All categories
Featured selections
Trade Assurance
Buyer Central
Help Center
Get the app
Become a supplier

Kaca laminasi yang mengeras

(148 produk tersedia)

Tentang kaca laminasi yang mengeras

Jenis Kaca Laminasi yang Diperkeras

Kaca laminasi yang diperkeras, juga dikenal sebagai kaca laminasi tempered, terdiri dari kaca laminasi dengan interlayer tempered. Ini adalah jenis kaca yang kuat dan tahan lama yang dibuat dengan melaminasi dan tempering. Kaca ini dibuat melalui proses khusus, membuatnya sangat kuat dan tahan lama. Kaca ini pecah menjadi potongan kecil ketika pecah, yang mengurangi risiko cedera. Kaca ini digunakan dalam berbagai situasi yang berbeda. Berikut adalah beberapa jenis kaca laminasi yang diperkeras yang umum.

  • Kaca pengaman laminasi yang diperkeras

    Jenis kaca ini dikenal karena ketahanannya dan ketahanan terhadap benturan. Kaca ini digunakan dalam aplikasi di mana keselamatan adalah prioritas. Kaca ini dibuat dengan melapisi lapisan interlayer polivinil butiral (PVB) di antara dua lapisan kaca tempered. Kaca tersebut dipanaskan di bawah tekanan tinggi untuk membentuk ikatan yang kuat. Ketika kaca ini pecah, interlayer PVB menahan pecahan kaca bersama, mencegahnya menyebabkan cedera. Kaca ini biasanya digunakan pada kaca depan mobil, skylight bangunan, dan jendela toko.

  • Kaca antipeluru laminasi yang diperkeras

    Kaca ini dirancang untuk menahan dampak peluru dari senjata api. Kaca ini digunakan di area di mana keamanan terhadap serangan bersenjata diperlukan. Kaca antipeluru berlapis-lapis. Kaca ini mengandung banyak lapisan kaca tempered dan interlayer PVB. Lapisan tersebut menyerap dan menyebarkan energi peluru, mencegah penetrasi. Kaca ini ideal untuk digunakan pada jendela teller bank, pintu ruang aman, dan jendela kendaraan keamanan.

  • Pintu kaca laminasi yang diperkeras

    Kaca ini digunakan pada pintu dan jendela. Kaca ini memberikan transparansi. Kaca ini juga menawarkan keamanan dan pengurangan kebisingan. Kaca ini dibuat dari kaca tempered dan interlayer PVB. Kombinasi ini memungkinkan visibilitas yang mudah sekaligus mengurangi kebisingan dan menjaga sinar UV keluar. Kaca ini ideal untuk digunakan pada pintu dan jendela residensial dan komersial.

  • Kaca tempered buram

    Kaca tempered buram adalah jenis kaca yang telah di-temper dan menjalani proses sandblasting untuk menciptakan permukaan buram yang tembus cahaya. Pemburuman dapat dicapai melalui etching asam atau sandblasting, di mana satu sisi atau kedua sisi kaca diperlakukan untuk menjadikannya buram. Kaca ini memungkinkan cahaya alami untuk masuk sambil memberikan privasi dan menyebarkan cahaya. Kaca ini digunakan untuk pintu shower, dan jendela kamar mandi.

Fitur dan Fungsi Kaca Laminasi yang Diperkeras

Kaca laminasi yang diperkeras memiliki beberapa fitur yang menawarkan keuntungan unik untuk aplikasinya. Fitur-fitur ini meliputi:

  • Keamanan dan Keamanan

    Kaca laminasi yang diperkeras memberikan keamanan dan keamanan dalam berbagai aplikasi. Kaca ini lebih sulit untuk dipecahkan, membutuhkan lebih banyak waktu dan usaha untuk menembusnya. Kaca ini membentuk penghalang pelindung, mengurangi risiko cedera dari pecahan kaca. Interlayer yang kuat dari kaca ini memberikan keamanan dan keamanan bagi orang-orang.

  • Insulasi Suara

    Kaca ini memberikan penghalang yang efektif terhadap kebisingan dan suara. Ketebalannya dan sifat peredam suara dari interlayer mengurangi transmisi gelombang suara, menciptakan lingkungan yang lebih tenang. Fitur ini bermanfaat untuk rumah yang terletak di daerah yang bising.

  • Perlindungan UV

    Kaca laminasi yang diperkeras melindungi dari sinar UV. Interlayernya menyerap dan memblokir sebagian besar radiasi ultraviolet. Sinar UV menyebabkan kerusakan kulit, dan kaca ini melindungi orang dari radiasi UV. Selain itu, sinar UV menyebabkan pudarnya furnitur dan karya seni. Kaca ini mengurangi dampak radiasi UV dan membantu menjaga integritas barang-barang ini.

  • Ketahanan yang Ditingkatkan

    Kaca laminasi yang diperkeras tahan lama dan kuat. Kekuatannya ditingkatkan melalui proses khusus yang disebut tempering. Selama proses ini, kaca dipanaskan hingga suhu tinggi dan didinginkan dengan cepat. Proses pengerasan ini meningkatkan ketahanannya terhadap goresan, benturan, dan kondisi cuaca yang keras. Kaca ini mempertahankan kejernihan dan penampilannya seiring waktu.

  • Insulasi yang Ditingkatkan

    Kaca laminasi yang diperkeras meningkatkan insulasi di rumah dan bangunan. Ketebalannya menciptakan penghalang insulasi yang mengurangi perpindahan panas. Ini membantu menjaga suhu yang nyaman di dalam. Insulasi yang ditingkatkan juga mengurangi kebutuhan untuk sistem pemanas dan pendingin. Ini mengarah pada penghematan energi.

  • Kondensasi yang Berkurang

    Kondensasi terjadi ketika kelembapan menumpuk pada permukaan kaca. Tetapi dengan kaca laminasi yang diperkeras, ini terjadi lebih jarang. Ketebalannya dan ruang udara di antara panel kaca mengurangi kemungkinan pembentukan kondensasi. Kondensasi yang berkurang meningkatkan visibilitas dan menjaga penampilan yang jernih.

Skenario Kaca Laminasi yang Diperkeras

Kaca laminasi yang diperkeras digunakan dalam berbagai aplikasi dan industri. Beberapa skenario penggunaan yang umum meliputi:

  • Bangunan dan Konstruksi: Kaca laminasi yang diperkeras digunakan dalam bangunan dan konstruksi. Kaca ini ideal untuk aplikasi eksterior seperti jendela, pintu, fasad, skylight, dan dinding tirai. Kaca ini memberikan integritas struktural. Kaca ini juga menawarkan keamanan dan pengurangan kebisingan bagi penghuni. Selain itu, kaca ini dapat digunakan untuk aplikasi interior seperti partisi, shower enclosure, dan balustrade. Kaca ini meningkatkan privasi dan memberikan keamanan sambil tetap memungkinkan cahaya untuk masuk.
  • Otomotif: Kaca ini digunakan dalam industri otomotif. Kaca ini digunakan dalam pembuatan kaca depan, jendela samping, dan jendela belakang. Kaca ini melindungi penumpang kendaraan dari radiasi UV, puing-puing, dan pecahan kaca jika terjadi kecelakaan. Selain itu, kaca ini digunakan dalam pembuatan lampu depan dan lampu belakang. Kaca ini melindungi sumber cahaya dan meningkatkan visibilitas.
  • Elektronik: Kaca laminasi yang diperkeras banyak digunakan dalam perangkat elektronik. Ini termasuk smartphone, tablet, laptop, dan monitor. Kaca ini menawarkan perlindungan untuk layar dari goresan, benturan, dan pecahan. Kaca ini juga meningkatkan visibilitas dan sensitivitas sentuhan. Selain itu, kaca ini digunakan dalam pembuatan peralatan elektronik seperti microwave, oven, dan lemari es. Kaca ini memberikan insulasi dan meningkatkan keamanan.
  • Aerospace: Kaca ini digunakan dalam industri dirgantara. Kaca ini biasa ditemukan pada jendela pesawat terbang, kaca depan, dan layar kokpit. Kaca ini melindungi penumpang dan pilot dari radiasi UV, benturan, dan pecahan kaca selama turbulensi. Selain itu, kaca ini digunakan dalam pesawat ruang angkasa untuk melindungi astronot dari puing-puing luar angkasa dan radiasi.
  • Marine: Kaca laminasi yang diperkeras digunakan dalam perahu dan kapal. Kaca ini digunakan pada jendela, pintu, dan palka. Kaca ini melindungi dari benturan dari gelombang dan puing-puing yang mengapung. Kaca ini juga meningkatkan visibilitas dan mengurangi kebisingan. Selain itu, kaca ini digunakan dalam Yachts dan kapal mewah untuk memberikan keamanan, integritas struktural, dan meningkatkan daya tarik estetika.
  • Furnitur: Kaca ini digunakan pada meja, lemari, dan etalase. Kaca ini melindungi permukaan dari goresan dan benturan. Selain itu, kaca ini digunakan dalam pembuatan cermin dekoratif. Kaca ini meningkatkan fungsi dan daya tarik estetika furnitur.

Cara Memilih Kaca Laminasi yang Diperkeras

Memilih kaca laminasi yang diperkeras yang tepat memerlukan pertimbangan yang cermat terhadap beberapa faktor. Berikut adalah beberapa faktor yang harus dipertimbangkan oleh pembeli grosir ketika membeli kaca laminasi yang diperkeras:

  • Keamanan dan Keamanan

    Area yang rentan terhadap risiko tinggi kerusakan atau dampak membutuhkan kaca laminasi yang diperkeras yang tebal dan kuat. Misalnya, kaca yang digunakan pada etalase toko komersial, reling, atau pintu harus kuat. Selain itu, area yang membutuhkan keamanan, seperti sekolah dan properti perumahan, membutuhkan kaca yang aman. Oleh karena itu, pertimbangkan aplikasinya ketika memilih kaca laminasi yang diperkeras.

  • Pengurangan Kebisingan

    Untuk area yang membutuhkan keheningan, seperti studio dan kantor, pilih laminasi kaca dengan kinerja akustik yang tinggi. Kaca tersebut meminimalkan transmisi kebisingan dan memberikan lingkungan yang tenang. Pertimbangkan kinerja akustik dan peringkat kebisingan saat memilih kaca laminasi untuk aplikasi tersebut.

  • Perlindungan UV

    Sinar UV dapat berbahaya bagi manusia dan juga merusak furnitur dan karya seni. Oleh karena itu, pertimbangkan kaca laminasi dengan perlindungan UV saat membeli kaca untuk area yang menerima sinar matahari langsung. Kaca tersebut melindungi penghuni dari sinar UV dan meminimalkan penumpukan panas.

  • Kejernihan Optik

    Kaca laminasi yang diperkeras digunakan di area di mana visibilitas sangat penting. Oleh karena itu, pilih kaca yang jernih dan bebas dari distorsi. Pertimbangkan kinerja optik saat membeli kaca untuk aplikasi tersebut.

  • Kemudahan Perawatan

    Kaca laminasi yang diperkeras mudah dirawat. Namun, beberapa kaca memiliki lapisan khusus yang membuatnya lebih mudah dibersihkan. Oleh karena itu, pertimbangkan kemudahan perawatan saat memilih kaca laminasi.

  • Estetika

    Kaca laminasi yang diperkeras digunakan dalam aplikasi di mana penampilan sangat penting. Oleh karena itu, pilih kaca yang meningkatkan penampilan estetika bangunan atau produk. Pertimbangkan faktor-faktor seperti warna, tekstur, dan desain saat memilih kaca.

  • Biaya

    Biaya kaca laminasi yang diperkeras bervariasi tergantung pada faktor-faktor seperti ketebalan dan ukuran. Akibatnya, penting untuk menyeimbangkan kinerja dan biaya untuk memilih kaca yang terjangkau dan memenuhi persyaratan.

  • Konsultasikan dengan Ahli

    Pertimbangkan untuk mencari nasihat dari profesional di industri kaca. Ini akan membantu membuat keputusan yang tepat saat memilih kaca laminasi yang diperkeras.

Tanya Jawab Kaca Laminasi yang Diperkeras

T1: Apa perbedaan antara kaca tempered dan kaca laminasi?

J1: Kaca tempered dibuat melalui proses pemanasan dan pendinginan cepat yang membuatnya kuat. Saat pecah, kaca ini pecah menjadi potongan kecil yang tidak terlalu tajam dan tidak dapat melukai orang. Kaca laminasi memiliki lapisan plastik yang diapit di antara dua atau lebih potongan kaca. Lapisan plastik ini menahan potongan kaca bersama jika pecah, mencegah cedera dan jatuh keluar. Tidak seperti kaca tempered, kaca laminasi tetap utuh saat pecah.

T2: Bagaimana cara membedakan kaca laminasi?

J2: Kaca laminasi dapat diidentifikasi dengan suara khasnya saat diketuk. Kaca ini menghasilkan dentuman yang lebih lembut dibandingkan dengan bunyi nyaring kaca tempered. Seseorang juga dapat melakukan uji sederhana dengan mengetuk kaca dengan kunci. Kaca laminasi akan memiliki suara yang tumpul sedangkan kaca tempered akan memiliki suara yang tajam dan berdering. Selain itu, kaca laminasi mungkin memiliki interlayer yang tembus cahaya yang terlihat jelas di sepanjang tepinya.

T3: Apakah kaca laminasi mengurangi kebisingan?

J3: Ya, kaca laminasi dapat membantu mengurangi kebisingan. Interlayer plastik yang digunakan dalam kaca laminasi memblokir gelombang suara untuk melewati. Hal ini membuat kaca laminasi menjadi pilihan yang baik untuk bangunan yang terletak di daerah yang bising di dekat jalan raya, rel kereta api, atau bandara.

T4: Apakah kaca laminasi aman?

J4: Kaca laminasi sangat aman. Meskipun kaca ini lebih mudah pecah daripada kaca tempered, interlayernya membuat potongan-potongan itu tidak jatuh keluar. Ini mencegah cedera. Kaca laminasi juga memblokir sinar UV yang berbahaya dan mengurangi kebisingan.

T5: Ketebalan kaca apa yang diperlukan agar kaca laminasi dianggap aman?

J5: Ketebalan kaca laminasi tidak masalah; yang penting adalah interlayer PVB. Agar aman, interlayer PVB harus setebal minimal 0,38 mm. Ini membuat kaca laminasi aman dan lulus uji drop ball. Interlayer yang lebih tebal menciptakan kaca yang lebih kuat. Misalnya, interlayer PVB 0,76 mm membuat panel kaca dengan peringkat STC 35. Peringkat STC 40 dicapai dengan interlayer 1,14 mm.