All categories
Featured selections
Trade Assurance
Buyer Central
Help Center
Get the app
Become a supplier

Dari lampu jalan

(91746 produk tersedia)

Tentang dari lampu jalan

Jenis-Jenis Lampu Off-Road

Lampu off-road dirancang untuk menerangi jalan di depan saat mengemudi di medan yang kasar atau di tempat dengan cahaya redup. Jenis-jenis lampu off-road dibahas di bawah ini.

  • Lampu Off-Road LED

    Lampu off-road LED adalah jenis pencahayaan yang paling umum digunakan di kendaraan off-road saat ini. Mereka memiliki output cahaya yang tinggi, konsumsi daya yang rendah, dan masa pakai yang lama. Batang LED off-road tersedia dalam berbagai ukuran (6', 10', 12', 20', 30', 40', 50', dll.) dan dapat dipasang di atap, bemper depan, atau light bar kendaraan. Mereka memancarkan cahaya putih yang terang yang menerangi jalan di depan tanpa menyilaukan lalu lintas yang datang. Beberapa lampu off-road LED juga dapat disesuaikan sehingga pengemudi dapat mengarahkan cahaya ke tempat yang paling dibutuhkan.

  • Lampu Off-Road Halogen

    Lampu off-road halogen menggunakan bohlam halogen dan lebih murah daripada lampu LED. Namun, mereka tidak bertahan selama LED dan menggunakan lebih banyak daya. Lampu halogen off-road tersedia dalam berbagai ukuran dan bentuk, seperti bulat atau persegi panjang. Mereka memancarkan cahaya yang terang, tetapi tidak seterang lampu LED. Beberapa lampu off-road halogen memiliki lensa kuning atau amber yang mengurangi silau dan meningkatkan visibilitas dalam kondisi berdebu atau berkabut.

  • Lampu Off-Road HID

    Lampu off-road HID (High-Intensity Discharge) adalah jenis pencahayaan lain yang digunakan di kendaraan off-road. Mereka menghasilkan cahaya yang sangat terang, sekitar 3 kali lebih terang dari lampu halogen, dan cocok untuk mengemudi off-road berkecepatan tinggi. Lampu HID lebih mahal daripada lampu halogen tetapi lebih murah daripada lampu LED. Mereka mengonsumsi lebih banyak daya daripada lampu LED tetapi lebih sedikit daripada lampu halogen.

  • Lampu Off-Road Laser

    Lampu off-road laser adalah teknologi baru yang masih dalam tahap pengembangan. Mereka memiliki output cahaya tertinggi dari semua jenis lampu off-road, tetapi mereka juga yang paling mahal. Lampu laser menghasilkan sinar cahaya yang sangat terang dan terfokus yang dapat mencapai jarak jauh. Mereka ideal untuk mengemudi off-road berkecepatan tinggi di area gelap.

Spesifikasi & Perawatan Lampu Off Road

Lampu off-road tersedia dalam berbagai spesifikasi untuk memenuhi berbagai kebutuhan dan persyaratan. Berikut adalah beberapa spesifikasi umum yang dapat diharapkan pembeli saat mencari lampu off-road untuk dijual kembali:

  • Kecerahan (Output Lumen)

    Lampu off-road memiliki tingkat kecerahan yang berbeda, yang diukur dalam lumen. Semakin tinggi lumen, semakin terang cahayanya. Pembeli dapat menemukan lampu off-road dengan peringkat lumen mulai dari 1000 hingga 50000 atau lebih.

  • Pola Berkas

    Lampu off-road memiliki pola berkas yang berbeda, termasuk spot, flood, atau kombinasi keduanya. Berkas spot terfokus dan memberikan visibilitas jarak jauh, sedangkan berkas flood menawarkan jangkauan yang lebih lebar tetapi lebih pendek.

  • Jumlah LED

    Jumlah LED dalam lampu off-road dapat memengaruhi kecerahan dan jangkauannya. Lampu dengan lebih banyak LED cenderung menghasilkan pencahayaan yang lebih terang dan lebih seragam. Jumlah LED dapat berkisar dari beberapa hingga beberapa lusin, tergantung pada ukuran dan desain lampu.

  • Jenis LED

    Berbagai jenis LED digunakan dalam lampu off-road, termasuk LED Cree, Osram, atau Epistar. Setiap jenis memiliki kelebihannya sendiri dalam hal kecerahan, efisiensi, dan ketahanan. Misalnya, LED Cree dikenal karena output lumen yang tinggi dan masa pakai yang lama.

  • Suhu Warna

    Lampu off-road tersedia dalam berbagai suhu warna, yang memengaruhi warna cahaya yang dipancarkan. Suhu warna umum berkisar dari 3000K (kuning hangat) hingga 6500K (putih dingin). Beberapa lampu juga menawarkan suhu warna yang dapat disesuaikan untuk pencahayaan yang dapat disesuaikan.

  • Tegangan

    Lampu off-road beroperasi pada tingkat tegangan yang berbeda, dengan 12V dan 24V yang paling umum. Tegangan yang dibutuhkan tergantung pada sistem kelistrikan kendaraan atau peralatan tempat lampu akan dihubungkan.

  • Bahan Casing

    Casing lampu off-road biasanya terbuat dari bahan tahan lama seperti aluminium atau polikarbonat. Casing aluminium menawarkan kekuatan yang sangat baik dan sifat disipasi panas, sedangkan casing polikarbonat ringan dan tahan benturan.

  • Peringkat Kedap Air

    Lampu off-road dirancang untuk menahan cuaca yang buruk dan kondisi off-road. Peringkat kedap air biasanya diukur dengan standar Perlindungan Masuk (IP). Peringkat IP seperti IP67 atau IP68 menunjukkan bahwa lampu kedap debu dan dapat menahan perendaman dalam air untuk jangka waktu tertentu.

  • Pilihan Pemasangan

    Lampu off-road yang berbeda dilengkapi dengan berbagai pilihan pemasangan, termasuk braket, klem, atau pemasangan flush. Hal ini memungkinkan pemasangan yang mudah dan aman pada kendaraan atau peralatan.

Lampu off-road memerlukan pemeliharaan rutin untuk memastikan kinerja optimal dan umur panjang. Berikut adalah beberapa persyaratan pemeliharaan umum:

  • Pembersihan

    Bersihkan lampu secara teratur untuk menghilangkan kotoran, debu, lumpur, dan puing-puing yang menumpuk selama penggunaan off-road. Gunakan larutan sabun ringan dan kain lembut atau sikat untuk menghindari goresan pada lensa. Bilas hingga bersih untuk menghilangkan sisa-sisa sabun.

  • Inspeksi Lensa

    Inspeksi lensa untuk goresan, retakan, atau keruh. Lensa yang rusak dapat mengurangi output cahaya dan visibilitas. Ganti lensa yang rusak atau lampu lengkap jika perlu.

  • Periksa Perangkat Keras Pemasangan

    Inspeksi perangkat keras pemasangan, seperti sekrup, baut, dan braket, untuk memastikan lampu terpasang dengan aman. Kondisi off-road dapat menyebabkan getaran yang dapat melonggarkan pengencang seiring waktu. Kencangkan perangkat keras yang longgar dan ganti bagian yang aus.

  • Koneksi Listrik

    Periksa koneksi listrik untuk memastikan bahwa koneksi tersebut bersih, aman, dan bebas korosi. Paparan kelembapan dan kotoran off-road dapat memengaruhi koneksi listrik seiring waktu, yang menyebabkan kinerja lampu yang tidak menentu. Bersihkan konektor dan oleskan gemuk dielektrik untuk mencegah korosi.

  • Penggantian Bohlam

    Jika lampu off-road menggunakan bohlam yang dapat diganti, periksa bohlam yang mati dan ganti jika perlu. Lihat instruksi pabrik untuk jenis bohlam yang tepat dan prosedur penggantian.

  • Pemeliharaan LED

    Jika lampu off-road menggunakan teknologi LED, LED biasanya memiliki masa pakai yang lama. Namun, kecerahannya dapat berkurang secara bertahap seiring waktu. Pantau output cahaya dan ganti seluruh light bar atau perlengkapan jika kecerahannya berkurang secara signifikan.

  • Pencegahan Karat dan Korosi

    Lampu off-road terkena lingkungan yang keras. Gunakan inhibitor karat dan korosi pada casing dan komponen pemasangan untuk melindunginya. Oleskan inhibitor sesuai rekomendasi pabrik.

  • Penyimpanan

    Jika lampu off-road tidak digunakan untuk jangka waktu yang lama, simpanlah di lingkungan yang bersih, kering, dan terlindung. Hindari paparan suhu ekstrem atau bahan kimia keras yang dapat merusak lampu seiring waktu.

Cara Memilih Lampu Off-road

Sebelum memilih lampu yang tepat untuk kebutuhan off-road, penting untuk mempertimbangkan beberapa faktor.

  • Kecerahan

    Saat memilih lampu off-road, pertimbangkan kecerahan terlebih dahulu. Kecerahan lampu off-road diukur dalam lumen. Semakin tinggi nilai lumen, semakin terang cahayanya. Saat mengemudi di lingkungan yang gelap, lampu yang lebih terang diperlukan. Mereka dapat menerangi jalan di depan dan memastikan keselamatan. Lampu dengan nilai lumen yang lebih tinggi harus dipilih. Mereka memberikan kecerahan yang cukup untuk mengemudi off-road.

  • Pola Berkas

    Lampu off-road memiliki pola berkas yang berbeda yang memengaruhi visibilitas. Berkas spot memfokuskan cahaya ke dalam berkas sempit dan terang. Ia mencapai jarak jauh tetapi memiliki bidang pandang yang terbatas. Berkas flood mendistribusikan cahaya secara luas di area yang lebih luas. Ia memberikan pencahayaan jarak dekat tetapi tidak memiliki fokus jarak jauh. Berkas kombinasi menawarkan keuntungan dari berkas spot dan flood. Mereka memberikan jangkauan jarak jauh dan jangkauan yang lebih luas. Pilihannya tergantung pada kondisi dan kebutuhan off-road tertentu.

  • Ketahanan

    Lampu off-road harus tahan lama. Ia dapat menahan medan yang kasar dan cuaca yang buruk. Carilah lampu dengan casing yang kokoh yang terbuat dari bahan seperti aluminium atau polikarbonat. Bahan-bahan ini tahan benturan dan melindungi dari kerusakan. Lampu dengan peringkat IP yang tinggi juga dipilih. Peringkat IP menunjukkan tingkat ketahanan debu dan air. Peringkat IP yang lebih tinggi berarti perlindungan yang lebih baik di lingkungan yang ekstrem.

  • Sumber Daya

    Lampu off-road dapat diberi daya oleh berbagai sumber energi. Mereka menggunakan sistem kelistrikan kendaraan. Lampu off-road dengan konsumsi daya yang lebih rendah dipilih. Ini mencegah pengurasan baterai kendaraan. Lampu tenaga surya ramah lingkungan. Mereka memberikan pencahayaan berkelanjutan tanpa bergantung pada bahan bakar fosil. Lampu bertenaga baterai isi ulang praktis. Mereka menawarkan portabilitas dan menghilangkan kebutuhan koneksi kabel.

  • Suhu Warna

    Pertimbangkan suhu warna saat memilih lampu off-road. Suhu warna memengaruhi tampilan cahaya yang dipancarkan. Lampu off-road tersedia dalam berbagai suhu warna. Mereka berkisar dari putih hangat hingga putih dingin. Suhu yang lebih hangat menghasilkan cahaya kekuningan. Ini cocok untuk kondisi berkabut atau berembun. Suhu yang lebih dingin memiliki warna kebiruan. Mereka bekerja dengan baik dalam cuaca yang cerah. Pilih suhu warna yang sesuai dengan lingkungan off-road tertentu.

  • Pilihan Pemasangan

    Lampu off-road menawarkan berbagai pilihan pemasangan untuk pemasangan yang fleksibel. Pertimbangkan lokasi dan metode pemasangan yang diinginkan. Beberapa lampu dapat dipasang di atap. Yang lain dapat dipasang ke bemper depan atau roll cage. Pilih lampu dengan braket dan perangkat keras pemasangan yang sesuai. Mereka memastikan pemasangan yang aman dan stabilitas selama penggunaan off-road.

Cara DIY dan Mengganti Lampu Off-Road

Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk penggantian DIY lampu off-road.

  • Persiapan

    Matikan kendaraan dan lampu off-road. Lepaskan kabel baterai negatif untuk menghindari masalah kelistrikan. Kumpulkan alat yang diperlukan, termasuk obeng, set soket, dan konektor kabel. Lampu off-road baru dan perangkat keras pemasangan juga harus tersedia.

  • Lepaskan Lampu Lama

    Gunakan obeng atau set soket untuk melepas baut yang menahan lampu lama. Tarik lampu dengan hati-hati dari lokasi pemasangan. Perhatikan koneksi kabel, termasuk kabel positif dan negatif.

  • Hubungkan Lampu Baru

    Hubungkan kabel lampu baru ke kabel kendaraan menggunakan konektor kabel. Pastikan kabel positif dihubungkan ke positif dan negatif ke negatif. Periksa kembali koneksi untuk mencegah masalah kelistrikan.

  • Pasang Lampu Baru

    Tempatkan lampu baru di lokasi pemasangan dan amankan dengan baut. Sesuaikan lampu ke sudut yang diinginkan.

  • Hubungkan Kembali Baterai

    Hubungkan kembali kabel negatif ke baterai kendaraan. Nyalakan kendaraan dan uji lampu baru untuk memastikan bahwa lampu berfungsi dengan benar.

Tanya Jawab

T1: Untuk apa lampu off-road digunakan?

A1: Lampu off-road adalah lampu tambahan yang dipasang pada kendaraan yang keluar dari jalan, seperti truk, ATV, UTV, dan sepeda motor. Lampu-lampu ini digunakan untuk keselamatan saat mengemudi off-road. Mereka memberikan pencahayaan saat medan kasar dan jalan perlu dibersihkan.

T2: Apa perbedaan antara lampu off-road spot dan flood?

A2: Lampu off-road spot dirancang untuk memfokuskan berkas sempit yang mencapai jauh ke kejauhan. Mereka digunakan ketika jarak pandang perlu diperluas. Lampu flood memberikan berkas lebar dan rata yang menutupi area yang luas di dekat tanah. Mereka digunakan ketika area sekitarnya perlu diterangi untuk visibilitas yang lebih baik.

T3: Apakah lampu off-road LED sepadan?

A3: Lampu off-road LED pasti sepadan dengan investasi karena hemat energi, memiliki masa pakai yang lama, dan memberikan pencahayaan yang terang. Mereka juga mengonsumsi daya yang lebih sedikit dari sistem kelistrikan kendaraan. Ketahanannya membuatnya cocok untuk kondisi cuaca yang buruk dan penanganan yang kasar.

T4: Berapa banyak lumen yang dibutuhkan untuk lampu off-road?

A4: Jumlah lumen yang dibutuhkan untuk lampu off-road tergantung pada kebutuhan spesifik dan jenis lingkungan off-road. Untuk penggunaan off-road umum, pencahayaan dengan 1.000 hingga 3.000 lumen sudah cukup. Untuk kondisi off-road yang lebih menantang, output lumen yang lebih tinggi, seperti 5.000 hingga 10.000 lumen atau lebih, diperlukan.