(206454 produk tersedia)
Desain wastafel hadir dalam berbagai jenis dan konfigurasi. Berikut adalah beberapa yang paling umum:
Wastafel Terpasang Atas/Terbenam:
Ini adalah jenis desain wastafel yang paling umum. Sangat populer di kalangan pemilik rumah karena mudah dipasang. Wastafel terbenam dipasang di atas meja, dan bingkai di sekitarnya menahannya. Desain ini sangat praktis untuk renovasi karena tidak memerlukan perubahan pada meja. Desain ini juga cocok untuk meja laminasi.
Wastafel Terpasang Bawah:
Wastafel terpasang bawah dipasang di bawah meja. Desain ini membuatnya tampak ramping dan halus karena tidak ada bingkai di atasnya. Pembersihan juga lebih mudah karena kotoran tidak akan terjebak di bingkai. Wastafel terpasang bawah populer untuk meja granit dan kuarsa. Namun, membutuhkan bahan yang kuat seperti granit atau kuarsa karena wastafel perlu dihubungkan dari atas saat memasang.
Wastafel Farmhouse:
Desain wastafel ini memiliki bak yang dalam dan lebar. Populer untuk mencuci panci, wajan, dan piring berukuran besar. Wastafel farmhouse hadir dalam berbagai gaya. Yang paling populer adalah apron depan, di mana bagian depan wastafel menggantikan meja dan membungkus bagian bawah lemari. Gaya lainnya adalah double-basin, yang memiliki dua kompartemen terpisah untuk tugas pencucian atau perendaman yang berbeda. Wastafel farmhouse juga dikenal sebagai wastafel pedesaan atau apron.
Wastafel Terintegrasi:
Wastafel ini merupakan bagian dari meja. Karena terbuat dari bahan yang sama dengan meja, tampilannya sangat ramping. Pembersihan juga mudah karena tidak ada celah tempat kotoran bisa menempel. Beberapa wastafel terintegrasi memiliki papan pemotong atau saringan yang terpasang di dalamnya.
Wastafel Vessel:
Wastafel vessel seperti mangkuk yang ditempatkan di atas meja. Desain ini membuatnya tampak sangat bergaya dan modern. Orang sering memilih wastafel vessel saat menginginkan kamar mandi mereka terlihat mewah. Karena berada di atas meja, wastafel vessel lebih mudah dipasang daripada beberapa jenis lainnya. Namun, wastafel vessel dapat memakan lebih banyak ruang di meja. Mereka juga lebih tinggi dari meja, yang mungkin tidak nyaman bagi semua orang.
Wastafel Terpasang Dinding:
Wastafel terpasang dinding dihubungkan langsung ke dinding. Desain ini memberikan lebih banyak ruang lantai karena tidak ada apa-apa di bawah wastafel. Sering digunakan di kamar mandi atau ruangan kecil tempat ruang terbatas. Karena tidak ditempatkan di lemari atau meja, wastafel terpasang dinding dapat membuat ruangan tampak lebih luas dan terbuka.
Wastafel Sudut:
Wastafel sudut pas di sudut dapur atau kamar mandi. Mereka sangat membantu ketika ruang sudut tidak digunakan. Seperti wastafel terpasang dinding, wastafel sudut dapat membebaskan ruang dan membuat ruangan terasa lebih terbuka. Mereka juga hadir dalam berbagai gaya, seperti terpasang atas atau terpasang bawah.
Wastafel Ganda:
Wastafel ganda memiliki dua bak terpisah. Populer di dapur dan kamar mandi karena memungkinkan dua orang menggunakan wastafel secara bersamaan. Dua bak berarti orang dapat mencuci piring bersama-sama atau satu orang dapat menggunakan wastafel sementara yang lain mencuci tangan. Ini juga sangat membantu untuk dapur besar di mana dibutuhkan lebih banyak ruang untuk mencuci piring dan panci.
Ada beberapa fungsi dan fitur dari berbagai desain wastafel yang membuatnya cocok untuk berbagai penggunaan. Ini termasuk:
Bahan
Bahan dari mana wastafel dibuat memainkan peran besar dalam desainnya. Bahan tertentu, seperti besi cor, sangat tahan lama dan dapat bertahan lama. Lainnya, seperti stainless steel, mudah dibersihkan. Beberapa wastafel terbuat dari bahan khusus yang tidak menjadi panas bahkan ketika air mendidih dimasukkan ke dalamnya. Bahan tersebut juga memengaruhi tampilan wastafel. Wastafel besi cor memiliki gaya yang berbeda dibandingkan dengan wastafel stainless steel. Secara keseluruhan, bahan tersebut memengaruhi kegunaan wastafel, seberapa lama bertahan, dan penampilannya di dapur.
Gaya Pemasangan
Gaya pemasangan sangat memengaruhi cara wastafel dirancang. Di mana dan bagaimana wastafel dipasang mengubah penampilan, fungsi, dan kegunaannya di dapur atau kamar mandi. Misalnya, wastafel terpasang bawah dirancang berbeda dari wastafel farmhouse karena gaya pemasangan yang digunakan. Wastafel terpasang bawah akan terlihat berbeda dari wastafel farmhouse karena dipasang di bawah meja daripada di atas.
Konfigurasi Wastafel
Konfigurasi menentukan berapa banyak bak atau mangkuk yang dimiliki wastafel dan bentuknya. Wastafel satu bak dirancang berbeda dari wastafel dua bak atau tiga bak. Konfigurasi memengaruhi cara wastafel dirancang dan digunakan di dapur atau kamar mandi. Misalnya, wastafel dua bak memungkinkan pencucian dan pembilasan secara bersamaan, yang merupakan fungsi yang berbeda dari wastafel satu bak.
Ukuran dan Kedalaman
Ukuran dan kedalaman wastafel memengaruhi cara wastafel dirancang dan digunakan di berbagai ruang. Wastafel besar dengan bak yang dalam dapat menampung panci dan wajan yang lebih besar untuk dicuci. Ini membuatnya sangat berguna di dapur yang banyak melakukan kegiatan memasak. Di sisi lain, wastafel kecil dan dangkal mungkin dirancang untuk kamar mandi di mana hanya tangan atau wajah yang perlu dicuci. Kedalamannya membuatnya pas di meja atau ruang wastafel yang sempit.
Gaya dan Bentuk
Ini memengaruhi cara wastafel dirancang untuk berfungsi dengan berbagai cara. Gaya tertentu, seperti bulat atau persegi, dapat dipasang dengan berbagai cara. Misalnya, wastafel terpasang atas bulat dirancang untuk duduk di atas meja, sedangkan yang terpasang bawah akan berada di bawahnya. Wastafel persegi lebih serbaguna karena lebih pas di lemari dan meja. Secara keseluruhan, gaya dan bentuk memengaruhi penampilan wastafel dan kegunaannya di berbagai dapur dan kamar mandi.
Ada beberapa aplikasi untuk berbagai jenis wastafel di berbagai industri. Berikut adalah beberapa kasus penggunaan industri utama.
Saat memilih wastafel untuk dapur atau kamar mandi, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, seperti gaya dan cara pemasangannya. Berikut beberapa saran tentang cara memilih desain wastafel yang tepat.
Pertimbangkan jenis pemasangannya
Lihat bagaimana wastafel akan dipasang dan apakah akan pas di ruang meja. Beberapa wastafel ditempatkan di bawah meja, sementara yang lain dijatuhkan ke dalam lubang yang dipotong dari meja. Pastikan untuk memeriksa bagaimana wastafel dipasang dan apakah akan cocok untuk meja yang sudah ada atau yang sedang dipasang. Selain itu, lihat tepi tempat wastafel akan diletakkan, apakah di atas meja atau di bawah meja, untuk melihat gaya mana yang paling cocok.
Bahan wastafel
Wastafel terbuat dari berbagai bahan, masing-masing dengan keuntungannya. Stainless steel adalah pilihan populer karena tahan lama dan mudah dibersihkan. Namun, seseorang harus berhati-hati untuk tidak menggoresnya saat menggunakan pisau dan peralatan tajam lainnya. Pilihan lainnya adalah porselen, yang terlihat bagus tetapi bisa terkelupas jika terkena benda keras. Beberapa wastafel terbuat dari granit atau bahan komposit, yang tetap bersih dan tidak mudah menunjukkan kotoran. Ada juga wastafel mewah yang terbuat dari tembaga yang dapat menambah gaya pada dapur, tetapi perlu dibersihkan secara khusus untuk melindungi permukaannya. Saat memilih wastafel, pertimbangkan bahan yang digunakan dan seberapa kuat dan mudah dibersihkannya.
Ukuran dan jumlah bak
Ukuran wastafel juga sangat penting. Ukuran wastafel harus sebanding dengan ukuran meja dapur atau kamar mandi. Jika wastafel terlalu besar, tidak akan muat, dan jika terlalu kecil, tidak akan berguna. Selain itu, pikirkan apa yang akan dicuci di wastafel. Panci dan wajan besar membutuhkan wastafel yang dalam, sedangkan benda yang lebih kecil dapat masuk ke wastafel yang lebih dangkal. Beberapa wastafel memiliki lebih dari satu bak, yang membantu mencuci berbagai hal secara bersamaan. Wastafel dengan dua bak dapat digunakan untuk membersihkan piring dan sayuran secara terpisah. Saat memilih wastafel, pastikan ukurannya pas untuk meja dan dapat menangani apa yang perlu dicuci. Wastafel yang sangat besar tidak akan cocok di meja kecil, dan wastafel kecil tidak akan cocok untuk panci memasak besar.
T: Apa bahan yang paling tren untuk wastafel?
J: Stainless steel termasuk di antara bahan wastafel yang sedang tren. Bahan ini menawarkan palet netral yang dapat menyatu dengan berbagai desain wastafel. Bahan yang sedang tren lainnya adalah fireclay dan komposit kuarsa.
T: Apa jenis keran yang populer untuk wastafel?
J: Keran tarik-turun populer di desain wastafel dapur. Mereka memiliki kepala semprot fleksibel yang mudah digunakan dan dikontrol. Keran tanpa sentuh atau elektronik juga populer. Mereka memiliki tampilan modern dan mengurangi pemborosan air.
T: Apa jenis wastafel yang populer untuk kamar mandi?
J: Wastafel vessel sangat populer. Mereka bergaya dan hadir dalam berbagai bentuk dan ukuran. Wastafel pedestal juga populer. Mereka menawarkan tampilan klasik dan ideal untuk kamar mandi kecil.
T: Apa saja tips perawatan umum untuk wastafel?
J: Tips perawatan umum meliputi membersihkan wastafel secara teratur dengan pembersih yang tidak abrasif. Ini menjaga kilauannya dan menghilangkan noda. Memastikan tidak ada kebocoran dan keran tertutup rapat juga mencegah air menggenang di wastafel. Air harus dilap dari wastafel untuk mencegah penumpukan mineral dan noda.