(1623 produk tersedia)
Produsen helm menggunakan busa Expanded Polystyrene (EPS) pada lapisan helm pelindung kepala. Busa ini adalah plastik ringan dan kaku yang terbuat dari butiran polystyrene yang diperluas. Bahan ini digunakan pada helm karena menawarkan penyerapan benturan yang sangat baik, mengurangi risiko cedera otak. Ada beberapa jenis EPS helm sepeda motor, meliputi:
EPS Reguler:
Ini adalah jenis EPS yang paling umum digunakan dalam helm. Bahan ini memiliki sifat penyerapan kejut yang baik dan ringan. EPS reguler cocok untuk berbagai aplikasi di mana keselamatan dan kenyamanan menjadi hal penting.
EPS dengan EPP:
Jenis EPS ini menggabungkan expanded polypropylene (EPP) dengan EPS reguler. EPP adalah bahan yang tahan lama dan dapat menahan beberapa benturan tanpa deformasi yang signifikan. Kombinasi EPS dan EPP memberi helm keamanan yang lebih baik, menjadikannya pilihan yang baik untuk aplikasi berisiko tinggi.
EPS dengan Graphene:
Graphene adalah bahan yang dikenal dengan kekuatan dan sifat ringan. Saat digabungkan dengan EPS dalam konstruksi helm, bahan ini meningkatkan kinerja dan ketahanan helm secara keseluruhan. EPS dengan graphene bermanfaat dalam situasi di mana kekuatan material dan ketahanan benturan sangat penting.
EPS Multi-Densitas:
Jenis EPS ini memiliki kepadatan yang bervariasi di berbagai area helm. Desain multi-densitas memungkinkan penyerapan energi yang progresif, memaksimalkan keselamatan tanpa menambah berat yang tidak perlu. EPS multi-densitas menguntungkan dalam aplikasi yang membutuhkan rekayasa presisi dan optimasi kinerja.
EPS dengan Ventilasi Terintegrasi:
Beberapa helm dirancang dengan EPS yang berisi saluran ventilasi. Saluran ventilasi terintegrasi ini meningkatkan aliran udara dan regulasi suhu, meningkatkan kenyamanan selama penggunaan. EPS dengan ventilasi terintegrasi berguna dalam aktivitas dengan periode pemakaian yang lama dan peningkatan tenaga fisik.
Teknologi EPS Canggih:
Penelitian dan pengembangan terus berlanjut dalam teknologi EPS canggih untuk helm. Inovasi mungkin termasuk penyerapan benturan yang lebih baik, pengurangan berat, dan peningkatan sifat insulasi termal. Kemajuan ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja helm dan standar keselamatan, yang bermanfaat bagi industri dengan persyaratan keselamatan yang ketat.
Inspeksi
Inspeksi helm untuk keausan dan kerusakan. Periksa adanya retakan, penyok, atau deformasi pada cangkang. Periksa kaca depan untuk goresan atau retakan. Periksa lapisan dan bantalan untuk keausan, robek, atau deformasi. Periksa tali dagu dan gesper untuk kekuatan dan kemudahan penggunaan.
Pembersihan
Bersihkan helm bagian dalam dan luar. Gunakan sabun ringan dan air untuk membersihkan cangkang helm, kaca depan, dan bantalan bagian dalam. Gunakan kain lembap untuk membersihkan pelapis EPS. Jangan gunakan bahan kimia keras atau pelarut yang dapat merusak bahan helm. Bersihkan tali dagu dan gesper dengan kain lembap.
Penggantian
Ganti helm saat mencapai akhir masa pakainya. Periode ini biasanya 5 hingga 7 tahun, tergantung pada penggunaan, penyimpanan, dan kondisi lingkungan. Ganti helm jika ada keausan atau kerusakan parah yang memengaruhi kinerja keselamatannya. Ganti helm jika pelapis EPS menyerap goncangan dan tidak lagi efektif.
Penyesuaian
Sesuaikan helm agar pas dengan kepala pengendara. Ikuti petunjuk produsen untuk menyesuaikan tali dagu, kaca depan, dan bantalan. Pastikan helm pas dengan erat dan tidak bergerak di kepala. Sesuaikan helm untuk kenyamanan dan visibilitas.
Untuk secara efektif memilih dan menjual helm EPS sepeda motor, sangat penting untuk memahami kebutuhan dan preferensi target audiens. Berikut adalah beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan:
Pertimbangan utama saat memilih helm sepeda motor adalah memastikan helm tersebut pas dengan benar. Mulailah dengan mengukur lingkar kepala dan bandingkan dengan tabel ukuran produsen untuk menentukan ukuran yang benar. Helm yang pas memberikan perlindungan optimal.
Bagi banyak pengendara, keselamatan adalah faktor terpenting. Carilah helm dengan peringkat EPS yang tinggi, seperti DOT atau SNELL. Peringkat ini menunjukkan bahwa helm telah diuji dan memenuhi standar keselamatan yang tinggi. Helm dengan peringkat EPS yang tinggi dapat memberikan pengendara ketenangan pikiran ekstra.
Pertimbangkan gaya berkendara dan preferensi target audiens. Beberapa helm bagus untuk olahraga, touring, berlayar, atau berkendara off-road. Gaya yang berbeda menawarkan berbagai fitur, seperti ventilasi, visibilitas, dan tingkat kebisingan. Pilih helm yang sesuai dengan gaya berkendara dan menawarkan kenyamanan dan perlindungan terbaik.
Untuk perjalanan jauh, terutama di jalan raya, helm full-face adalah pilihan terbaik. Helm ini menutupi seluruh kepala, wajah, dan leher untuk perlindungan maksimal. Helm ini juga memiliki aerodinamika yang baik, mengurangi hambatan angin dan ketegangan pada otot. Helm full-face adalah pilihan yang sangat baik untuk perjalanan berkecepatan tinggi.
Periksa apakah helm sepeda motor ringan dan nyaman dipakai untuk waktu yang lama. Helm yang berat dapat menekan leher dan menyebabkan kelelahan. Namun, seimbangkan hal ini dengan kebutuhan akan bahan cangkang luar yang kuat seperti polikarbonat atau komposit. Helm harus terasa ringan di kepala sambil memberikan perlindungan yang baik.
Helm EPS sepeda motor berkualitas tinggi bisa mahal, tetapi dilengkapi dengan banyak fitur. Cari helm dengan ventilasi yang dapat disesuaikan untuk aliran udara yang lebih baik di dalam. Ventilasi membantu pengendara tetap sejuk dalam cuaca panas. Helm dengan kaca depan matahari internal memungkinkan pengendara untuk melindungi mata mereka dari sinar matahari yang terang. Kaca depan berkualitas baik harus tahan gores dan anti kabut agar visibilitas tetap jernih.
Saat membeli helm sepeda motor, periksa sertifikasi keselamatannya. Cari helm EPS sepeda motor yang telah diuji oleh organisasi independen. Bandingkan sertifikasi untuk melihat helm mana yang memberikan fitur keselamatan terbaik.
Memilih dan menjual helm EPS sepeda motor yang tepat membutuhkan pemahaman tentang kebutuhan target audiens. Pertimbangkan faktor-faktor seperti peringkat keselamatan, gaya berkendara, jenis helm, berat, fitur kualitas, dan sertifikasi. Dengan memilih helm yang sesuai dengan preferensi pengendara, seseorang dapat memastikan kenyamanan dan perlindungan maksimal di jalan.
Kosongkan EPS lama untuk membuat ruang bagi yang baru.
Pertama, keluarkan EPS lama. Langkah ini sangat mudah dilakukan. Cukup buka helm dan lepaskan lapisan dalamnya. Setelah itu, EPS dapat dengan mudah dikeluarkan karena tidak terpasang pada apa pun.
Kedua, Kosongkan EPS lama untuk membuat ruang bagi yang baru. Langkah ini membantu melestarikan bentuk asli helm. Untuk melakukannya, ambil pisau atau benda tajam lainnya dan potong dengan hati-hati EPS lama. Berhati-hatilah untuk tidak terlalu dalam dan merusak struktur helm. Setelah dikosongkan, EPS baru dapat ditempatkan di dalam tanpa mengubah cara helm pas.
Uji coba pasang EPS baru untuk memastikan pas yang nyaman.
Setelah pengosongan selesai, saatnya untuk menguji coba pasang EPS baru. Kenakan helm sepeda motor dengan EPS baru di dalamnya dan periksa bagaimana rasanya. Pastikan helm tersebut pas di kepala tanpa terlalu ketat. Kecocokan yang baik berarti helm akan bekerja dengan baik untuk melindungi jika terjadi kecelakaan. Jika EPS baru terasa terlalu longgar atau ketat, sesuaikan sampai terasa pas.
Kencangkan lapisan helm.
Langkah terakhir dalam mengganti EPS adalah mengencangkan lapisan dalamnya. Langkah ini memastikan helm nyaman dipakai. Setelah memasang EPS baru, masukkan kembali lapisan dalamnya ke dalam helm. Gunakan kait atau Velcro untuk menahannya di tempatnya. Lapisan yang aman menjaga helm tetap pas dan menambah perlindungan ekstra. Saat lapisan terpasang, helm siap dipakai.
Q1: Seberapa sering EPS di helm sepeda motor harus diganti?
A1: EPS di helm sepeda motor harus diganti setiap lima tahun, atau segera setelah terjadi kecelakaan, karena seiring waktu EPS akan mengalami degradasi.
Q2: Apakah semua EPS helm sepeda motor memenuhi standar keselamatan?
A2: Tidak, tidak semua EPS helm sepeda motor memenuhi standar keselamatan. Hanya yang telah diuji dan bersertifikat, seperti ECE, DOT, atau Snell, yang layak digunakan.
Q3: Dapatkah helm dengan EPS yang diperluas didaur ulang?
A3: Helm dengan EPS yang diperluas dapat didaur ulang, tetapi prosesnya bervariasi di setiap lokasi. Penting untuk memeriksa program daur ulang lokal untuk metode pembuangan yang tepat.
Q4: Apakah busa EPS di helm aman?
A4: Ya, busa EPS di helm aman. Busa ini digunakan di seluruh dunia dan memenuhi standar keselamatan yang ketat. Kekhawatiran tentang keamanannya umumnya tidak berdasar, asalkan helm tersebut bersertifikat.
Q5: Apakah busa EPS yang lebih tebal lebih baik?
A5: Tidak selalu. Desain helm mengoptimalkan ketebalan untuk berat dan visibilitas. Kualitas EPS, bukan ketebalan, yang memastikan keselamatan. Memenuhi standar.