(2 produk tersedia)
Bola lampu CFL hadir dalam berbagai jenis dan ukuran. Intensitas cahaya dan suhu warna tetap sama, tetapi watt-nya berbeda. Misalnya, bola lampu CFL 250 watt dapat diganti dengan bola lampu pijar 60 watt.
Jenis bola lampu CFL berdasarkan ukuran dan watt adalah sebagai berikut:
Bola lampu spiral:
Bola lampu ini berbentuk spiral. Ukurannya kecil, ringkas, dan cocok untuk digunakan di ruang yang lebih kecil. Bola lampu spiral tersedia dalam berbagai ukuran dan watt. Bola lampu ini menghasilkan warna cahaya yang berbeda, mulai dari putih lembut hingga putih hangat. Bola lampu spiral CFL 250W 2100K mirip dengan bola lampu pijar 250W.
Bola lampu dengan desain terlipat:
Bola lampu ini memiliki tata letak yang lebih kompleks. Ukurannya lebih ringkas daripada bola lampu spiral. Bola lampu ini mudah dipasang di fixture yang lebih kecil. Bola lampu terlipat tersedia dalam berbagai ukuran dan watt. Bola lampu ini menghasilkan berbagai warna cahaya, seperti putih dingin dan putih hangat. Bola lampu CFL 250W 2100K yang memiliki desain terlipat sebanding dengan bola lampu pijar 250W.
Bola lampu berbentuk U:
Bola lampu berbentuk U lebih besar daripada bola lampu spiral dan terlipat. Bola lampu ini memiliki bentuk U. Hal ini membuatnya mudah dipasang di fixture tertentu. Bola lampu berbentuk U juga tersedia dalam berbagai ukuran dan watt. Bola lampu ini menghasilkan warna cahaya yang berbeda, seperti putih lembut dan putih dingin. Bola lampu CFL 250W 2100K berbentuk U mirip dengan bola lampu pijar 250W.
Bola lampu CFL Relfector:
Bola lampu ini memiliki lapisan reflektif di bagian dalam. Bola lampu ini memfokuskan cahaya ke arah tertentu. CFL reflektor populer digunakan dalam pencahayaan tersembunyi dan fixture track. Bola lampu ini tersedia dalam berbagai ukuran dan watt. Lapisan di dalam bola lampu memantulkan panas. Hal ini membantu menjaga bola lampu tetap dingin. Warna cahayanya berkisar dari putih lembut hingga putih hangat. Bola lampu CFL 250W 2100K reflektor mirip dengan bola lampu pijar 250W.
Bola lampu Putih Dingin dan Daylight umumnya digunakan untuk pencahayaan di kantor, ruang kerja, dan area komersial. Penggunaannya juga luas di tempat-tempat yang membutuhkan pencahayaan sekitar untuk tugas tertentu, seperti membaca, memasak, dan parkir.
Fitur bola lampu CFL 250w 2100k adalah:
Ada berbagai skenario penggunaan untuk produk ini. Berikut ini adalah:
Pertumbuhan Tanaman Dalam Ruangan
Bola lampu ini dapat digunakan untuk penanaman dalam ruangan. Bola lampu ini menyediakan spektrum cahaya yang mendukung tahap vegetatif dan berbunga pertumbuhan tanaman. Biasanya, bola lampu ini memancarkan spektrum panjang gelombang biru dan merah. Cahaya biru berguna selama tahap vegetatif. Di sisi lain, cahaya merah berguna selama tahap berbunga.
Pencahayaan Berorientasi Tugas
Bola lampu ini juga dapat digunakan untuk pencahayaan berorientasi tugas. Bola lampu ini cocok untuk area di mana tugas detail dilakukan. Area seperti itu meliputi; dapur, kantor, dan bengkel. Bola lampu ini memancarkan cahaya yang terang dan seragam. Akibatnya, bola lampu ini membantu mengurangi ketegangan mata. Lebih penting lagi, bola lampu ini meningkatkan visibilitas, terutama saat melakukan tugas yang rumit.
Pencahayaan Estetika
Bola lampu ini juga dapat digunakan untuk pencahayaan estetika. Hal ini karena bola lampu ini memiliki kualitas cahaya hangat yang menyenangkan yang menciptakan suasana yang nyaman. Hal ini membuatnya cocok untuk pencahayaan suasana di ruang tamu dan kamar tidur. Selain itu, bola lampu ini digunakan untuk menyoroti karya seni dan fitur arsitektur. Hal ini karena bola lampu ini meminimalkan silau dan menawarkan pencahayaan yang lembut.
Pencahayaan Tambahan
Selain itu, bola lampu ini dapat digunakan sebagai pencahayaan tambahan. Bola lampu ini dapat dikombinasikan dengan sumber pencahayaan lainnya. Misalnya, bola lampu ini dapat digunakan dengan lampu LED. Hal ini meningkatkan kualitas pencahayaan secara keseluruhan dan juga menciptakan lingkungan yang seimbang.
Penggunaan Komersial
Bola lampu ini juga cocok untuk penggunaan komersial. Bola lampu ini digunakan di toko ritel, restoran, dan kafe. Bola lampu ini menciptakan lingkungan cahaya yang menarik yang memengaruhi suasana hati pelanggan dan juga meningkatkan pengalaman mereka.
Hortikultura
Bola lampu ini digunakan di rumah kaca dan lingkungan terkontrol. Bola lampu ini mensimulasikan kondisi cahaya alami untuk pertumbuhan tanaman yang optimal. Hal ini dilakukan terlepas dari kondisi pencahayaan di luar ruangan.
Fotografi dan Videografi
Bola lampu ini digunakan di studio fotografi. Bola lampu ini memberikan pencahayaan yang konsisten dan terkontrol. Hal ini meminimalkan bayangan dan juga menyoroti fitur subjek. Selain itu, CRI yang tinggi memastikan reproduksi warna yang akurat.
Pencahayaan Darurat
Bola lampu ini dapat digunakan dalam solusi pencahayaan darurat. Bola lampu ini memberikan pencahayaan yang andal jika terjadi pemadaman listrik. Hal ini memastikan keselamatan dan juga memfasilitasi evakuasi darurat.
Saat memilih CFL 250w 2100k, pertimbangkan faktor-faktor berikut:
Kebutuhan cahaya
Tanaman yang berbeda memiliki kebutuhan cahaya yang berbeda-beda tergantung pada tahap pertumbuhannya. Misalnya, bibit dan klon membutuhkan intensitas cahaya yang lebih rendah, sedangkan tahap vegetatif dan berbunga membutuhkan intensitas yang lebih tinggi. CFL 250W cocok untuk digunakan selama tahap berbunga karena intensitasnya yang lebih tinggi dan suhu 2100K, yang menghasilkan spektrum merah yang diperlukan untuk pembungaan yang sukses.
Keluaran panas
Pilihan pencahayaan tradisional seperti sistem HID menghasilkan tingkat panas yang tinggi yang membutuhkan sistem pendingin tambahan. Untungnya, CFL 250W memancarkan tingkat panas yang rendah, menjadikannya pilihan yang tepat untuk ruang tumbuh kecil atau area tanpa ventilasi yang tepat. Akibatnya, risiko stres panas atau luka bakar berkurang secara signifikan.
Efisiensi energi
Konsumsi energi lampu tumbuh memengaruhi biaya operasional secara keseluruhan. Oleh karena itu, penting untuk memilih lampu yang hemat energi. CFL 250W relatif hemat energi dibandingkan dengan pilihan pencahayaan lainnya. Bola lampu ini mengubah sejumlah besar energi menjadi cahaya yang dapat digunakan dan oleh karena itu menurunkan tagihan listrik.
Spektrum warna
Tanaman membutuhkan spektrum cahaya yang berbeda untuk fotosintesis dan pertumbuhan optimal. Idealnya, cahaya biru bertanggung jawab untuk pertumbuhan vegetatif, sedangkan cahaya merah mendorong pembungaan dan pembuahan. CFL 250W 2100K memiliki spektrum warna yang cocok untuk tahap berbunga. Oleh karena itu, bola lampu ini harus dilengkapi dengan lampu yang memancarkan spektrum biru untuk pertumbuhan yang seimbang.
Durasi cahaya
Durasi paparan cahaya, yang biasa disebut fotoperiode, memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Misalnya, tanaman yang terpapar durasi cahaya yang lebih lama selama tahap vegetatif cenderung tumbuh lebih tinggi dan lebih kuat. Di sisi lain, pengurangan durasi cahaya sangat ideal selama tahap berbunga. Dengan demikian, petani harus menggunakan CFL 250W 2100K dengan lampu lain untuk mencapai fotoperiode yang diinginkan.
T1: Apakah ada persyaratan pembuangan khusus untuk bola lampu CFL?
J1: Ya, bola lampu CFL harus didaur ulang daripada dibuang karena mengandung sejumlah kecil merkuri. Pengguna bola lampu CFL dapat memeriksa program daur ulang lokal untuk mengetahui tentang lokasi pengumpulan yang tersedia untuk bola lampu CFL bekas.
T2: Apa arti watt pada bola lampu CFL?
J2: Watt pada bola lampu CFL menunjukkan jumlah energi yang digunakannya. Bola lampu 250 watt akan menggunakan energi 250 watt. Bola lampu CFL watt yang lebih tinggi menghasilkan cahaya yang lebih terang.
T3: Apa arti lumen?
J3: Lumen adalah ukuran seberapa banyak cahaya tampak yang dihasilkan oleh bola lampu. Bola lampu dengan lumen yang lebih tinggi akan menghasilkan cahaya yang lebih terang.
T4: Apa arti suhu warna?
J4: Suhu warna adalah cara untuk menggambarkan penampilan cahaya yang dipancarkan bola lampu, berkisar dari cahaya hangat, kekuningan hingga cahaya dingin, kebiruan. Suhu warna diukur dalam derajat Kelvin (K). Angka Kelvin yang lebih rendah menunjukkan cahaya yang hangat, sedangkan angka yang lebih tinggi menunjukkan cahaya yang dingin. Misalnya, cahaya 2100K adalah cahaya hangat.
T5: Apa arti CRI?
J5: CRI adalah singkatan dari color rendering index, dan mengukur bagaimana cahaya dari bola lampu memengaruhi cara warna muncul. Indeks ini berkisar dari 0 hingga 100, dengan skor yang lebih tinggi menunjukkan bahwa cahaya merender warna lebih alami. Bola lampu dengan CRI 80 ke atas direkomendasikan untuk sebagian besar pengguna.