All categories
Featured selections
Trade Assurance
Buyer Central
Help Center
Get the app
Become a supplier

Cranetower

(10 produk tersedia)

Tentang cranetower

Jenis-jenis Menara Crane

Menara crane adalah struktur vertikal yang digunakan untuk menopang mesin crane utama. Dibangun seperti menara dan biasanya terbuat dari bahan logam seperti baja. Menara crane memiliki penyangga silang untuk stabilitas yang lebih baik. Bagian bawah crane disebut kaki, yang terhubung ke area tempat crane digunakan untuk konstruksi. Ada juga kabin di bagian paling atas menara yang digunakan untuk mengontrol crane dan memindahkan benda-benda di sekitar area konstruksi.

Crane dirancang, dirancang, dan dibangun untuk memenuhi persyaratan spesifik dari industri. Crane umumnya diklasifikasikan berdasarkan struktur, gerakan, mode kontrol, kapasitas, dan fitur lainnya menjadi berbagai jenis:

  • Crane Hammerhead

    Crane yang memiliki bagian horizontal yang terletak di atas menara vertikal. Crane berbentuk T juga dikenal sebagai crane hammerhead. Mereka memiliki prinsip kerja yang serupa dan memiliki balok horizontal yang ditopang oleh menara vertikal. Palu di kepala yang berbentuk seperti T dikenal karena karakteristiknya yang khas. Operator crane dapat mengontrol beban material dengan memutar crane pada posisi tetap. Mereka banyak digunakan dalam konstruksi gedung bertingkat tinggi, jembatan, dan proyek infrastruktur.

  • Crane Luffing

    Mirip dengan crane hammerhead, crane luffing memiliki menara dan jib horizontal. Namun, berbeda dalam cara crane dapat dimiringkan secara vertikal menuju lokasi konstruksi. Ini membuatnya sangat cocok untuk proyek dengan ruang terbatas. Operator dapat mengontrol pergerakannya dengan lebih tepat. Mereka biasanya digunakan dalam proyek konstruksi besar seperti pembangunan gedung tinggi dan hotel.

  • Crane Grid

    Juga dikenal sebagai crane menara berbingkai, crane grid memiliki struktur persegi atau persegi panjang. Terdiri dari penyangga vertikal serta anggota horizontal dalam bentuk sistem penyangga. Crane grid bekerja seperti crane menara tetapi memiliki desain yang berbeda. Ini memungkinkan mereka untuk memiliki kapasitas beban yang lebih besar dan memberikan stabilitas yang lebih besar. Mereka banyak digunakan untuk proyek yang membutuhkan pengangkatan beban yang sangat berat dengan aman.

Spesifikasi dan Perawatan Menara Crane

Spesifikasi

Daftar berikut menunjukkan spesifikasi menara crane dengan penjelasan singkat:

  • Tinggi

    Tinggi menara crane mengacu pada pengukuran vertikal. Tinggi menara crane menentukan seberapa jauh mesin dapat menjangkau. Ini juga memengaruhi seberapa tinggi material dapat diangkat. Umumnya, seiring bertambahnya tinggi menara crane, kapasitas angkatnya juga meningkat.

  • Beban Maksimum

    Ini mengacu pada berat terberat yang dapat diangkut oleh menara crane. Beban maksimum menara crane ditentukan oleh desainnya. Ini juga termasuk kekuatan bahannya. Melebihi beban maksimum dapat menyebabkan terbalik atau kegagalan struktural.

  • Rotasi

    Menara crane dirancang untuk berputar. Ini memungkinkan crane untuk menghadap ke berbagai arah tanpa memindahkan alasnya. Rotasi menara crane memberikan fleksibilitas dalam penempatan dan akses ke area kerja.

  • Stabilitas

    Menara crane harus cukup stabil untuk menopang beban berat. Itu juga harus stabil untuk mencegah terbalik saat mengangkat material. Stabilitas berasal dari desain, alas, dan cara crane diatur.

  • Bahan

    Menara crane sebagian besar dibangun dengan baja atau paduan aluminium. Bahan-bahan ini kuat tetapi ringan. Penggunaan bahan-bahan ini memastikan bahwa menara crane kuat dan dapat bertahan lama.

  • Sumber Daya

    Menara crane membutuhkan listrik untuk berfungsi. Ini bisa berasal dari generator atau baterai. Sumber daya menyediakan energi listrik yang dibutuhkan untuk mengoperasikan crane.

Perawatan

Perawatan rutin memastikan bahwa stabilitas dan keandalan crane menara dipertahankan. Dengan inspeksi yang sering, kinerja crane dapat dioptimalkan. Berikut adalah beberapa tips perawatan untuk menara crane:

  • Inspeksi Rutin: Pengguna harus menjadwalkan inspeksi rutin oleh teknisi yang berkualifikasi. Mereka harus mencari tanda-tanda keausan, kerusakan, atau kelelahan pada komponen crane menara. Ini termasuk struktur, mekanisme pengangkatan, dan perangkat keselamatan.
  • Pelumasan: Melumasi secara teratur bagian yang bergerak dari menara crane. Ini termasuk sambungan, bantalan, dan mekanisme putar. Operator crane harus menggunakan pelumas yang sesuai yang direkomendasikan oleh pabrikan.
  • Pemeriksaan Perangkat Keselamatan: Perawatan dan pemeriksaan rutin perangkat keselamatan menara crane. Ini termasuk pembatas beban, sistem anti-tabrakan, dan sakelar pemutus darurat. Pastikan bahwa perangkat ini berfungsi dengan baik dan dikalibrasi sesuai kebutuhan.
  • Pembersihan: Untuk meningkatkan kinerja menara crane, operator harus membersihkan peralatan secara teratur. Ini akan menghilangkan puing-puing, kotoran, dan endapan dari menara. Perhatian khusus harus diberikan pada bagian yang bergerak dan komponen listrik.
  • Pelatihan Operator: Hanya personel yang terlatih dengan baik yang boleh mengoperasikan menara crane. Dalam situasi di mana crane harus dipindahkan, personel harus tahu cara membongkar dan mengangkut peralatan dengan benar.
  • Dokumentasi: Operator harus mencatat inspeksi, tugas perawatan, dan perbaikan. Dokumentasi memberikan referensi historis untuk perawatan crane menara dan membantu melacak jadwal perawatannya.

Skenario Penggunaan Menara Crane

Crane terutama digunakan dalam industri konstruksi tetapi juga memiliki beberapa aplikasi lain. Berikut adalah beberapa skenario penggunaan menara crane.

  • Industri konstruksi

    Menara crane digunakan secara ekstensif dalam industri bangunan untuk mendirikan struktur, terutama dalam kasus gedung bertingkat tinggi. Mereka dapat mengangkat material bangunan berat, seperti balok logam, blok beton, dan batu bata, ke ketinggian yang tinggi. Desain kantilever crane menara sangat cocok untuk proyek bangunan dan mengangkat beban yang besar sambil menjaga stabilitas.

  • Pembangkitan tenaga

    Crane menara digunakan untuk membangun unit pembangkit listrik seperti pembangkit listrik tenaga panas, hidro, dan tulang. Selain itu, mereka juga digunakan untuk membangun pembangkit listrik tenaga angin. Umumnya, seseorang akan menemukan crane menara yang digunakan untuk menanam menara, kubah turbin, dan komponen utama lainnya dalam pembangkit listrik tenaga angin.

  • Crane menara di industri minyak dan gas

    Sektor minyak dan gas juga menggunakan crane menara untuk kegiatan eksplorasi dan ekstraksi. Mereka merupakan bagian integral dari kilang minyak, platform, dan pipa. Dalam industri minyak dan gas, crane menara sering digunakan untuk merakit atau memelihara rig dan platform minyak lepas pantai. Instalasi seperti itu seringkali berada ratusan kaki di laut.

  • Pengembangan infrastruktur

    Crane menara memainkan peran penting dalam pengembangan infrastruktur. Mereka digunakan untuk membuat jembatan, flyover, bendungan, dan terowongan. Tak ketinggalan, crane sangat penting untuk meletakkan rel dan membangun stasiun dalam kasus jalur metro dan jaringan kereta api.

  • Instalasi dan Perawatan

    Crane juga digunakan untuk melakukan kegiatan perawatan dan instalasi. Mereka membantu mengangkat dan menempatkan peralatan, generator, dan mesin berat pada platform tetap. Dalam pengaturan industri, crane menara membantu tugas-tugas pemeliharaan yang membutuhkan mobilitas dan pengangkatan peralatan berat.

  • Industri pertambangan

    Sektor pertambangan menggunakan crane menara untuk berbagai kegiatan, seperti penggalian, penanganan material, dan instalasi peralatan. Operasi pertambangan biasanya terletak di daerah terpencil. Peralatan dan mesin berat perlu dipasang dan diangkut. Crane menara membantu proses tersebut. Beberapa lokasi penambangan juga menggunakan crane menara untuk menangani material seperti bijih dan batuan.

  • Logistik dan pergudangan

    Banyak gudang dan fasilitas logistik menggunakan crane menara untuk penanganan material dan pengelolaan inventaris. Crane digunakan untuk menumpuk dan mengambil barang, terutama di gudang tinggi.

Cara Memilih Menara Crane

Sebelum berinvestasi dalam atau mencari menara crane untuk dijual secara eceran, penting untuk mempertimbangkan faktor-faktor berikut:

  • Properti

    Menara crane memiliki banyak properti, seperti desain alas, apakah crane dapat memanjat sendiri, jenis daya yang digunakan, dan hal-hal lain yang membantu menara crane melakukan tugasnya dengan baik. Pertimbangkan properti yang paling penting untuk pekerjaan dan area yang ada.

  • Ukuran

    Ukuran menara crane akan menentukan cara pengangkutan dan perakitannya, serta seberapa mudah crane digunakan dalam berbagai jenis ruang. Pertimbangkan bagaimana crane akan dibawa ke lokasi konstruksi atau lokasi lain dan apa artinya ukuran crane untuk perakitannya.

  • Kapasitas

    Kapasitas mengacu pada berapa banyak berat yang dapat ditangani oleh menara crane. Ini sering ditentukan oleh ukuran menara. Pertimbangkan berapa banyak berat yang dibutuhkan proyek untuk dipindahkan dan apakah kapasitas menara crane memenuhi kebutuhan tersebut.

  • Motor

    Motor akan memengaruhi berapa banyak berat dan jarak yang dapat dipindahkan. Konsumsi daya motor juga penting, karena daya yang lebih tinggi akan meningkatkan penggunaan energi, yang dapat dipenuhi sendiri melalui teknologi panjat sendiri menara.

  • Teknologi

    Banyak crane memiliki teknologi canggih, seperti remote control, yang membuatnya lebih mudah dan aman untuk digunakan. Crane juga dapat memiliki fitur pelindung yang menjaga keamanan semua orang. Pertimbangkan seberapa mudah dan aman penggunaan crane dan apakah crane memiliki teknologi untuk manajemen jarak jauh atau fitur pelindung yang diperlukan.

FAQ

Q1: Apa yang dimaksud dengan tinggi crane menara?

A1: Tinggi crane menara diukur hingga puncak tiang segitiganya. Ini penting dalam kaitannya dengan tutup tinggi crane. Ini memengaruhi seberapa tinggi crane dapat bekerja di atas permukaan tanah.

Q2: Apa yang dimaksud dengan istilah beban maksimum dalam kaitannya dengan crane menara?

A2: Beban maksimum crane menara mengacu pada benda terberat yang dapat diangkat crane. Berat ini termasuk massa benda yang diangkat dan rigging apa pun yang digunakan untuk mengamankan benda tersebut.

Q3: Apa radius kerja crane menara?

A3: Radius kerja crane menara adalah jarak dari pusat rotasi crane ke titik kisi yang paling jauh dari pusat. Radius dapat disesuaikan sesuai dengan tinggi crane.

Q4: Apa perbedaan antara crane self-erecting dan crane menara?

A4: Crane self-erecting dapat merakit sendiri tanpa bantuan dari peralatan atau kendaraan lain. Crane menara dipasang secara permanen ke tanah atau dibaut ke pondasi beton. Crane menara sering digunakan untuk bangunan yang lebih tinggi. Namun, crane self-erecting cocok untuk proyek di mana ketinggian bukan faktor permintaan tetapi kemampuan crane untuk menavigasi ruang sempit merupakan keuntungan.