(269 produk tersedia)
As input Isuzu adalah komponen penting dalam sistem transmisi Isuzu. As ini menghubungkan gearbox transmisi ke poros penggerak, memungkinkan tenaga yang dihasilkan oleh mesin untuk ditransfer ke roda dan memungkinkan kendaraan bergerak. As input Isuzu tersedia dalam berbagai jenis, tergantung pada model kendaraannya. Berikut ini beberapa di antaranya:
As Input Isuzu Seri 4J
As input Isuzu Seri 4J digunakan pada mesin Isuzu Seri 4J, yang merupakan mesin 4 silinder, segaris. As input ini dirancang untuk menangani torsi tinggi dan memiliki ujung beralur yang memungkinkan untuk dihubungkan ke cakram kopling.
As Input Isuzu 6 Kecepatan
As input Isuzu 6 kecepatan digunakan dalam sistem transmisi manual 6 kecepatan Isuzu. As input ini dirancang untuk pengoperasian kecepatan tinggi dan memiliki diameter yang lebih besar daripada as input lainnya. As input 6 kecepatan juga memiliki fitur keseimbangan yang membantu mengurangi getaran pada kecepatan tinggi.
As Input Isuzu DMAX
As input Isuzu DMAX digunakan pada model Isuzu DMAX. As input DMAX dirancang untuk mesin dan sistem transmisi DMAX dan merupakan komponen yang kuat dan tahan lama. As input ini diproduksi dengan baja berkekuatan tinggi, sehingga cocok untuk penggunaan jangka panjang.
As Input Isuzu Seri N
As input Isuzu Seri N digunakan pada Isuzu Seri N. As input Seri N dirancang untuk mesin dan sistem transmisi Seri N. As input ini memiliki desain unik, dengan diameter dan panjang yang lebih kecil daripada as input lainnya. Ini membantu mengurangi berat dan meningkatkan kinerja as input.
As Input Isuzu FTR
As input Isuzu FTR digunakan pada model Isuzu FTR. As input FTR dirancang untuk mesin dan sistem transmisi FRM. As input ini diproduksi dengan aluminium berkekuatan tinggi, sehingga ringan. As input FTR juga memiliki lapisan tahan korosi yang membantu memperpanjang masa pakainya.
Kapasitas Beban:
As input Isuzu harus memiliki kapasitas beban yang cukup untuk menampung tekanan yang diterapkan selama proses pergantian gigi. Kapasitas beban yang dihitung dengan baik mencegah kegagalan as input.
Ketahanan:
As input Isuzu dirancang untuk menahan gaya mekanis dan tekanan yang dihadapi dalam sistem transmisi selama periode waktu yang lama. As input ini terbuat dari bahan yang sangat tahan lama.
Dimensi dan Toleransi:
Setiap as input Isuzu dirancang dengan dimensi tertentu yang meliputi panjang, diameter, dan geometri gigi. Dimensi dan toleransi yang ditentukan harus dipatuhi untuk mencegah kegagalan as input dan memastikan pengoperasian yang lancar.
Jenis Koneksi:
As input Isuzu dirancang dengan jenis koneksi yang sesuai dengan transmisi manual atau komponen drivetrain lainnya. Ini termasuk alur dan ulir, antara lain.
Material:
As input Isuzu terbuat dari bahan yang sangat tahan lama seperti baja. Ini memberinya kemampuan untuk menahan tekanan dan ketegangan dari transmisi tenaga mesin ke transmisi.
Finishing Permukaan:
As input Isuzu dirancang dengan finishing permukaan yang cukup kasar untuk menampung pelumasan oli dan cukup halus untuk mencegah as macet dalam sistem transmisi.
Perlakuan Panas:
As input Isuzu dirancang dengan gigi dan alur yang diberi perlakuan panas untuk meningkatkan kekerasan dan ketahanan terhadap keausan. Ini membuat as input tahan lama dan meningkatkan masa pakainya.
Keseimbangan:
As input Isuzu adalah komponen yang seimbang. As ini dirancang untuk berputar dengan mulus pada kecepatan tinggi tanpa getaran. Fitur as input ini membantu mencegah keausan dini.
Berikut ini adalah beberapa cara untuk merawat as input Isuzu:
Memilih as input Isuzu yang tepat untuk kendaraan tertentu bisa menjadi tugas yang menantang. Ada beberapa hal penting yang perlu dipertimbangkan saat memilih as input Isuzu, dan meliputi hal berikut:
Mengganti as input Isuzu bisa menjadi tantangan, tetapi dapat dilakukan dengan alat yang tepat dan pengetahuan mekanik dasar. Berikut adalah langkah-langkah yang harus diikuti:
Sebelum mencoba mengganti as input Isuzu, pastikan pengguna atau mekanik memiliki alat berikut:
Langkah-langkah penggantian:
Angkat Kendaraan
Gunakan dongkrak untuk mengangkat kendaraan dan tempatkan di kaki-kaki penyangga. Ini akan memungkinkan akses mudah ke bagian bawah dan transmisi.
Lepas Poros Penggerak
Lepaskan as input Isuzu dari poros penggerak dengan melepas baut yang menahannya. Kemudian, geser poros penggerak keluar dari transmisi.
Buang Cairan Transmisi
Buang cairan transmisi ke dalam panci dengan melepas sumbat pembuangan dari transmisi. Ini akan mencegah cairan bocor saat melepas as input.
Lepas Baut Transmisi
Gunakan kunci pas atau soket untuk melepas baut yang menahan transmisi ke mesin. Dukung transmisi dengan dongkrak sebelum melepas baut.
Turunkan Transmisi
Turunkan transmisi secara bertahap menggunakan dongkrak. Pastikan untuk memeriksa bahwa tidak ada kabel atau selang yang terjepit antara transmisi dan kendaraan.
Lepas Kopling
Lepaskan as input Isuzu dari kopling dengan melepas baut yang menahannya. Kemudian, geser kopling keluar dari roda gila.
Lepas Roda Gila
Lepas roda gila dengan membuka baut yang menahannya ke poros engkol. Ini akan memberi akses ke rumah bel, yang menahan as input.
Lepas Rumah Bel
Lepaskan baut yang menahan rumah bel ke transmisi dan mesin, lalu tarik keluar. Lepaskan dengan hati-hati as input dari bantalan as input Isuzu menggunakan palu geser atau penarik.
Pasang As Input Baru
Olesi as input baru dengan gemuk dan pasang ke rumah bel. Kemudian, pasang kembali bantalan ke rumah bel dan kencangkan kembali.
Hubungkan Kembali Kopling, Roda Gila, dan Transmisi
Hubungkan kembali as input Isuzu ke kopling dan pasang kembali kopling ke roda gila. Kemudian, pasang kembali roda gila ke poros engkol dan rumah bel ke mesin dan transmisi.
Hubungkan Kembali Poros Penggerak
Geser poros penggerak kembali ke transmisi dan kencangkan as input Isuzu ke poros penggerak.
Isi Kembali Transmisi dengan Cairan
Isi transmisi dengan cairan baru melalui lubang pengisian. Pasang kembali sumbat pembuangan dan periksa kebocoran di sekitar as input dan transmisi.
Turunkan Kendaraan
Lepaskan kaki-kaki penyangga dan turunkan kendaraan dari dongkrak. Nyalakan kendaraan dan uji kopling dan gigi untuk memastikan as input berfungsi dengan benar.
T1: Komponen lain apa yang harus diganti saat as input Isuzu diganti?
J1: Saat mengganti as input Isuzu, sering kali disarankan untuk mengganti cakram kopling, pelat penekan kopling, bantalan pelepas, dan bantalan pilot. Komponen-komponen ini bekerja bersama dengan as input dan mungkin mengalami keausan yang serupa jika kendaraan memiliki jarak tempuh tinggi.
T2: Bagaimana as input Isuzu dihubungkan ke kopling?
J2: As input Isuzu dihubungkan ke kopling melalui alur pada asnya. Alur ini saling mengunci dengan alur cakram kopling, memungkinkan transfer tenaga dari mesin ke transmisi. Saat pedal kopling ditekan, pelat kopling terpisah, dan gaya ditransfer ke as, menghentikan transfer tenaga ke transmisi.
T3: Gejala mengemudi apa yang menunjukkan masalah dengan as input Isuzu?
J3: Masalah dengan as input Isuzu dapat menyebabkan beberapa masalah kemampuan mengemudi. Ini termasuk kesulitan dalam memilih gigi, terutama di pagi hari, suara berderit saat mengganti gigi, dan selip atau keluar dari gigi. Dalam kasus yang parah, kendaraan mungkin tidak bergerak atau memasukkan gigi karena kegagalan as input.
T4: Bagaimana cara memelihara as input Isuzu?
J4: As input Isuzu membutuhkan perawatan minimal. Namun, pengguna harus memastikan fungsi bantalan as input Isuzu dan bantalan pilot. Penting juga untuk menghindari pembebanan berlebihan pada kendaraan, karena ini dapat menyebabkan keausan berlebihan pada as input dan komponen terkait.
T5: Bisakah as input Isuzu yang rusak diperbaiki?
J5: Penggilingan ulang dapat memperbaiki kerusakan permukaan minor pada as input. Namun, jika as input bengkok, rusak, atau rusak parah, perlu diganti dengan as input baru atau yang telah direkondisi dari pemasok ternama. Semua perbaikan dan penggantian harus dilakukan oleh mekanik yang berkualifikasi untuk memastikan penanganan yang tepat.