All categories
Featured selections
Trade Assurance
Buyer Central
Help Center
Get the app
Become a supplier

Mixer plester mesin

(4219 produk tersedia)

Tentang mixer plester mesin

Jenis Mixer Plester Mesin

Mixer plester mesin merupakan komponen penting dalam konstruksi yang secara homogen mencampur mortar untuk memastikan stabilitas dan integritas bangunan. Seiring berjalannya waktu, beberapa jenis mixer telah dibuat untuk memenuhi kebutuhan industri konstruksi. Jenis mixer ini bervariasi dalam ukuran, kapasitas, dan metode pencampuran.

  • Mixer Drum Tetap

    Ini adalah salah satu jenis mixer yang paling umum ditemukan dalam industri. Mixer ini berbentuk seperti drum besar yang menggunakan drum berputar untuk mencampur plester dan mortar secara menyeluruh. Mixer ini dapat dipasang secara stasioner atau pada kendaraan. Proses pencampuran terjadi saat drum berputar ke berbagai arah, sehingga material terguling dan berputar. Arah putaran drum harus diubah agar material tercampur dengan baik. Daya motor mixer drum tetap berkisar sekitar 800w-1200w.

  • Pompa Mixer Beton

    Pompa mixer beton menggabungkan mixer beton dan pompa menjadi satu unit. Mesin ini menggunakan sistem pemompaan hidrolik untuk mengangkut mortar cair dengan tekanan tinggi ke lokasi yang diinginkan. Ada dua jenis pompa: pompa piston hidrolik dan pompa beton pusat. Pompa piston hidrolik banyak digunakan di lokasi konstruksi karena kapasitas tekanan tinggi dan efisiensinya. Pompa mixer beton bersifat mobile dan dipasang pada trailer atau sasis truk untuk memudahkan penggunaan. Daya motornya rata-rata 2000w-3000w.

    Jenis mesin ini sangat bermanfaat karena menawarkan sistem pencampuran dan pengiriman dalam satu unit. Hal ini mengurangi tenaga kerja manual dan kebutuhan akan peralatan terpisah.

  • Mixer Beton JZM

    Mixer beton JZM adalah mixer jatuh sendiri yang menggunakan drum pencampuran yang berputar terus menerus untuk mencampur plester. Mixer ini bersifat mobile dan dapat dengan mudah dipindahkan di sekitar lokasi konstruksi. Drum memiliki bilah di dalamnya yang mendorong mortar ke bawah saat berputar, yang membantu mencampur material. Mixer ini memiliki kapasitas muatan 100-200 liter. Sumber daya dan sistem hidrolik mixer dapat berupa mesin diesel atau motor listrik. Daya motornya sekitar 2500-4000r/min.

    Keuntungan dari mixer JZM adalah dapat digunakan dalam proyek konstruksi kecil hingga menengah. Mixer ini praktis dan hemat biaya untuk bisnis konstruksi.

  • Mixer Planet

    Mixer planet memiliki bilah pencampurannya yang mengorbit di sekitar wadah pencampuran seperti planet. Mixer ini adalah mixer vertikal yang mencampur mortar dan plester secara merata karena gerakan spiral terbalik. Mixer ini dapat dibagi menjadi dua jenis: mixer planet pusat dan planet terbalik. Daya motornya sekitar 800-1200r/min, dan kapasitas muatannya 50-100 liter. Motor planet pusat menggunakan sistem transmisi penggerak langsung, yang menghasilkan biaya perawatan yang lebih rendah, sedangkan motor terbalik memiliki motor yang berada di belakang gearbox.

    Mixer ini memiliki desain yang kompak sehingga dapat digunakan di ruang yang lebih kecil, namun memiliki efisiensi dan kemampuan pencampuran yang tinggi. Mesin ini bekerja dengan kecepatan dan energi yang tinggi.

  • Mixer Poros Horizontal Ganda

    Mixer poros horizontal ganda adalah mixer yang banyak digunakan dalam proyek konstruksi, baik skala kecil maupun massal. Mixer ini memiliki dua poros horizontal dengan dayung/flyte yang terpasang yang berputar di dalam ruang pencampuran berbentuk palung. Dayung mendorong material plester ke luar karena inersia alami flyte. Desain ruang palung memungkinkan akses dan pembersihan yang mudah.

    Daya motornya sekitar 1500-3000r/min, dan kapasitas muatannya sekitar 2000-5000 liter.

Spesifikasi & Perawatan

Mempertimbangkan serangkaian spesifikasi yang tepat untuk mesin mixer plester sangat penting. Dengan mesin mixer plester yang tepat, kebutuhan perawatan akan rendah dan jauh lebih jarang.

  • Kualitas Bangunan: Mesin mixer baja biasanya berawatan rendah. Mesin ini memiliki baja yang kuat dan tahan lama yang dapat menahan kerusakan apa pun dari bahan pencampuran. Mesin mixer stainless steel lebih tahan terhadap korosi dan karat, serta lebih mudah dibersihkan dan didesinfeksi.
  • Mekanisme Pencampuran: Dayung pencampuran perlu diperiksa dari waktu ke waktu untuk memastikan dayung bekerja dengan baik. Jika ada bagian yang longgar, maka harus dikencangkan, dan bagian yang aus harus segera diganti untuk menghindari gangguan pada proses pencampuran yang lancar. Mixer plester dengan bilah pencampuran membutuhkan pembersihan yang lebih sering daripada mixer dayung. Mixer dengan lebih dari satu bilah harus dibersihkan lebih sering agar plester tidak mengeras pada bagian mesin mana pun.
  • Mobilitas: Mobilitas mesin mixer berasal dari roda. Roda harus selalu dilumasi agar dapat berputar dengan mudah dan bergerak di sekitar lokasi dengan mudah. Mesin mixer juga dapat memiliki mekanisme kemiringan sehingga dapat dimiringkan untuk menuangkan campuran, sehingga harus berhati-hati untuk memastikan bahwa semua bagian terpasang erat dan aman sebelum digunakan.
  • Bagian Listrik: Mesin mixer listrik perlu dipertimbangkan dari waktu ke waktu untuk memastikan bagian lain bekerja dengan baik. Debu dan puing-puing harus dibersihkan dengan hati-hati dari bagian listrik, dan kabel longgar atau sambungan harus diperiksa dan dibersihkan sesuai kebutuhan.

Skenario di mana Mixer Plester Mesin dapat digunakan

Mixer plester mesin digunakan dalam berbagai industri dan dapat digunakan dalam berbagai skenario. Berikut adalah beberapa di antaranya:

  • Konstruksi

    Dalam industri konstruksi, mixer plester dapat digunakan untuk menyiapkan campuran semen, plester paris, mortar, dan beton. Dengan demikian, mixer ini dapat digunakan untuk memastikan keseragaman dalam mencampur material dan tingkat konsistensi dan kualitas yang tinggi pada produk akhir.

  • Renovasi

    Bagi seseorang yang melakukan pemeliharaan atau renovasi struktur yang telah dibangun, mixer plester mesin dapat berguna untuk mengecat ulang atau mengecat ulang permukaan seperti langit-langit dan dinding.

  • Plester Dekoratif

    Campuran plester tidak hanya digunakan untuk menutupi permukaan atau membuatnya halus. Dalam beberapa kasus, campuran ini dapat digunakan untuk membuat fitur dekoratif seperti molding, cornice, dan stucco, yang membutuhkan presisi tinggi dan desain yang rumit. Menggunakan mixer plester mesin dapat meningkatkan kualitas dan efisiensi saat membuat fitur-fitur ini.

  • Proyek Restorasi

    Material plester biasanya digunakan untuk memulihkan bangunan dan arsitektur bersejarah. Hal ini terutama karena plester tradisional digunakan pada bangunan tersebut. Mixer plester mesin dapat digunakan untuk membuat plester berbasis kapur atau formulasi tradisional lainnya untuk mencocokkan penampilan bersejarah dan memenuhi standar pelestarian.

  • Finishing Plester Halus

    Beberapa proyek arsitektur kelas atas mungkin membutuhkan plester halus yang dicampur dengan tepat seperti tadelakt, venetian, atau fresco. Teknik yang kompleks, rasio tertentu, dan pencampuran ultra-halus terkadang diperlukan untuk mencapai produk akhir yang diinginkan. Dalam hal ini, mixer plester mesin dapat digunakan untuk mencapai ketelitian dan kontrol yang diperlukan.

  • Proyek Desentralisasi

    Saat mengerjakan proyek pembangunan jauh dari pemasok atau fasilitas pencampuran terpusat, mixer plester mesin dapat digunakan untuk membuat plester di lokasi atau bersumber lokal. Hal ini membantu mengurangi biaya transportasi dan memastikan plester yang baru dicampur tersedia saat dibutuhkan.

  • Proyek Arsitektur

    Mixer plester mesin juga dapat digunakan dalam proyek arsitektur untuk menghasilkan komposisi plester yang disesuaikan. Ini dapat digunakan untuk finishing yang unik, elemen struktural, dan fitur dekoratif.

Cara Memilih Mixer Plester Mesin

Pembeli bisnis yang mencari mesin mixer plester skala besar untuk dijual memiliki harapan yang berbeda dari mesin mereka dibandingkan dengan pemilik rumah individu. Berikut adalah beberapa faktor yang mereka pertimbangkan saat mencari mixer plester yang tepat untuk kebutuhan mereka.

  • Kapasitas

    Bagi pembeli yang mewakili perusahaan konstruksi skala besar, kapasitas adalah pertimbangan mendasar saat membeli mesin mixer plester. Pembeli komersial membutuhkan mesin dengan kapasitas pencampuran besar untuk menangani proyek besar dan penggunaan yang sering. Mereka memilih mixer yang dapat memproses lebih dari 100 liter per batch. Kapasitas mixer seperti itu efisien di mana plester, mortar, dan material lainnya selalu dibutuhkan. Selain itu, pembeli membutuhkan mixer dengan tingkat produksi yang tinggi. Mereka membutuhkan mesin yang dapat menghasilkan material campuran dengan cepat untuk menjaga agar proyek konstruksi tetap sesuai jadwal.

  • Daya dan Performa

    Perusahaan konstruksi membutuhkan mixer yang kuat dengan daya motor yang cukup untuk menangani campuran plester yang besar dan kental. Oleh karena itu, daya motor 1.200 W hingga 2.500 W adalah daya yang tepat. Kecepatan variabel yang dikontrol kapasitas juga sangat penting karena memungkinkan mixer untuk menyesuaikan kecepatan sesuai dengan material yang dicampur. Selain itu, mixer harus diintegrasikan dengan teknologi pencampuran canggih untuk memastikan hasil pencampuran yang konsisten dan seragam. Mixer komersial dirancang untuk penggunaan tugas berat dan harus memiliki konstruksi yang tahan lama. Pembeli memilih mixer dengan bodi baja atau polietilen yang kokoh yang dapat menahan kerasnya penggunaan yang terus-menerus dan menawarkan masa pakai yang lama.

  • Multifungsi dan Kemudahan Penggunaan

    Beberapa mixer komersial menawarkan lebih dari satu fungsi dan dilengkapi dengan dayung pencampuran yang dapat dilepas untuk berbagai jenis campuran. Selain itu, kegunaan adalah fitur penting yang perlu dipertimbangkan saat membeli karena pembeli komersial membutuhkan mixer yang dapat digunakan oleh karyawan mereka tanpa pelatihan khusus.

  • Fitur Keamanan

    Mixer komersial membutuhkan fitur keamanan yang ditingkatkan untuk melindungi pekerja dari kecelakaan selama pengoperasian. Pengaman beban yang mencegah situasi kelebihan beban dan mati secara otomatis adalah fitur keamanan yang penting. Demikian pula, sistem pengendalian debu yang ditingkatkan yang meminimalkan partikel di udara dan mencegah bahaya pernapasan adalah aspek keselamatan yang penting.

  • Aksesoris dan Lampiran

    Mixer komersial besar sekarang hadir dengan aksesoris dan lampiran yang meningkatkan fungsi tambahan. Beberapa mungkin memiliki bilah pencampuran tambahan untuk tekstur dan jenis material yang berbeda. Yang lain mungkin memiliki mekanisme kemiringan yang praktis yang menyederhanakan proses penuangan.

Tanya Jawab Mixer Plester Mesin

T1. Apa saja tindakan pencegahan keselamatan mixer plester semen?

J1. Kehati-hatian harus dilakukan saat menggunakan mixer plester mesin untuk keamanan. Memakai APD yang tepat sangat penting, yang meliputi masker wajah, kacamata pengaman, dan penutup telinga. Mixer harus berada di tanah yang datar untuk menghindari terbalik. Cabut steker mixer untuk menambahkan bahan dan hindari kelebihan beban.

T2. Bagaimana pengguna memecahkan masalah mixer semen?

J2. Periksa sumber daya jika mixer tidak berfungsi. Periksa stopkontak dan kabel daya, dan pastikan voltase-nya benar. Selanjutnya, periksa apakah ada penyumbatan yang mencegah drum berputar. Periksa sabuk dan katrol mixer, dan cari bagian yang aus atau rusak. Jika ada komponen yang rusak, maka komponen tersebut perlu diperbaiki atau diganti oleh profesional. Terakhir, ratakan mixer untuk menghindari terbalik dan mendapatkan operasi yang stabil.

T3. Material apa yang dapat ditangani oleh mixer plester?

J3. Mixer plester mesin dirancang untuk menangani berbagai material tergantung pada spesifikasinya. Umumnya, mesin ini dapat mencampur bubuk kering seperti semen, plester, gipsum, pasir, kapur, agregat, dan air. Namun, yang terbaik adalah meninjau instruksi pabrik untuk mengetahui material mana yang cocok untuk dicampur.

T4. Apa saja kebutuhan daya untuk mixer plester?

J4. Kebutuhan daya untuk mixer plester bervariasi tergantung pada ukuran dan kapasitasnya. Mixer kecil akan membutuhkan sekitar 0,5 hingga 1 tenaga kuda, sedangkan mixer industri yang lebih besar mungkin membutuhkan lebih dari 5 tenaga kuda. Daya juga dapat dinilai dalam kilowatt, dengan mixer yang lebih kecil menggunakan 0,5 hingga 2,0 kW dan mixer yang lebih besar hingga 15 kW.