantalan rusak. Bantalan mungkin juga rusak. Cara ideal untuk meningkatkan kecepatan kipas pendingin adalah dengan meningkatkan tegangan ke kipas yang dirancang untuknya.
Q4: Bisakah kipas 24V berjalan dengan 18V?
A4: Ventilator pendingin 24V akan berjalan dengan 18V. Kipas akan berkinerja buruk. Aman untuk menggunakan kipas yang berkinerja di bawah tegangan yang diberikan. Lebih aman untuk memberikan kipas kebutuhan tegangan yang tepat.