(374 produk tersedia)
Ada berbagai jenis kepala shower sensor gerak dengan lampu dan speaker built-in. Mereka hadir dengan berbagai fitur dan teknologi. Berikut adalah jenis yang paling umum:
Sensor Inframerah Pasif (PIR)
Ini adalah jenis sensor gerak yang paling umum. Mereka populer karena terjangkau dan hemat energi. Sensor inframerah pasif bekerja dengan mendeteksi perubahan radiasi inframerah. Mereka dapat mendeteksi gerakan ketika seseorang memasuki shower. Sensor mendeteksi perbedaan antara panas tubuh dan suhu sekitarnya. Biasanya, sensor akan mengaktifkan lampu ketika tangan digesekkan di atas sensor.
Sensor Ultrasonik
Sensor ini biasanya digunakan di kepala shower sensor kelas atas. Mereka populer karena menawarkan deteksi yang akurat. Sensor ultrasonik bekerja dengan memancarkan gelombang suara frekuensi tinggi. Ketika gelombang suara mengenai suatu objek, seperti orang di shower, mereka memantul kembali ke sensor. Lampu akan menyala saat gerakan terdeteksi. Sensor ini cocok untuk kamar mandi yang besar karena memiliki jangkauan deteksi yang luas. Tidak seperti sensor PIR, mereka tidak terpengaruh oleh perubahan suhu. Mereka dapat digunakan di shower yang memiliki kelembapan atau uap yang tinggi.
Sensor Microwave
Ini adalah jenis sensor ultrasonik. Mereka memancarkan radiasi microwave bukan gelombang suara. Seperti sensor ultrasonik, sensor microwave akan mengaktifkan lampu ketika gelombang terganggu. Sensor ini tidak terpengaruh oleh faktor lingkungan seperti suhu atau kelembapan. Mereka dapat mendeteksi gerakan dalam kondisi apa pun. Namun, sensor microwave menggunakan lebih banyak energi daripada sensor ultrasonik atau PIR.
Panel Shower LED Tahan Air
Panel sensor ini memiliki sensor gerak terintegrasi. Mereka dapat secara otomatis menyalakan lampu shower. Sensor dirancang untuk menahan paparan air. Mereka cocok untuk digunakan di lingkungan yang lembap. Panel shower LED tahan air hemat energi. Mereka memberikan cahaya yang tahan lama. Beberapa model canggih dilengkapi dengan pengaturan sensitivitas dan timer yang dapat disesuaikan. Mereka memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan pengaturan sensor gerak.
Aktivasi Bebas Tangan
Keran shower yang diaktifkan sensor gerak memungkinkan pengguna untuk menghidupkan dan mematikan air tanpa menggunakan tangan. Ini sangat bermanfaat di shower, di mana tangan yang berbusa mungkin menyulitkan untuk menghidupkan atau mematikan air. Cukup menginjak jangkauan sensor akan mengaktifkan aliran air, dan akan berhenti ketika pengguna bergerak keluar dari zona deteksi.
Konservasi Air
Keran ini membantu menghemat air dengan mati secara otomatis setelah jangka waktu tertentu. Sebagian besar model memungkinkan penyesuaian manual timer antara 30 detik dan 10 menit, tergantung pada lamanya waktu yang diinginkan untuk mandi. Setelah timer berakhir, sensor gerak terus mendeteksi gerakan, sehingga air tidak terbuang jika pengguna tetap berada di shower. Ini adalah fitur penting untuk menghemat sumber daya dan menurunkan tagihan.
Kontrol Suhu
Keran shower sensor gerak mempertahankan suhu air yang konsisten selama penggunaan. Sebelum menginjak shower, pengguna dapat mengatur tingkat panas yang mereka inginkan. Keran mengingat pengaturan ini dan menyediakan air pada suhu tersebut setiap kali diaktifkan. Ini mencegah ketidaknyamanan atau bahaya kejutan panas atau dingin saat sensor menghidupkan dan mematikan air.
Pengoperasian yang Higienis
Aktivasi tanpa sentuhan lebih higienis daripada kontrol manual karena mengurangi pertukaran kuman. Sensor secara akurat mendeteksi gerakan dan menyalakan aliran air tanpa tangan menyentuh bagian keran setiap kali digunakan. Ini sangat berharga di kamar mandi bersama atau area lalu lintas tinggi di mana kebersihan menjadi perhatian. Lebih sedikit kontak dengan pegangan berarti lebih sedikit pembersihan dan lebih sedikit bakteri yang ditransfer.
Desain Tahan Lama
Keran ini dibuat dengan bahan yang tahan terhadap kelembapan dan penggunaan. Sebagian besar memiliki lapisan nikel dan komponen berkualitas seperti kuningan untuk kinerja dan nilai yang tahan lama. Konstruksinya berarti mereka akan terus berfungsi dengan baik selama bertahun-tahun kontrol air berbasis sensor di shower. Ketahanan shower sensor gerak menjadikan mereka pilihan yang andal untuk kamar mandi mana pun.
Instalasi yang Mudah
Keran shower sensor gerak mudah dipasang. Sebagian besar model bekerja tanpa perlu kabel listrik. Mereka terhubung langsung ke pasokan air seperti keran shower standar.
Ada beberapa skenario di mana sensor gerak shower dapat digunakan. Berikut adalah beberapa di antaranya:
Toilet Umum dan Shower
Shower yang diaktifkan sensor gerak sangat ideal untuk pengaturan umum seperti gym, kolam renang, dan pusat komunitas. Karena desainnya yang tanpa sentuhan, ini meningkatkan kebersihan dengan mencegah penyebaran kuman melalui interaksi fisik yang sering dengan perlengkapan. Fitur aktivasi dan penonaktifan otomatisnya juga menjamin konservasi air, yang sangat penting di area publik dengan lalu lintas tinggi.
Toilet di Gedung Komersial
Shower sensor gerak sangat cocok untuk pengaturan korporat seperti kantor, hotel, dan resor. Ini meningkatkan pengalaman tamu dan karyawan dengan menyediakan fitur kamar mandi yang mewah dan berteknologi tinggi. Pengoperasian otomatis menambahkan kenyamanan, terutama di pengaturan yang sibuk di mana orang selalu mencari untuk menggunakan toilet.
Shower Sensor Gerak di Fasilitas Kesehatan
Shower ini sangat cocok untuk rumah sakit, klinik, dan panti jompo. Mereka meningkatkan kebersihan dan menurunkan risiko infeksi di area di mana kebersihan sangat penting. Pengoperasian bebas tangan bermanfaat bagi petugas medis yang sering kali memiliki tangan penuh atau perlu menjaga sterilitas.
Shower Beraktivasi Sensor di Rumah Pintar
Shower ini sangat ideal untuk rumah pintar dan individu yang paham teknologi. Ini menambah fitur otomatis rumah dan menawarkan nuansa futuristik. Shower beraktivasi sensor dapat diintegrasikan dengan perangkat pintar lainnya, memberikan pengalaman shower yang dipersonalisasi. Selain itu, pengguna dapat menyesuaikan pengaturan shower, seperti suhu dan tekanan air, melalui perangkat yang terhubung.
Shower Sensor Gerak dalam Desain Ramah Akses
Shower sensor gerak sangat ideal untuk orang dengan disabilitas atau mobilitas terbatas. Pengoperasian bebas tangan menghilangkan kebutuhan untuk meraih kontrol, yang sangat berguna untuk orang dengan mobilitas terbatas. Aktivasi otomatis juga memudahkan orang dengan disabilitas untuk menggunakan shower tanpa bantuan.
Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih shower sensor gerak untuk grosir. Faktor-faktor ini akan menentukan apakah shower yang dipilih akan memenuhi kebutuhan pasar sasaran. Mereka meliputi:
Pasokan Daya
Kepala shower sensor gerak didukung secara berbeda. Beberapa memiliki baterai, sementara yang lain dihubungkan dengan kabel. Pertimbangkan jenis pasokan daya yang disukai oleh pasar yang ditargetkan sebelumnya. Shower yang didukung baterai mudah dipasang dan dipindahkan. Namun, mereka mengharuskan pengguna untuk mengganti baterai. Kepala shower berkawat, di sisi lain, perlu dihubungkan ke sumber listrik. Mereka menyediakan pasokan daya yang konstan tetapi sulit dipasang.
Ketahanan dan Kualitas Pembuatan
Ketahanan dan kualitas pembuatan kepala shower akan menentukan berapa lama umur pemakaiannya. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan bahan yang digunakan untuk membuat kepala shower sensor. Kepala shower sensor yang terbuat dari bahan berkualitas tinggi tahan lama. Cari model dengan hasil akhir berkualitas untuk meningkatkan daya tariknya.
Tekanan Air
Tekanan air di kamar mandi akan memengaruhi kinerja kepala shower. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kompatibilitas tekanan air dengan berbagai jenis kepala shower sensor gerak. Beberapa kepala sensor gerak bekerja dengan baik dengan tekanan air rendah, sementara yang lain tidak.
Jangkauan dan Sensitivitas Sensor
Terlepas dari faktor-faktor di atas, penting juga untuk mempertimbangkan jangkauan dan sensitivitas sensor. Jangkauan sensor menentukan seberapa dekat seseorang harus berada ke shower sebelum menyala. Cari model dengan rentang yang dapat disesuaikan. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengatur rentang sesuai dengan preferensi mereka. Sensitivitas menentukan kemampuan sensor gerak untuk mendeteksi gerakan. Cari model dengan tingkat sensitivitas yang akan memenuhi kebutuhan pasar sasaran.
Fitur Tambahan
Beberapa kepala shower sensor gerak memiliki fitur tambahan yang membuatnya menonjol. Misalnya, tampilan suhu, speaker built-in, dan mode hemat air. Fitur tambahan ini membuat beberapa model lebih menarik. Oleh karena itu, pertimbangkan fitur tambahan yang akan menarik bagi pasar sasaran.
T1: Bisakah Anda mematikan lampu shower sensor gerak?
J1: Ya, dimungkinkan untuk mematikan lampu shower sensor gerak. Ini dapat dilakukan dengan menekan tombol ON/OFF. Jika lampu shower dihubungkan dengan kabel, itu perlu dimatikan di pemutus sirkuit.
T2: Berapa lama lampu bisa tetap menyala?
J2: Lampu shower sensor gerak memiliki timer yang menentukan berapa lama lampu akan tetap menyala setelah timer diaktifkan. Timer dapat diatur selama 30 detik, 1 menit, 3 menit, atau 5 menit.
T3: Bagaimana cara mengatur ulang sensor gerak?
J3: Mengatur ulang sensor gerak mudah. Matikan lampu sensor gerak menggunakan tombol ON/OFF lalu hidupkan kembali. Sensor akan diatur ulang.
T4: Di mana tempat terbaik untuk meletakkan sensor gerak di kamar mandi?
J4: Sensor gerak harus ditempatkan 6-8 kaki di atas tanah. Mereka harus dipasang di area di mana ada garis pandang yang jelas untuk mendeteksi gerakan. Ini termasuk menempatkan sensor di dekat pintu masuk kamar mandi di sudut.
T5: Apakah sensor gerak bekerja melalui dinding?
J5: Tidak, sensor gerak tidak dapat mendeteksi melalui dinding. Namun, mereka dapat merasakan gerakan melalui pintu atau jendela yang terbuka.