All categories
Featured selections
Trade Assurance
Buyer Central
Help Center
Get the app
Become a supplier

Sensor nox cina

(17095 produk tersedia)

Tentang sensor nox cina

Jenis Sensor NOx China

Sensor NOx China digunakan pada mobil untuk mengurangi emisi nitrogen oksida ke lingkungan. Sensor mendeteksi tingkat NOx dalam sistem pembuangan dan mengirimkan data ke unit kontrol mesin (ECU). ECU kemudian menggunakan informasi tersebut untuk mengontrol pengoperasian sistem reduksi katalitik selektif (SCR) atau sistem kontrol emisi lainnya. Sensor NOx membantu kendaraan memenuhi standar emisi dan mengurangi polusi udara.

Ada dua jenis utama sensor NOx: sensor NOx 1 dan sensor NOx 2. Sensor NOx 1 biasanya ditempatkan di hulu katalis SCR, sedangkan sensor NOx 2 terletak di hilir sistem SCR. Perbedaan utama antara sensor NOx 1 dan sensor NOx 2 terletak pada lokasi mereka dalam sistem pembuangan dan fungsi spesifik mereka dalam mengukur tingkat nitrogen oksida.

Sensor NOx 1 mengukur tingkat NOx dalam gas buang sebelum melewati katalis SCR. Data ini membantu unit kontrol mesin (ECU) menyesuaikan dosis pereduksi (seperti urea) yang disuntikkan ke dalam sistem pembuangan, mengoptimalkan kinerja SCR. Sensor NOx 1 memastikan bahwa sistem SCR secara efektif mengurangi emisi NOx secara real-time, tergantung pada kondisi pengoperasian mesin.

Di sisi lain, sensor NOx 2 mengukur tingkat NOx dalam gas buang setelah melewati katalis SCR. Data dari sensor NOx 2 digunakan untuk memantau dan memvalidasi kinerja sistem SCR. Jika sensor NOx 2 mendeteksi tingkat NOx yang lebih tinggi dari yang diharapkan, itu mungkin mengindikasikan bahwa katalis SCR sedang terdegradasi atau dosis pereduksi tidak mencukupi. Informasi ini dapat memicu tindakan pemeliharaan atau penyesuaian untuk memastikan kepatuhan terhadap standar emisi.

Singkatnya, meskipun sensor NOx 1 dan sensor NOx 2 keduanya berfungsi untuk memantau emisi NOx, lokasi dan peran mereka berbeda. Sensor NOx 1 mengoptimalkan kinerja SCR dengan mengukur tingkat NOx di hulu, sedangkan sensor NOx 2 memvalidasi efisiensi SCR dengan menilai tingkat NOx di hilir. Bersama-sama, mereka memastikan kontrol emisi NOx yang efektif dari mesin diesel.

  • Sensor Rentang Lebar: Sensor NOx yang mencakup rentang deteksi NOx yang luas dalam pembuangan. Ini terutama digunakan pada kendaraan dengan mesin bensin lean-burn atau bensin injeksi langsung (DIG). Sensor membantu memantau dan mengontrol emisi NOx secara real-time, memastikan kepatuhan terhadap standar emisi dan mengurangi polusi udara. Dengan memberikan pengukuran NOx yang akurat di seluruh rentang yang luas, sensor ini memungkinkan penyetelan yang tepat dari campuran udara-bahan bakar mesin dan optimalisasi sistem pasca-perawatan seperti reduksi katalitik selektif (SCR) untuk meminimalkan emisi NOx dalam berbagai kondisi pengoperasian.
  • Sensor NOx Rendah: Sensor ini dirancang khusus untuk mendeteksi dan mengukur emisi nitrogen oksida (NOx) yang rendah dalam gas buang kendaraan atau mesin beremis rendah. Kendaraan beremis rendah, seperti truk diesel, bus, dan kendaraan penumpang tertentu, dirancang untuk memancarkan tingkat NOx yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan kendaraan konvensional. Kendaraan ini sering kali menggabungkan teknologi kontrol emisi canggih, termasuk sistem reduksi katalitik selektif (SCR), untuk mencapai emisi NOx yang rendah dan memenuhi peraturan lingkungan yang ketat.
  • Sensor NOx untuk mesin bensin lean-burn: Sensor NOx untuk mesin bensin lean-burn atau bensin injeksi langsung (DIG). Sensor ini sangat penting dalam memantau dan mengontrol emisi NOx secara real-time, memastikan kepatuhan terhadap standar emisi dan mengurangi polusi udara. Mesin bensin lean-burn atau DIG beroperasi dengan proporsi udara terhadap bahan bakar yang lebih tinggi, menghasilkan campuran bahan bakar yang lebih ramping. Campuran yang lebih ramping ini mendorong pembakaran yang lebih sempurna, menghasilkan peningkatan efisiensi bahan bakar dan pengurangan emisi CO2. Namun, suhu tinggi dan oksigen berlebih dalam gas buang mesin bensin lean-burn atau DIG dapat menimbulkan tantangan bagi strategi kontrol NOx.

Spesifikasi & Pemeliharaan Sensor NOx China

Berikut adalah beberapa spesifikasi umum dari Sensor NOx China untuk membantu memahami fitur dari berbagai model:

  • Rentang Pengukuran:

    Sensor NOx memiliki rentang pengukuran standar dari 0 hingga 1000 ppm. Beberapa sensor berkinerja tinggi dapat mengukur hingga 2000 ppm. Mereka mendeteksi konsentrasi emisi NOx yang rendah secara real-time dan memberikan hasil yang akurat.

  • Sinyal Keluaran:

    Sensor menyediakan sinyal keluaran standar 0 hingga 1 V, yang digunakan untuk akuisisi data dan sistem kontrol. Sinyal keluaran linier, memungkinkan perhitungan konsentrasi NOx yang cepat.

  • Pasokan Daya:

    Sensor NOx beroperasi pada pasokan daya 5 V ± 0,5 V. Pasokan daya yang stabil ini memastikan pengoperasian sensor yang andal dan hasil pengukuran yang akurat.

  • Elemen Indera:

    Sensor menggunakan bahan khusus sebagai elemen indera, seperti oksida logam atau bahan katalitik. Bahan-bahan ini dapat bereaksi secara selektif dengan NOx untuk menghasilkan sinyal yang dapat diukur.

  • Waktu Respons:

    Sensor NOx memiliki waktu respons yang singkat, biasanya antara 5 hingga 30 detik. Mereka dapat dengan cepat mendeteksi perubahan konsentrasi, menjadikannya cocok untuk lingkungan pengoperasian dinamis.

  • Rentang Suhu Pengoperasian:

    Sensor NOx China dapat beroperasi dalam suhu ekstrem mulai dari -40 hingga 600 derajat Celcius. Rentang suhu yang luas ini memastikan pengoperasian sensor yang andal dalam berbagai kondisi lingkungan.

  • Ukuran dan Berat Sensor:

    Ukuran dan berat sensor NOx bervariasi tergantung pada model yang dipilih, biasanya antara 50 hingga 150 gram. Sensor yang ringkas dan ringan cocok untuk aplikasi portabel dan sensor dengan ruang instalasi yang terbatas.

  • Standar Emisi:

    Beberapa sensor NOx dirancang untuk memenuhi standar emisi tertentu, seperti Euro 6 atau EPA Tier 4. Standar ini mengharuskan sensor dengan akurasi tinggi, keandalan, dan stabilitas jangka panjang.

Sensor NOx China sangat penting untuk mengukur nitrogen oksida dalam aplikasi industri dan lingkungan. Oleh karena itu, berikut adalah beberapa tips pemeliharaan umum untuk sensor NOx:

  • Ikuti instruksi produsen untuk persyaratan dan rekomendasi pemeliharaan spesifik.
  • Jaga sensor tetap bersih dan bebas dari debu, kotoran, dan kontaminan. Gunakan sikat lembut atau kain untuk membersihkan permukaan sensor secara teratur.
  • Inspeksi koneksi listrik dan kabel secara teratur untuk memastikan bahwa mereka aman dan bebas dari korosi. Ganti kabel yang rusak atau aus.
  • Lakukan pemeriksaan fungsional secara teratur untuk memastikan bahwa sensor beroperasi dengan benar. Gunakan gas kalibrasi atau gas referensi untuk memverifikasi respons dan akurasi sensor.
  • Sensor NOx memiliki masa pakai terbatas, biasanya berkisar antara 3 hingga 5 tahun. Oleh karena itu, pengguna harus merencanakan penggantian sensor secara teratur untuk memastikan keandalan pengukuran.
  • Pantau sinyal keluaran sensor dan data pengukuran secara teratur. Jika anomali atau deviasi dari nilai yang diharapkan terdeteksi, periksa dan selesaikan masalah sensor.
  • Lindungi sensor NOx dari kondisi ekstrem, seperti kelembapan tinggi, debu tinggi, atau lingkungan korosif. Pasang tindakan perlindungan yang sesuai dan hindari paparan sensor pada kondisi keras.
  • Simpan sensor NOx yang tidak digunakan dalam lingkungan yang bersih dan kering, jauh dari kontaminan dan kondisi ekstrem.
  • Gunakan suku cadang dan aksesori asli saat memelihara atau memperbaiki sensor NOx. Komponen yang tidak asli dapat memengaruhi kinerja sensor dan akurasi pengukuran.

Cara Memilih Sensor NOx China

Pembeli grosir harus mempertimbangkan beberapa faktor saat membeli sensor NOx China. Faktor-faktor ini meliputi:

  • Cakupan Kendaraan

    Tergantung pada jenis kendaraan, pembeli harus memilih sensor NOx yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan mereka. Misalnya, kendaraan yang menggunakan mesin diesel memancarkan nitrogen oksida yang lebih tinggi dibandingkan dengan kendaraan bertenaga bensin. Akibatnya, yang pertama membutuhkan sensor NOx yang lebih canggih untuk mematuhi peraturan lingkungan.

  • Kualitas dan Keandalan

    Pembeli harus mendapatkan sensor NOx dari produsen ternama. Produk tersebut memiliki standar keandalan dan kualitas yang tinggi. Akibatnya, mereka dapat bertahan lebih lama dan memberikan pembacaan yang akurat secara konsisten.

  • Kompatibilitas Sensor

    Saat memilih sensor NOx, pembeli harus memastikan bahwa sensor tersebut kompatibel dengan merek, model, dan jenis mesin kendaraan. Ini akan memastikan kinerja optimal dan integrasi yang mulus dengan sistem pembuangan kendaraan dan unit kontrol mesin.

  • Garansi dan Dukungan

    Pembeli harus membeli sensor NOx yang menawarkan masa garansi. Selain itu, mereka harus mempertimbangkan ketersediaan dukungan teknis dari produsen atau pemasok.

  • Harga dan Anggaran

    Ada berbagai sensor NOx di pasaran dengan harga yang berbeda. Oleh karena itu, pembeli harus melakukan uji tuntas dan mencari sensor NOx yang sesuai dengan anggaran mereka. Selain itu, mereka harus membandingkan fitur dan kualitas untuk mendapatkan nilai terbaik.

  • Standar Lingkungan

    Tergantung pada wilayahnya, pembeli harus memastikan bahwa sensor NOx yang mereka beli memenuhi atau melampaui peraturan dan standar lingkungan. Hal ini penting terutama di daerah di mana kontrol emisi ketat.

  • Pemeliharaan dan Servis

    Pembeli harus mempertimbangkan kemudahan pemeliharaan dan pemasangan saat memilih sensor NOx. Beberapa sensor memerlukan instalasi profesional, sementara yang lain ramah DIY. Mereka harus memilih sensor NOx yang sesuai dengan metode instalasi yang disukai mereka.

Cara DIY dan Mengganti Sensor NOx China

Ikuti langkah-langkah di bawah ini untuk mengganti sensor NOx.

  • Identifikasi masalah

    Gunakan pemindai OBD-II untuk memeriksa apakah ada DTC yang terkait dengan sensor NOx. Masalah sensor NOx akan memiliki satu atau lebih kode dari bank sensor NOx.

  • Kumpulkan alat dan suku cadang yang diperlukan

    Dapatkan sensor NOx yang sesuai untuk kendaraan. Kendaraan yang berbeda memiliki sensor NOx yang berbeda. Sensor baru harus sesuai dengan yang lama. Pengemudi juga harus mendapatkan pemindai OBD-II, satu set kunci pas, kacamata pengaman, dan sarung tangan.

  • Tindakan pencegahan keselamatan

    Matikan mesin dan masukkan ke posisi parkir. Paksa rem parkir dan lepaskan baterai. Baca manual pemilik untuk mengetahui cara mendapatkan sensor NOx dengan aman.

  • Temukan sensor NOx

    Temukan sensor NOx menggunakan manual pemilik. Sensor ini sering ditemukan pada pipa pembuangan, dekat dengan mesin.

  • Lepaskan sensor NOx lama

    Gunakan kunci pas untuk melepaskan sensor dari pipa pembuangan. Berhati-hatilah saat melepas sensor. Sensor mungkin panas karena pembuangan.

  • Pasang sensor NOx baru

    Tempatkan sensor baru di tempat yang sama dengan yang lama. Pasang dengan hati-hati. Jangan kencangkan terlalu kuat.

  • Sambungkan kembali koneksi listrik

    Sambungkan kabel listrik ke sensor baru. Pastikan sambungan kencang dan bersih.

  • Periksa kebocoran

    Nyalakan mesin dan periksa kebocoran di sekitar sensor. Jika tidak ada kebocoran, matikan mesin.

  • Hapus DTC

    Gunakan pemindai OBD-II untuk menghapus kode apa pun. Kemudian, lakukan pemeriksaan DTC untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik.

Tanya Jawab

T1: Berapa masa garansi untuk sensor nox?

A1: Perangkat sensor NOx memiliki garansi yang berlangsung antara 12 hingga 36 bulan. Pengguna harus membaca pedoman produsen untuk mengetahui apa yang dicakup oleh garansi. Selama masa garansi, produsen dapat memperbaiki atau mengganti perangkat sensor nox yang memiliki cacat yang tidak dapat diperbaiki.

T2: Bagaimana bisnis menangani klaim garansi sensor nox?

A2: Untuk mengajukan klaim garansi, bisnis harus menghubungi layanan pelanggan produsen. Mereka akan memandu pengguna melalui prosesnya. Pengguna perlu memberikan bukti pembelian dan detail lain yang mungkin diminta oleh produsen.

T3: Bisakah sensor nox ditingkatkan?

A3: Memang mungkin untuk meningkatkan sensor nox. Pengguna dapat memperoleh sensor nox canggih yang memiliki kemampuan deteksi yang lebih baik. Mereka juga dilengkapi dengan algoritma pemrosesan data yang ditingkatkan. Hubungi produsen atau dealer resmi untuk mengetahui apakah ada peningkatan yang tersedia.

T4: Apakah sensor nox memerlukan pemeliharaan berkala?

A4: Sensor nox tidak memerlukan pemeliharaan yang rumit. Namun, pengguna dapat melakukan tugas sederhana untuk meningkatkan masa pakainya. Mereka harus membersihkan sensor dengan lembut dan memastikan bahwa sensor bebas dari kotoran dan puing-puing. Mengikuti pedoman produsen akan membantu sensor tetap dalam kondisi baik.

T5: Bisakah sensor nox digunakan dalam berbagai model kendaraan?

A5: Sensor NOx dirancang untuk kompatibel dengan sistem pembuangan kendaraan tertentu. Sensor nox dari satu kendaraan mungkin tidak berfungsi di kendaraan lain. Desain sensor, opsi pemasangan, dan koneksi listrik berbeda dalam berbagai model kendaraan. Hal ini akan menyebabkan ketidakcocokan.