(183 produk tersedia)
Ada berbagai jenis busa tahan api pelindung yang dirancang untuk penggunaan khusus. Berikut ini adalah beberapa contohnya:
Busa poliuretan
Busa poliuretan adalah busa tahan api yang banyak digunakan. Busa ini digunakan dalam berbagai aplikasi, mulai dari furnitur dan tempat tidur hingga otomotif dan konstruksi. Busa ini ringan, memiliki sifat isolasi yang baik, dan hemat biaya. Busa ini hadir dalam struktur sel terbuka dan sel tertutup. Struktur sel terbuka digunakan dalam aplikasi yang membutuhkan bobot ringan dan bernapas. Sementara itu, struktur sel tertutup memiliki insulasi tinggi dan digunakan dalam aplikasi tahan kelembaban.
Busa polistiren
Busa ini juga disebut polistiren yang diperluas (EPS) atau polistiren yang diekstrusi (XPS). Busa ini biasanya digunakan dalam kemasan, insulasi, dan konstruksi. Busa ini ringan, memiliki sifat insulasi termal yang baik, dan lebih ekonomis daripada busa lainnya. Busa polistiren tahan api pelindung digunakan sebagai papan insulasi dalam aplikasi selubung bangunan. EPS dibuat dengan mencetak manik-manik monomer stirena, yang diperluas dan dicetak menjadi bentuk yang dapat digunakan untuk kemasan atau papan insulasi. XPS dibuat dengan mengekstrusi proses kontinu polistiren, menghasilkan busa yang lebih padat dan lebih seragam.
Busa fenolik
Busa ini digunakan dalam aplikasi yang membutuhkan asap rendah dan insulasi tinggi. Ini termasuk insulasi industri, saluran, dan pendinginan. Busa ini memiliki kekuatan tekan dan stabilitas termal yang tinggi. Busa fenolik dibuat dengan mempolimerisasi resin fenolik dengan agen pengembang. Hasilnya adalah busa dengan konduktivitas termal dan ketahanan api yang berkurang.
Busa melamin
Busa ini digunakan dalam aplikasi yang membutuhkan insulasi termal yang baik, produksi asap rendah, dan penyerapan suara. Busa ini biasanya digunakan dalam industri otomotif dan insulasi berperforma tinggi. Busa melamin dicirikan oleh struktur sel terbukanya dan bobotnya yang ringan. Busa ini memiliki kekuatan mekanik yang baik dan dapat dicetak menjadi berbagai bentuk.
Busa akrilik
Busa akrilik terutama digunakan dalam aplikasi yang membutuhkan transparansi, seperti perlengkapan pencahayaan dan penghalang transparan. Busa ini memberikan ketahanan api sambil memungkinkan cahaya untuk melewatinya. Busa akrilik menggabungkan sifat tahan api dengan keunggulan material akrilik, seperti ringan, tahan benturan, dan transparan.
Busa tahan api dirancang untuk melindungi dari api. Berikut adalah fitur dan fungsinya yang utama:
Insulasi
Busa tahan api adalah isolator yang hebat. Busa ini menjaga bangunan tetap hangat. Busa ini menghentikan panas agar tidak keluar saat cuaca dingin. Hal ini meningkatkan efisiensi energi. Dengan lebih sedikit panas yang hilang melalui insulasi, bisnis membayar tagihan energi yang lebih rendah. Busa ini membantu menjaga udara yang dipanaskan atau didinginkan di dalam. Bangunan menggunakan lebih sedikit energi untuk tetap nyaman.
Penyegelan
Busa tahan api menutup retakan dan celah. Saat disemprotkan, busa ini mengembang untuk mengisi bukaan dengan sempurna. Hal ini menjaga udara dan air agar tidak masuk. Bangunan yang disegel lebih tahan lama. Penyegelan juga menghilangkan angin atau kebocoran. Tidak ada lagi retakan yang menimbulkan bahaya keselamatan.
Peredam suara
Beberapa busa tahan api menghalangi suara. Insulasi akustik ini membuat tempat lebih tenang. Busa ini menghentikan suara agar tidak merambat melalui dinding, lantai, atau langit-langit. Kantor yang lebih tenang meningkatkan konsentrasi kerja. Hotel menggunakan busa peredam suara di antara kamar untuk privasi tamu.
Dukungan struktural
Busa semprot, khususnya, menambah kekuatan. Busa yang telah mengeras melekat pada permukaan seperti kayu dan logam. Sambungan ini memberikan integritas struktural tambahan. Busa ini mendukung balok atap, terutama di area kemiringan rendah. Seiring waktu, bangunan secara alami mengendap. Dukungan tambahan dari busa tahan api mengatasi pengendapan ini.
Kontrol kelembaban
Beberapa busa tahan api memiliki lapisan khusus. Busa ini menghentikan air agar tidak merembes masuk. Kontrol kelembaban ini penting di tempat-tempat seperti ruang merangkak dan ruang bawah tanah yang cenderung lembab. Mengontrol kelembaban mencegah pertumbuhan jamur menjadi masalah.
Aplikasi mudah
Menerapkan busa tahan api adalah proses yang sederhana. Busa ini hadir dalam tabung yang dapat disemprotkan langsung oleh pengguna ke area yang membutuhkan perlindungan. Saat busa disemprotkan, busa ini mengembang dan mengeras menjadi perisai insulasi yang tahan lama. Melapisi material yang terkena adalah proses yang cepat dan memungkinkan untuk perlindungan di tempat yang sulit dijangkau. Setelah ditetapkan, busa membentuk ikatan yang kuat dan tahan kelembaban.
Ringan
Busa tahan api pelindung tidak berat. Misalnya, busa semprot sel tertutup adalah 1,5 hingga 2 pon per kaki kubik. Ringannya berarti busa ini tidak memberi tekanan ekstra pada bagian bangunan. Saat ditambahkan ke atap atau dinding, sifat ringan busa ini tidak menjadi masalah.
Adhesi
Setelah diterapkan, busa tahan api menempel dengan sangat baik. Busa ini menempel dengan kuat pada permukaan seperti kayu dan logam. Hal ini menciptakan segel tahan lama yang tetap utuh selama bertahun-tahun. Seperti yang disebutkan sebelumnya, sifat ringan busa ini berarti busa ini tidak akan menambahkan tekanan yang tidak semestinya pada komponen struktural seiring waktu.
Konstruksi Perumahan:
Busa tahan api pelindung digunakan di bangunan perumahan. Busa ini diaplikasikan di antara dinding, lantai, dan langit-langit. Busa ini menciptakan penghalang yang menghentikan api menyebar. Insulasi busa ini menjaga rumah tetap aman dan hemat energi.
Bangunan Komersial:
Bangunan komersial seperti kantor, hotel, dan restoran menggunakan insulasi busa tahan api selama konstruksi atau renovasi. Busa ini memenuhi kode bangunan yang ketat untuk keselamatan kebakaran di daerah perkotaan. Insulasi busa ini membentuk segel terhadap kebocoran udara dan mengurangi biaya energi untuk properti ini.
Fasilitas Industri:
Fasilitas industri seperti pabrik, gudang, dan pabrik manufaktur menggunakan insulasi busa tahan api. Insulasi ini melindungi ruang terbuka yang besar, area penyimpanan, dan peralatan dari potensi bahaya kebakaran. Insulasi ini menciptakan lingkungan kerja yang aman sambil menjaga kontrol suhu dan efisiensi energi.
Pendinginan Komersial:
Insulasi busa tahan api digunakan di ruang pendingin, lemari pembeku, dan truk berpendingin. Sifat insulasinya membantu menjaga suhu rendah. Busa ini mengurangi pemborosan energi dalam sistem pendingin. Insulasi ini juga memastikan keamanan barang-barang yang sensitif terhadap suhu saat bepergian atau dalam penyimpanan.
Bangunan Bertingkat Tinggi:
Bangunan bertingkat tinggi, seperti gedung pencakar langit dan apartemen bertingkat, menggunakan insulasi busa tahan api. Insulasi ini membentuk penghalang untuk memperlambat api dan asap di ruang vertikal. Insulasi ini melindungi penghuni di lantai atas untuk jangka waktu yang lebih lama selama keadaan darurat kebakaran.
Renovasi Bersejarah:
Bangunan bersejarah yang menjalani renovasi atau restorasi seringkali menggunakan insulasi busa tahan api. Insulasi ini mempertahankan integritas struktur sambil meningkatkan keselamatan kebakaran. Insulasi ini melindungi artefak dan dokumen bersejarah yang berharga dari kerusakan akibat kebakaran.
Struktur Bergerak:
Insulasi busa tahan api pelindung diaplikasikan pada rumah bergerak, trailer, dan rumah kontainer. Busa ini menyediakan ruang hidup hemat energi di berbagai lingkungan. Insulasi ini juga memenuhi standar keselamatan kebakaran minimum untuk struktur portabel.
Fasilitas Khusus:
Fasilitas seperti rumah sakit, laboratorium, pusat data, dan ruang server menggunakan insulasi busa tahan api. Insulasi ini melindungi peralatan sensitif, perlengkapan medis, dan informasi dari ancaman kebakaran. Insulasi ini menciptakan lingkungan terkontrol untuk operasi kritis.
Saat mempertimbangkan busa tahan api mana yang akan dibeli, penting untuk melihat beberapa elemen untuk memastikan Anda membeli produk yang tepat. Berikut adalah beberapa elemen yang perlu dipertimbangkan saat membeli busa tahan api:
Kepatuhan Peraturan
Periksa apakah busa tahan api tersebut sesuai dengan peraturan bangunan setempat dan standar industri. Peraturan dan standar ini diberlakukan untuk menawarkan perlindungan dan keamanan jika terjadi kecelakaan kebakaran. Penting untuk memeriksa apakah busa memiliki sertifikasi atau dokumentasi yang membuktikan kepatuhannya. Selain itu, pertimbangkan aplikasi busa karena aplikasi yang berbeda memiliki persyaratan yang berbeda.
Sifat Fisik
Pertimbangkan sifat fisik busa tahan api. Ini termasuk sifat seperti kepadatan, konduktivitas termal, dan kekuatan tekan. Elemen-elemen ini penting saat mempertimbangkan karakteristik kinerja untuk aplikasi tertentu. Misalnya, jika busa akan digunakan untuk atap, busa tersebut harus memiliki kekuatan tekan yang tinggi.
Dampak Lingkungan
Pertimbangkan dampak lingkungan busa tahan api. Ini termasuk bagaimana busa tersebut diproduksi dan isinya. Pilih busa yang memiliki praktik manufaktur berkelanjutan dan memiliki konten ramah lingkungan. Selain itu, pertimbangkan masa pakai dan pembuangan busa. Pilih busa yang dapat didaur ulang atau digunakan kembali untuk mengurangi limbah.
Reputasi Pemasok
Sebelum membeli busa tahan api, teliti pemasok untuk memastikan mereka memiliki reputasi yang baik. Baca ulasan dari pelanggan sebelumnya untuk mendapatkan wawasan tentang pengalaman bekerja dengan pemasok. Selain itu, periksa kualitas produk dan layanan pelanggan mereka.
Pertimbangan Biaya
Saat membeli busa tahan api, jangan hanya melihat harga pembelian. Pertimbangkan biaya keseluruhan, yang mencakup biaya jangka panjang, potensi penghematan energi, dan manfaat kinerja. Timbang pro dan kontra dari setiap opsi sebelum membuat keputusan.
T1: Apa saja standar kepatuhan dan sertifikasi untuk busa tahan api?
A1: Standar kepatuhan dan sertifikasi untuk busa tahan api meliputi: ASTM E 84, yang merupakan metode uji standar untuk karakteristik pembakaran permukaan bahan bangunan. UL 723, yang merupakan uji laboratorium asuransi dan NFPA 255, yang merupakan metode uji standar untuk finishing interior. Ada juga CAN/ULC S102.2, yang merupakan uji standar untuk mudah terbakar busa plastik yang disemprotkan pada insulasi.
T2: Apakah busa tahan api kedap air?
A2: Tidak, busa tahan api tidak kedap air. Namun, busa sel tertutup cocok untuk digunakan di area yang terkena kelembaban, seperti ruang merangkak dan dinding luar. Hal ini karena busa ini memiliki penghalang uap dan kemampuan penyegelan air.
T3: Berapa lama busa tahan api pelindung akan bertahan?
A3: Busa tahan api bertahan lama, tergantung pada jenis busa. Misalnya, busa ini bertahan hingga 80 tahun jika dipasang dengan benar. Namun, faktor-faktor seperti paparan sinar UV dapat menurunkan efektivitas busa seiring waktu.
T4: Bisakah busa tahan api dicat?
A4: Ya, busa tahan api dapat dicat. Namun, saat melakukannya, Anda perlu menggunakan cat yang tepat. Saat memilih cat yang akan digunakan, Anda harus berkonsultasi dengan panduan produsen busa.
T5: Bisakah busa tahan api digunakan dalam aplikasi eksterior?
A5: Ya, busa tahan api dapat digunakan dalam aplikasi eksterior. Namun, saat menggunakannya, Anda harus mempertimbangkan paparan sinar UV. Hal ini karena sinar UV dapat memecah efektivitas busa. Saat menggunakan busa pada permukaan eksterior, disarankan untuk menggunakan busa sel tertutup karena lebih efektif.