(1819 produk tersedia)
Wheel loader dengan kapasitas angkut 3 ton, juga dikenal sebagai wheel loader deviasi atau truk sekop deviasi, merupakan jenis peralatan konstruksi yang terutama digunakan untuk memuat dan mengangkut material berat seperti bijih, kerikil, dan semen. Alat ini banyak digunakan dalam berbagai proyek konstruksi infrastruktur. Menurut statistik, jumlah total wheel loader di dunia melebihi satu juta. Frekuensi penggunaannya menempati peringkat pertama di antara semua peralatan konstruksi.
Mempertimbangkan ukurannya yang kompak, wheel loader 3 ton cocok untuk proyek yang lebih kecil atau proyek dengan keterbatasan ruang. Banyak loader telah diklasifikasikan menjadi wheel loader mini 3 ton. Alat ini multifungsi dan mudah untuk bermanuver di ruang sempit. Selain itu, alat ini unggul dalam tugas pemuatan dan dapat menangani berbagai jenis material secara efisien. Dengan demikian, mini loader bekerja dengan baik di lokasi konstruksi pedesaan, perbaikan jalan, lanskap, dan tugas bongkar muat di gudang dan pelabuhan.
Wheel loader kecil/kompak 3 ton memiliki mesin yang kuat, konstruksi yang kokoh, dan mode operasi yang sederhana. Alat ini merupakan pilihan yang tepat untuk proyek kecil di mana ruang terbatas tetapi produktivitas perlu dipertahankan. Alat ini telah menjadi alat yang tak tergantikan dalam konstruksi pedesaan dan perkotaan, pekerjaan jalan, dan pertanian.
Skid steer loader dengan kapasitas angkut 3 ton adalah kendaraan konstruksi bertenaga mesin kecil dengan bucket atau attachment yang dipasang pada lengan yang dapat berputar dari sasis beroda. Ketika loader diklasifikasikan berdasarkan jenisnya, skid steer loader biasanya tidak termasuk, karena memiliki sasis roda yang berbeda dari loader lainnya. Namun demikian, alat ini memainkan peran yang sama dengan yang lain. Fitur unik dari produk ini adalah lengan/skidnya yang dapat berputar. Alat ini memberikan stabilitas yang baik dan pengendalian yang halus, terutama di lanskap lunak dan berpasir.
Backhoe loader biasanya tidak termasuk dalam kategori loader juga, karena memiliki bentuk dan tenaga penggerak yang sepenuhnya berbeda. Namun demikian, alat ini diklasifikasikan sebagai loader oleh sebagian orang karena fungsi pemuatannya. Backhoe loader memiliki sasis traktor dengan lengan pemuatan di satu ujung dan backhoe di ujung lainnya.
Spesifikasi wheel loader dengan kapasitas angkut 3 ton dapat bervariasi berdasarkan model dan pabrikan. Fitur utama yang perlu dicari meliputi kapasitas operasi, ukuran dan dimensi keseluruhan, tenaga dan jenis mesin, sistem transmisi, konfigurasi ban, dan attachment serta aksesori opsional.
Kapasitas Operasi dan Ukuran dan Dimensi Keseluruhan
Biasanya, wheel loader 3 ton memiliki kapasitas operasi sekitar 2.200-2.800 lbs (1.000-1.270 kg) dan volume bucket berkisar antara 1 hingga 1,5 yard kubik (0,76-1,14 m³). Ukuran dan dimensi keseluruhan - seperti panjang, lebar, tinggi, dan konfigurasi as - memainkan peran penting dalam stabilitas mesin (di atas tanah dan di luar tanah) dan beban yang dapat ditangani atau volume yang dapat ditampung.
Tenaga dan Jenis Mesin
Umumnya, wheel loader 3 ton memiliki tenaga mesin antara 80-130 HP (60-97 kW). Mesin dapat berupa dua jenis - diesel atau elektrik. Perhatikan bahwa wheel loader diesel banyak digunakan di industri karena performanya yang kuat dan efisiensi bahan bakar, sedangkan wheel loader listrik ramah lingkungan (atau bersih) dan hemat biaya.
Sistem Transmisi
Pelanggan dapat memilih antara transmisi power shift (hidrostatis) dan transmisi tenaga mekanis tradisional. Wheel loader dengan sistem transmisi hidrostatis menawarkan operasi yang halus, perawatan yang rendah, dan efisiensi energi yang tinggi, sementara transmisi tenaga mekanis tradisional menawarkan transfer tenaga langsung dan operasi yang sederhana.
Konfigurasi Ban
Tergantung pada jenis permukaan, pengguna dapat memilih konfigurasi ban yang sesuai (misalnya, ban tropis, ban all-season) yang menawarkan efisiensi operasional dan kinerja energi yang tinggi.
Pemeliharaan rutin sangat penting untuk memastikan kinerja, umur, dan keselamatan wheel loader yang beroperasi secara optimal. Kiat pemeliharaan dasar untuk wheel loader dengan kapasitas angkut 3 ton adalah sebagai berikut:
Pengguna harus memeriksa wheel loader seminggu sekali atau setelah menggunakannya untuk memeriksa kebocoran, perangkat keras yang longgar, dan bagian yang rusak (jika ada). Selain itu, mereka juga harus memperhatikan kinerja mesin, tekanan oli, suhu pendingin, dan tekanan sistem hidrolik serta menyesuaikan pengaturan sesuai kebutuhan. Jika ada masalah terkait keselamatan, pengguna harus membawa wheel loader ke mekanik bersertifikat.
Proyek konstruksi dan bangunan:
Wheel loader 3t biasanya digunakan untuk tugas seperti memuat dan memindahkan material konstruksi, penggalian dan pengurugan, serta pengurugan kembali.
Lanskap dan taman:
Di bidang lanskap dan taman, mini loader 3 ton dapat digunakan untuk tugas seperti memindahkan tanah dan mulsa, serta memuat dan membongkar tanaman dan dekorasi taman.
Operasi pertanian:
Di bidang pertanian, wheel loader 3 ton dapat digunakan dalam tugas seperti memuat dan mengangkut pupuk dan pakan, membersihkan dan memuat operasi peternakan, serta operasi panen.
Kegiatan pertambangan dan penggalian:
Dalam industri pertambangan dan penggalian, wheel loader 3 ton dapat digunakan untuk tugas seperti memuat dan mengangkut mineral dan agregat, operasi pembersihan dan pemeliharaan, serta memuat dan membongkar truk.
Logistik dan pergudangan:
Dalam industri logistik dan pergudangan, wheel loader 3 ton dapat digunakan untuk tugas seperti memuat dan membongkar barang, serta menumpuk dan memindahkan palet dan kontainer.
Pemeliharaan dan perbaikan jalan:
Wheel loader 3 ton juga dapat digunakan untuk pemeliharaan dan perbaikan jalan. Alat ini dapat digunakan untuk tugas seperti memperbaiki dan meremajakan jalan, serta memuat material konstruksi jalan (misalnya aspal dan semen). Beberapa wheel loader canggih juga mampu membersihkan jalan melalui attachment khusus.
Pembersihan salju dan pencairan es:
Di musim dingin, wheel loader 3 ton terbukti sangat berharga dengan melakukan fungsi seperti pembersihan salju, pencairan es dan penggaraman serta pengangkutan dan pemindahan salju ke area yang ditentukan.
Meskipun penting untuk memahami fitur wheel loader 3 ton, sama pentingnya untuk menilai kebutuhan bisnis individual. Pertimbangkan penggunaan utama mesin. Perhatikan jenis material yang akan ditangani loader dan frekuensi penggunaannya. Selanjutnya, periksa parameter terpenting dari wheel loader dan lihat mana yang paling sesuai dengan kebutuhan bisnis.
Temukan kapasitas operasional wheel loader yang selaras dengan beban kerja. Banyak pengaturan industri membutuhkan mesin yang kokoh dengan kekuatan yang besar. Jika itu masalahnya, fokuslah pada kekuatan breakout dan daya tahan mesin. Selain itu, pahami distribusi material permukaan tempat mesin akan bekerja. Beberapa permukaan membutuhkan loader dengan jenis ban tertentu. Misalnya, ban radial bekerja lebih baik pada permukaan kasar, sedangkan ban tapak datar lebih cocok untuk permukaan halus.
Pertimbangkan mesin yang menawarkan akses operator yang mudah dan opsi attachment yang serbaguna. Attachment yang serbaguna meningkatkan efisiensi dengan memungkinkan loader melakukan berbagai tugas. Utamakan fitur keselamatan dan kenyamanan selama pemilihan. Kenyamanan pengguna akan langsung memengaruhi produktivitas.
Menentukan panjang perjalanan dan opsi penyimpanan juga merupakan faktor penting. Ketika bekerja dengan perjalanan yang panjang, kecepatan wheel loader menjadi sangat penting. Mesin dengan kecepatan yang lebih tinggi akan bekerja lebih baik di area yang luas dan terbuka. Selain itu, mesin yang memiliki efisiensi bahan bakar yang lebih baik akan secara signifikan mengurangi biaya operasional selama penggunaan yang tinggi. Pertimbangkan semua faktor ini dan banyak lagi sebelum membuat keputusan.
T1: Berapa berat wheel loader?
J1: Tergantung pada model dan konfigurasinya, berat wheel loader dapat bervariasi. Biasanya, wheel loader dengan kapasitas angkut 3 ton memiliki berat sekitar 10.000 hingga 12.000 pon (sekitar 4.500 hingga 5.400 kilogram).
T2: Berapa lama wheel loader akan bertahan?
J2: Wheel loader yang dirawat dengan baik dapat bertahan 10-15 tahun dalam kondisi operasional normal. Beberapa model bahkan dapat bertahan hingga 20 tahun dengan pemeliharaan rutin dan perbaikan tepat waktu.
T3: Apa jenis loader terbesar?
J3: Jenis loader terbesar adalah moving loader. Alat ini memiliki kapasitas angkut lebih dari 30 ton.
T4: Berapa banyak jenis loader yang ada?
J4: Umumnya, loader diklasifikasikan menjadi dua kategori berdasarkan prinsip kerja dan strukturnya. Yang pertama adalah moving loader, dan yang kedua adalah wheel loader.