(959 produk tersedia)
Keramik jongkok WC adalah toilet yang digunakan dengan cara jongkok di atasnya. Jenis toilet ini lebih umum di Asia dan dianggap lebih higienis daripada toilet duduk. Ada beberapa jenis keramik jongkok untuk toilet yang perlu dipahami sebelum membeli.
Jongkok Siphon:
Toilet keramik ini populer di banyak rumah dan komunitas. Toilet ini memiliki desain sederhana yang mudah digunakan dan dipasang. Ciri khas WC ini termasuk mangkuk dangkal dan saluran siphon. Toilet ini disebut jongkok siphon karena limbah dibersihkan menggunakan air. Limbah bergerak melalui tabung siphon untuk mencapai sistem pembuangan. Jenis toilet ini tidak ideal untuk daerah dengan keterbatasan pasokan air. Toilet ini juga tidak terlalu higienis karena mangkuk dapat menjebak kuman dan bau.
Jongkok Washdown:
Jenis keramik jongkok ini lebih canggih. Toilet ini menggunakan teknologi berbeda untuk membuang limbah dari mangkuk. Bagian utama WC ini termasuk mangkuk curam dan saluran flush langsung. Ketika pengguna menyiram toilet, air akan keluar dengan cepat. Air kemudian akan membuang limbah keluar dari mangkuk melalui gravitasi. Jenis toilet ini lebih higienis daripada jongkok siphon. Hal ini karena toilet ini tidak menjebak limbah di dalam mangkuk. Namun, toilet ini membutuhkan lebih banyak air untuk menyiram. Toilet ini populer di sekolah, kantor, dan kamar mandi umum.
Jongkok Pressure-Assist:
Toilet ini cocok untuk area dengan lalu lintas tinggi atau tempat kebersihan sangat penting. Toilet ini memiliki sistem flush unik yang menggunakan tekanan air. Ciri khas toilet ini termasuk mekanisme flush yang kuat dan tangki tekanan. Tangki tekanan menyimpan air dan melepaskannya dengan cepat ketika pengguna menyiram. Jongkok pressure-assist membuang limbah secara efisien dan menggunakan lebih sedikit air. Toilet ini juga sangat higienis karena flush yang kuat menghilangkan bakteri dan bau. Namun, toilet ini lebih mahal dan lebih rumit untuk dipasang.
Jongkok Vacuum:
Jenis keramik jongkok ini sebagian besar digunakan di pesawat terbang dan kereta api. Toilet ini menggunakan sistem vakum untuk membuang limbah dan tidak membutuhkan banyak air. Ciri khasnya termasuk flush vacuum-assisted dan desain yang ringkas. Jongkok vacuum sangat higienis karena membuang limbah dengan cepat dan efisien. Toilet ini juga membutuhkan ruang kecil dan lebih nyaman untuk tempat yang tidak dapat menggunakan toilet duduk. Tetapi toilet ini juga sangat mahal dan membutuhkan peralatan khusus untuk bekerja.
Ketahanan Bahan:
Bahan keramik yang digunakan dalam keramik jongkok WC biasanya dibakar pada suhu tinggi, sehingga menjadikannya tahan lama dan kokoh. Keramik ini dapat menahan beban berat tanpa pecah. Keramik ini tidak akan pecah meskipun benda berat jatuh di atasnya secara tidak sengaja. Keramik ini juga tahan terhadap goresan. Bahkan jika orang menggunakan benda tajam di dekat toilet, keramik ini tidak akan mudah tergores. Keramik ini tidak mudah rusak karena terpotong atau tergores. Keramik ini tetap dalam kondisi baik selama bertahun-tahun sebelum mulai menunjukkan tanda-tanda kerusakan.
Efisien Air:
Keramik jongkok WC dirancang untuk menggunakan lebih sedikit air setiap kali siram. Toilet jongkok dapat membersihkan dirinya sendiri dengan baik dengan menggunakan sedikit air. Hal ini menjadikan toilet ini lebih hemat air, yang baik untuk tempat-tempat yang tidak memiliki banyak air. Beberapa model memiliki flush ganda. Pengguna dapat memilih antara flush besar atau flush kecil tergantung pada apa yang perlu dibersihkan. Flush kecil menggunakan lebih sedikit air.
Desain Higienis:
Keramik jongkok sangat halus di bagian luar. Hal ini memudahkan untuk dibersihkan. Kuman dan kotoran tidak dapat menempel pada keramik dengan mudah. Beberapa model tidak memiliki bibir di bagian atas mangkuk. Desain tanpa bibir membantu limbah terbuang sepenuhnya. Hal ini juga menjadikan keramik jongkok WC lebih higienis karena kotoran dan kuman tidak dapat bersembunyi di bibir.
Nyaman dan Ergonomis:
Keramik jongkok WC dirancang untuk membuat tubuh pengguna merasa lebih nyaman saat menggunakannya. Bentuk dan sudut pan dirancang untuk menyesuaikan posisi jongkok alami. Ketika pengguna jongkok, lutut mereka berada di atas pinggul, dan kaki mereka rata di tanah. Hal ini membuat tubuh kurang tegang dan menjadi cara yang lebih nyaman untuk pergi ke toilet. Keramik jongkok diposisikan pada ketinggian dan sudut yang sempurna sehingga pengguna tidak perlu meregangkan atau menekuk terlalu banyak. Toilet ini diatur dengan cara yang terasa alami dan nyaman bagi orang-orang saat menggunakan toilet.
Meskipun keramik jongkok WC lebih disukai di Asia dan Afrika, toilet ini memiliki aplikasi di lingkungan perumahan dan komersial.
Penggunaan Perumahan
Keramik WC ideal untuk rumah tinggal. Toilet ini mudah digunakan dan dibersihkan. Desainnya menghilangkan kebutuhan akan perlengkapan pipa yang rumit, menawarkan solusi toilet yang praktis. Toilet ini terjangkau dan membutuhkan perawatan minimal.
Kamar Mandi Umum
Toilet ini umumnya ditemukan di kamar mandi umum karena ketahanan dan kemudahan penggunaannya. Desainnya mendorong kebersihan dan mengurangi kontak langsung dengan dudukan toilet. Toilet ini dapat digunakan sering tanpa rusak. Toilet ini terbuat dari keramik, yang mudah dibersihkan dan dirawat.
Bengkel dan Garasi
Toilet jongkok ideal untuk digunakan di bengkel dan garasi. Toilet ini mudah dibersihkan dan lebih tahan gores dibandingkan dengan bahan lainnya. Selain itu, toilet ini hemat biaya, mengurangi kebutuhan akan perpipaan dan perawatan yang rumit. Toilet ini juga lebih tahan lama daripada toilet lainnya, menjadikannya ideal untuk digunakan di bengkel dan garasi.
Toilet Luar Ruangan
Keramik jongkok umumnya ditemukan di toilet luar ruangan. Desainnya tahan lama dan tahan terhadap kerusakan akibat cuaca buruk. Toilet ini juga membutuhkan perawatan minimal dan mudah dibersihkan. Toilet ini juga lebih tahan terhadap keausan dan kerusakan akibat penggunaan yang sering.
Situasi Darurat
Toilet ini dapat digunakan dalam situasi darurat ketika toilet lain tidak tersedia. Toilet ini dapat dipasang dengan cepat dan mudah, menjadikannya pilihan yang ideal dalam keadaan darurat. Toilet jongkok juga lebih tahan terhadap kerusakan dan tahan lama.
Pertimbangkan faktor-faktor berikut sebelum membeli keramik WC untuk dijual kembali:
Desain dan Bentuk
Desain yang umum adalah memanjang dan bulat. Desain memanjang memberikan lebih banyak kenyamanan, sedangkan desain bulat hemat ruang. Pertimbangkan desain yang akan menarik minat pasar target. Selain itu, pilih desain yang kompatibel dengan dekorasi kamar mandi yang ada. Desain tersembunyi atau terpasang di dinding memberikan tampilan modern. Desain terbuka mudah dipasang dan dirawat.
Sistem Flush
Pilih WC jongkok dengan sistem flush yang kuat. Sistem flush yang baik membersihkan mangkuk dengan menyeluruh dan menghemat air. Sistem flush tunggal lebih terjangkau. Sistem flush ganda lebih hemat air.
Konfigurasi Pembuangan
Konfigurasi pembuangan keramik jongkok WC harus sesuai dengan pipa kamar mandi. Konfigurasi pembuangan vertikal ideal untuk pan yang dipasang di lantai. Konfigurasi horizontal untuk pan yang dipasang di dinding. Konfigurasi diagonal berfungsi untuk beberapa model.
Ukuran dan Dimensi
Jongkok WC tersedia dalam berbagai ukuran. Pertimbangkan ruang yang tersedia dan preferensi pelanggan target. Pilih model yang akan muat di ruang yang tersedia tanpa mengorbankan fungsionalitas.
Kualitas dan Ketahanan
Keramik berkualitas tinggi kuat dan tahan lama. Pilih model yang akan tahan terhadap penggunaan yang sering. Cari merek dengan ulasan dan peringkat yang baik. Pilih model dengan aksesori berkualitas tinggi seperti sistem flush dan penutup dudukan.
Kenyamanan dan Ergonomi
Jongkok WC lebih nyaman ketika posisi jongkok benar. Pertimbangkan untuk membeli model dengan desain yang mendukung tubuh pengguna saat jongkok. Cari model dengan mangkuk melengkung atau bibir yang lebih lebar.
Akses ke Air Bersih
Pelanggan harus memilih model yang sesuai dengan pasokan air bersih. Model cangkir ganda cocok untuk pengguna yang ingin buang air kecil dan besar.
T1: Apakah keramik jongkok lebih baik daripada WC duduk?
A1: Kedua jenis WC memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Jongkok lebih disukai karena postur yang lebih baik selama buang air besar, yang lebih alami dan mengurangi kebutuhan untuk membungkuk ke depan. Jongkok juga higienis karena kontak kulit dengan mangkuk toilet minimal. WC duduk lebih nyaman dan mudah digunakan bagi orang-orang dengan masalah mobilitas atau orang tua.
T2: Berapa ukuran standar mangkuk toilet?
A2: Ukuran dan dimensi mangkuk toilet dapat bervariasi dari satu model ke model lainnya. Mangkuk toilet yang digunakan untuk jongkok sekitar 65 hingga 75 cm panjang, 35 hingga 40 cm lebar, dan 30 hingga 40 cm tinggi. Penting untuk mengukur ruang tempat toilet akan dipasang dan perpipaan untuk memastikan kesesuaian yang tepat.
T3: Bagaimana cara memilih keramik toilet yang tepat untuk rumah?
A3: Saat memilih toilet, pertimbangkan jenisnya (jongkok atau cistern), sistem flush, efisiensi air, kenyamanan, ketersediaan ruang, dan desain. Jongkok ideal untuk area yang lebih menyukai gaya ini, sedangkan toilet cistern lebih umum dan nyaman untuk sebagian besar rumah Barat. Pertimbangkan fitur penghemat air dan estetika yang paling cocok untuk kamar mandi.
T4: Apa perbedaan antara keramik toilet dan keramik wastafel?
A4: Meskipun keduanya terbuat dari keramik, perbedaan utamanya terletak pada permukaannya. Keramik toilet memiliki permukaan yang lebih halus dan lebih halus untuk memudahkan pembersihan dan menjaga kebersihan. Keramik wastafel mungkin memiliki permukaan bertekstur untuk daya tarik estetika, tetapi juga perlu mudah dibersihkan.
T5: Seberapa tahan lama keramik toilet?
A5: Keramik toilet cukup tahan lama jika dirawat dengan benar. Keramik ini tahan terhadap goresan dan noda. Dengan perawatan yang tepat, keramik toilet dapat bertahan selama bertahun-tahun. Penting untuk menggunakan produk pembersih yang tepat dan menghindari bahan kimia keras yang dapat merusak permukaan seiring waktu.