(45964 produk tersedia)
Ada beberapa jenis filter oli online yang tersedia untuk berbagai kendaraan. Berikut adalah beberapa yang umum:
Filter oli putar
Filter oli putar adalah jenis filter oli yang paling umum. Mereka dapat dibuang dan datang dalam rumah logam yang berisi media penyaring. Mereka mudah dipasang dan dilepas karena memiliki gasket dan katup.
Filter oli kartrid
Filter oli kartrid digunakan pada kendaraan dengan housing di mesin untuk elemen filter. Filter ini kurang umum daripada filter putar. Namun, mereka menjadi populer karena lebih sedikit pemborosan.
Filter oli sentrifugal
Filter oli sentrifugal menggunakan putaran pompa oli untuk menghilangkan kontaminan dari oli. Kontaminan dipaksa ke dinding filter oleh gerakan berputar dan kemudian terperangkap oleh bahan filter. Filter ini biasanya digunakan dengan jenis filter lainnya.
Filter oli magnet
Filter oli magnet menggunakan magnet untuk menarik dan menjebak partikel logam dari oli. Mereka membantu memperpanjang umur oli dengan mengurangi kontak logam-ke-logam di bagian mesin. Filter magnet dapat digabungkan dengan jenis filter oli lainnya.
Filter oli kinerja tinggi
Ini adalah filter oli yang dirancang untuk memiliki laju aliran yang lebih tinggi dan penyaringan yang lebih baik. Mereka digunakan pada kendaraan berkinerja tinggi. Filter memiliki katup anti-drain back dan media filter yang lebih baik.
Filter oli elektrik
Filter oli elektrik adalah teknologi baru dalam penyaringan oli. Mereka menggunakan medan listrik untuk menghilangkan kontaminan dari oli. Filter dikatakan memiliki kemampuan penyaringan yang lebih baik dibandingkan dengan jenis filter oli lainnya. Mereka juga minim perawatan karena mereka membersihkan sendiri.
Berikut adalah beberapa spesifikasi filter oli yang harus dipertimbangkan bisnis saat membeli filter oli online.
Laju Aliran
Laju aliran mengacu pada jumlah oli yang melewati filter oli setiap menit. Filter oli yang baik memiliki laju aliran yang tinggi sambil menjaga kualitas oli.
Efisiensi Filter
Efisiensi filter adalah kemampuan filter oli untuk menghilangkan kontaminan dari oli. Semakin tinggi efisiensi filter, semakin rendah kontaminan dalam oli.
Peringkat Mikron
Peringkat mikron menentukan ukuran partikel yang dapat terperangkap oleh filter oli. Filter dengan peringkat mikron yang lebih rendah menjebak partikel yang lebih kecil daripada yang memiliki peringkat mikron yang lebih tinggi.
Katup Bypass
Katup bypass penting ketika media filter tersumbat atau rusak. Ini memastikan oli terus mengalir melalui mesin dengan membuat rute alternatif. Namun, oli dapat melewati bagian yang tidak disaring jika katup bypass terbuka.
Katup Anti-Drain Back
Katup anti-drain back memastikan oli tidak terkuras dari filter saat mesin mati. Ini memastikan filter oli selalu prima dan siap mengalir saat seseorang menghidupkan mesin.
Bahan Konstruksi
Bahan yang digunakan untuk membuat filter oli sangat penting. Ini menentukan kekuatan filter oli dan kemampuannya untuk menahan suhu yang berbeda.
Masa Pakai
Masa pakai filter oli adalah berapa lama filter tersebut dapat bertahan sebelum memerlukan penggantian. Filter oli yang baik harus memiliki masa pakai yang lama dengan pemeliharaan rutin.
Penting untuk merawat filter oli agar dapat bertahan lama dan berkinerja baik. Berikut adalah beberapa tips tentang cara merawat filter oli.
Ikuti manual pabrikan
Untuk memastikan filter oli berfungsi dengan baik, patuhi jadwal penggantian yang tercantum dalam manual pabrikan. Ini biasanya setelah setiap 3.000 hingga 5.000 mil. Menggunakan filter oli untuk jangka waktu lebih lama dari yang direkomendasikan mengurangi efisiensinya.
Periksa filter oli untuk kerusakan
Periksa secara teratur filter oli untuk tanda-tanda kerusakan atau keausan dan segera ganti.
Gunakan filter oli berkualitas tinggi
Filter oli murah tidak seefisien filter oli berkualitas baik. Lebih hemat biaya dalam jangka panjang untuk menggunakan filter oli berkualitas.
Periksa kebocoran oli
Kebocoran oli bisa menjadi tanda filter oli yang rusak. Segera periksa dan ganti filter oli jika ada kebocoran.
Hindari terlalu kencang
Mengenakan filter oli terlalu kencang dapat menyebabkan kerusakan. Selalu ikuti instruksi dalam manual pengguna.
Ada berbagai faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih filter oli untuk pelanggan bisnis. Memahami faktor-faktor ini membantu pembeli mendapatkan informasi yang tepat dan membuat keputusan yang lebih baik saat membeli barang.
Berikut adalah langkah-langkah yang harus diikuti saat mengganti filter oli:
T1: Seberapa sering seseorang harus mengganti oli mereka?
J1: Oli harus diganti setiap 3.000 mil jika menggunakan oli konvensional. Untuk oli sintetis, oli dan filter dapat diganti setelah berkendara 7.500 mil. Selalu ikuti rekomendasi dalam manual pemilik kendaraan.
T2: Mengapa penting untuk mengganti oli secara teratur?
J2: Oli baru membuat mesin tetap bersih dan dilumasi dengan baik. Oli kotor tidak dapat melindungi bagian mesin sebaik mungkin. Penggantian secara teratur membantu mesin berjalan dengan lancar, yang dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar dan mengurangi keausan dan sobek.
T3: Bagaimana seseorang bisa tahu kapan saatnya untuk mengganti oli?
J3: Stiker jarak tempuh dari penggantian terakhir mungkin mengatakan bahwa sudah waktunya. Lampu mesin bisa menyala terkait oli. Oli mungkin tampak gelap dan berpasir. Oli itu sendiri berbau seperti bensin. Mengganti oli pada interval yang direkomendasikan sangat penting, meskipun tidak ada tanda-tanda lainnya.
T4: Apa saja jenis oli yang berbeda?
J4: Oli konvensional berasal dari minyak mentah. Oli sintetis dibuat secara kimia agar bekerja lebih baik untuk mesin. Oli jarak tempuh tinggi memiliki aditif untuk kendaraan dengan jarak tempuh lebih dari 75.000 mil.
T5: Bisakah seseorang menggunakan jenis oli yang berbeda dari apa yang direkomendasikan dalam manual pemilik?
J5: Sebaiknya tetap menggunakan apa yang dikatakan dalam manual pemilik untuk menghindari potensi masalah. Jika mengganti oli, konsultasikan dengan manual pemilik atau mekanik terlebih dahulu.