(44391 produk tersedia)
Scrub wajah adalah produk perawatan kulit yang mengangkat sel kulit mati dan kotoran dari permukaan kulit. Produk ini memiliki agen pengelupasan seperti gula, garam, kopi bubuk, dan mikrobeads. Scrub wajah memiliki berbagai jenis, yang meliputi:
Pembeli grosir harus mempertimbangkan bahan, ukuran butiran, dan jenis scrub saat memilih scrub wajah untuk bisnis mereka.
Bahan
Setiap bahan memiliki khasiat uniknya sendiri yang dapat menyehatkan dan membersihkan kulit. Pembeli harus memilih scrub dengan bahan-bahan yang memenuhi kebutuhan pelanggan target mereka. Misalnya, scrub dengan teh hijau merupakan pilihan yang sangat baik untuk orang dengan kulit sensitif. Hal ini karena teh hijau memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Scrub yang terbuat dari minyak kelapa baik untuk kulit kering, karena dapat mengangkat sel kulit mati dan mempertahankan kelembapan. Bahan umum lainnya yang digunakan dalam scrub wajah adalah shea butter, madu, dan lidah buaya.
Ukuran butiran
Ukuran butiran yang digunakan dalam scrub wajah memengaruhi sifat pembersihan dan pengelupasan produk. Butiran yang lebih besar lebih abrasif dan cocok untuk scrub untuk kulit berminyak atau lebih tebal. Butiran yang lebih kecil kurang abrasif dan lebih cocok untuk orang dengan kulit sensitif. Hal ini karena butiran yang lebih kecil dengan lembut mengangkat sel kulit mati tanpa meninggalkan memar atau kemerahan pada kulit. Butiran yang lebih kecil juga cocok untuk penggunaan sehari-hari, sedangkan butiran yang lebih besar hanya digunakan satu atau dua kali seminggu.
Jenis scrub
Ada dua jenis utama scrub: fisik dan kimia. Scrub fisik menggunakan butiran untuk mengelupas kulit, sedangkan scrub kimia menggunakan asam untuk mengangkat sel kulit mati. Pembeli harus memilih kedua jenis scrub wajah untuk memenuhi beragam kebutuhan pelanggan yang berbeda. Beberapa pelanggan mungkin lebih suka salah satu jenis scrub daripada yang lain, sedangkan yang lain mungkin menggunakan kedua jenis tersebut. Menyediakan berbagai jenis scrub wajah akan membantu pembeli bisnis memenuhi kebutuhan berbagai kelompok pelanggan.
Saat menggunakan scrub wajah, penting untuk mengikuti proses langkah demi langkah yang sederhana untuk memastikan produk digunakan secara efektif dan aman.
Langkah 1: Bersihkan
Mulailah dengan mencuci wajah dengan pembersih wajah lembut untuk menghilangkan kotoran, minyak, atau riasan di permukaan. Langkah ini mempersiapkan kulit untuk pengelupasan dan memastikan bahwa scrub dapat meresap dengan dalam.
Langkah 2: Oleskan Scrub
Ambil sedikit scrub wajah dan titikkan ke sekitar dahi, hidung, pipi, dan dagu. Area ini biasanya membutuhkan pengelupasan ekstra. Pijat produk dengan lembut dalam gerakan melingkar. Berfokuslah pada area yang mudah tersumbat atau kasar, tetapi hindari area mata yang sensitif untuk mencegah iritasi.
Langkah 3: Bilas dengan Teliti
Setelah menggosok selama sekitar satu menit, bilas wajah dengan air hangat. Pastikan semua butiran scrub dan residu produk telah dibersihkan. Luangkan waktu untuk membilas, karena sisa scrub dapat menyebabkan iritasi kulit.
Langkah 4: Tepuk Kering
Gunakan waslap bersih yang lembut untuk menepuk kering wajah. Jangan menggosok kulit dengan kasar, karena dapat menyebabkan kemerahan dan peradangan. Biarkan kulit sedikit lembap untuk mengunci kelembapan selama langkah selanjutnya.
Langkah 5: Gunakan Pelembap
Oleskan pelembap ringan saat kulit masih lembap setelah dibilas. Mengelupas dapat sementara waktu menghilangkan minyak alami kulit, jadi penting untuk mengisi kembali kelembapan. Bahkan kulit berminyak membutuhkan hidrasi setelah digosok.
Saat menggunakan scrub wajah, keamanan adalah hal utama. Salah satu risikonya adalah robekan mikro, yang terjadi ketika butiran yang kasar dan abrasif merusak kulit pada tingkat mikroskopis. Kerusakan ini dapat menyebabkan peradangan, pori-pori membesar, dan bahkan timbulnya jerawat. Untuk mengurangi risiko ini, pilih scrub dengan partikel pengelupas yang bulat dan halus daripada yang memiliki tepi yang tajam.
Kekhawatiran lainnya adalah pengelupasan berlebihan, yang dapat mengganggu penghalang pelindung kulit dan menyebabkan kemerahan, sensitivitas, dan kekeringan. Ikuti panduan paket tentang seberapa sering menggunakan scrub dan dengarkan kulit. Jika terasa sakit atau terlihat memerah setelah digosok, istirahatlah dan lakukan pengelupasan sekali seminggu alih-alih dua kali.
Penting juga untuk menghindari area mata saat menggunakan scrub, karena kulit di area tersebut jauh lebih tipis dan lebih sensitif. Butiran dapat melukai mata atau mengiritasi kulit di sekitarnya. Dengan pemilihan produk dan aplikasi yang cermat, scrub wajah dapat dimasukkan dengan aman ke dalam rutinitas perawatan kulit.
Scrub wajah adalah produk perawatan kulit dengan butiran atau manik-manik yang dapat mengelupas kulit. Produk ini digunakan untuk mengangkat sel kulit mati yang menumpuk di permukaan. Manik-manik ini seringkali terbuat dari minyak jojoba, mikroplastik, atau bahan alami seperti biji aprikot dan almond. Scrub wajah memiliki banyak manfaat, yang meliputi:
Setiap jenis scrub wajah memiliki fitur uniknya sendiri. Misalnya, scrub gula memiliki butiran gula sebagai agen pengelupasannya. Butiran gula lembut di kulit, sehingga ideal untuk orang dengan kulit sensitif. Butiran ini juga larut dalam air dan cepat larut saat dicampur dengan air.
Di sisi lain, scrub garam memiliki butiran yang lebih besar daripada scrub gula. Hal ini membuatnya lebih abrasif dan cocok untuk orang dengan kulit berminyak. Butiran yang lebih besar mengelupas kulit secara mendalam untuk mengangkat minyak berlebih. Scrub garam juga memiliki garam mineral yang dapat mendetoksifikasi kulit.
Scrub wajah hadir dalam berbagai ukuran dan desain. Beberapa dikemas dalam toples, sedangkan yang lain dikemas dalam tabung. Tabung memudahkan untuk mengontrol jumlah produk yang akan digunakan. Scrub wajah dalam toples biasanya memiliki formula yang lebih kental dan ideal untuk pengelupasan yang mendalam.
Saat memilih scrub wajah dalam jumlah besar, pembeli harus mempertimbangkan kemasan dan kuantitas produk. Mereka juga harus mempertimbangkan bahan dan jenis kulit yang dituju.
T1: Seberapa sering scrub gula untuk wajah harus digunakan?
J1: Scrub biasanya digunakan satu sampai dua kali seminggu. Hal ini karena scrub merupakan pengelupas dan dapat menyebabkan iritasi kulit jika digunakan lebih sering. Selalu periksa label produk untuk penggunaan yang disarankan.
T2: Apakah ada pengobatan rumahan untuk scrub wajah alami?
J2: Ya. Ada banyak scrub wajah DIY yang dapat digunakan orang yang hanya membutuhkan beberapa barang rumah tangga. Misalnya, mencampur gandum yang digiling halus dengan madu dan air dapat menciptakan scrub lembut. Selain itu, pisang yang dihaluskan dikombinasikan dengan sedikit gula dapat membuat scrub pelembap.
T3: Apa perbedaan antara scrub wajah dan peeling?
J3: Scrub wajah mengelupas permukaan kulit dengan butiran, sedangkan peeling mengangkat sel kulit mati pada tingkat yang lebih dalam dengan melarutkan sel. Scrub memberikan tekstur dan kecerahan langsung, sedangkan peeling membersihkan pori-pori secara mendalam dan memperbarui kulit melalui pergantian sel.
T4: Bisakah scrub wajah digunakan pada bagian tubuh lainnya?
J4: Ya, scrub wajah seringkali dapat digunakan pada area seperti leher, décolleté, dan tangan yang membutuhkan pengelupasan serupa. Namun, produk yang diberi label untuk area tersebut mungkin lebih baik jika intensitas butiran menjadi perhatian untuk kulit sensitif.