(118 produk tersedia)
Aerator keran kecil adalah perangkat yang dipasang pada ujung keran. Fungsinya utama adalah untuk mencampur udara dengan air. Proses ini menghasilkan aliran air yang stabil, lembut, dan ringan. Aerator juga membantu meningkatkan efisiensi air dengan mengurangi pemborosan air. Ada berbagai jenis aerator keran kecil, seperti:
Aerator Jantan dan Betina
Aerator jantan dan betina adalah dua kategori aerator yang dibedakan berdasarkan ulirnya. Aerator jantan memiliki ulir jantan yang menonjol dari ujung aerator. Ulir ini memungkinkan pemasangan langsung ke keran berulir betina. Contoh aerator jantan adalah Niagara Conservation 1.5 GPM Male Faucet Aerator dan American Standard 1.2 GPM Male Faucet Aerator. Di sisi lain, aerator betina memiliki lubang berulir betina yang terletak di dalam aerator. Ini memungkinkan aerator betina untuk mudah disekrup ke keran berulir jantan. Contoh aerator betina meliputi Moen 1.5 GPM Female Faucet Aerator dan Delta 2.2 GPM Female Faucet Aerator.
Aerator Standar
Aerator ini adalah yang paling umum. Mereka mengurangi aliran air dari nozel dan keran sambil menambahkan udara ke campuran. Hal ini menghasilkan aliran yang lembut. Aerator standar cocok untuk wastafel dapur dan kamar mandi. Mereka juga tersedia dalam berbagai ukuran untuk menyesuaikan berbagai keran.
Aerator Tekanan Tinggi
Aerator ini dirancang untuk bekerja dengan keran yang memiliki laju aliran tekanan air tinggi. Mereka menghasilkan aliran air yang kuat tanpa menyemprot. Mereka berguna dalam tugas pembersihan yang membutuhkan aliran air yang kuat. Aerator tekanan tinggi sebagian besar digunakan dalam pengaturan komersial.
Aerator Arus Rendah
Aerator arus rendah dirancang untuk meminimalkan konsumsi air. Mereka ramah lingkungan dan membantu menghemat air. Aerator ini menghasilkan aliran air yang ringan yang cukup untuk tugas dasar seperti mencuci tangan.
Aerator Showerhead
Aerator ini dirancang khusus untuk showerhead. Mereka meningkatkan aliran air dari shower, menciptakan pengalaman shower yang mewah dan menyenangkan. Aerator showerhead juga menghemat air tanpa mengurangi tekanan air.
Aerator keran adalah perangkat kecil yang membantu mengurangi penggunaan air tanpa mengurangi tekanan air. Mereka melakukannya dengan mencampur udara dengan air. Berikut adalah beberapa fitur dan fungsinya.
Arus Air Rendah
Aerator keran kecil membatasi aliran air hingga 1,5 galon per menit (GPM) atau kurang. Ini membantu di tempat yang memiliki tekanan air rendah. Aerator yang menghasilkan laju aliran rendah juga berguna untuk menghemat energi dan air.
Arus Air Tinggi
Aerator keran kecil yang menghasilkan laju aliran air tinggi memiliki jaring dengan lubang besar. Ini memungkinkan air untuk melewati dengan mudah. Mereka berguna untuk keran yang membutuhkan aliran air yang kuat, seperti wastafel utilitas.
Aliran Non-Berudara
Beberapa aerator tidak mencampur udara dengan air. Mereka menciptakan aliran non-berudara. Aerator non-berudara bagus untuk tugas yang membutuhkan air tanpa gelembung, seperti mengisi akuarium.
Mudah Dipasang
Aerator keran kecil mudah dipasang. Mereka biasanya disekrup ke kepala keran. Pengguna dapat memasang aerator ke keran tanpa perlu alat khusus atau bantuan dari profesional. Memperbarui aerator juga mudah.
Berbagai Pola Semprot
Beberapa aerator mengubah penampilan air dengan memperkenalkan berbagai pola semprot. Mereka membuat pola hujan atau pola pijat. Aerator ini dapat membuat mencuci tangan lebih menyenangkan.
Aerator Putar
Aerator yang dapat berputar 360 derajat disebut aerator putar. Mereka memungkinkan pengguna untuk memindahkan kepala keran ke posisi yang berbeda. Ini membantu orang membersihkan wastafel dan mengisi panci besar.
Aerator Mandiri
Aerator yang mandiri memiliki semua bagiannya di dalamnya. Mereka kecil dan ringan. Aerator mandiri juga mudah dipasang.
Aerator yang Dapat Diganti
Aerator keran kecil yang dapat diganti memiliki ulir eksternal. Mereka menghasilkan aliran air yang lebih stabil. Namun, mereka membutuhkan pengguna untuk mengganti aerator ketika menjadi tua atau rusak.
Aerator keran kecil populer di kalangan pemilik rumah karena membantu menghemat air dan mengurangi biaya energi. Aplikasi umum mereka meliputi:
Dapur dan Kamar Mandi Hunian
Dapur dan kamar mandi sering menggunakan aerator untuk meningkatkan efisiensi air. Aerator keran kecil mengurangi aliran air hingga 1,5 galon per menit atau kurang tanpa mengurangi tekanan. Nilai tambah aerator di dapur dan kamar mandi hunian adalah mereka mengurangi tagihan air dan energi. Aliran air yang halus juga ideal untuk mencuci tangan, menyikat gigi, dan membersihkan piring. Ini mengurangi percikan dan membuat tugas pembersihan lebih efisien.
Toilet Umum
Toilet di hotel, restoran, dan gedung perkantoran menggunakan aerator untuk menghemat air. Aerator mengurangi aliran air hingga 1,0-1,2 galon per menit. Ini bermanfaat ketika banyak orang menggunakan toilet setiap hari. Aerator juga mengurangi kebutuhan untuk sering membersihkan. Ini karena air dengan aerator meninggalkan lebih sedikit noda di wastafel.
Lembaga Pelayanan Makanan
Aerator penting dalam lembaga pelayanan makanan seperti restoran dan kafetaria. Aerator keran kecil untuk dapur mengurangi konsumsi air. Ini penting saat mencuci piring dan membersihkan area persiapan makanan. Air yang diberi aerasi juga membantu menghemat energi. Ini karena fasilitas ini seringkali bergantung pada air panas untuk tugas pembersihan.
Fasilitas Kesehatan
Aerator digunakan di rumah sakit, klinik, dan panti jompo. Aerator membantu menghemat air di kamar mandi dan dapur. Ini penting untuk fasilitas yang melayani banyak orang. Aerator juga meningkatkan kebersihan di fasilitas kesehatan. Ini karena air bertekanan membantu membersihkan tangan dan peralatan dengan lebih baik.
Laboratorium
Aerator keran kecil digunakan di beberapa laboratorium. Mereka mengatur aliran air dalam percobaan dan tugas pembersihan. Aerator menyediakan aliran air yang konsisten dengan tekanan yang tepat. Ini penting untuk tugas-tugas halus yang membutuhkan presisi.
Memilih aerator yang cocok melibatkan pemahaman tentang kebutuhan pengguna akhir. Selalu pertimbangkan jenis keran yang dimaksudkan untuk dipasang aerator.
Ukuran dan jenis ulir:
Aerator jantan memiliki ulir di bagian luar, sedangkan betina memiliki ulir di bagian dalam. Penting untuk memeriksa jenis ulir dan ukurannya sebelum membeli aerator dalam jumlah banyak. Ukuran ulir standar untuk keran dapur adalah 55/ 64-27. Untuk kamar mandi, 1/2- 20 adalah ukuran ulir standar. Angka-angka ini dapat disamakan dengan pecahan, tetapi penting untuk dicatat bahwa mereka bukan pecahan. Mengukur ukuran keran menggunakan pengukur pitch ulir akan membantu menentukan ukuran dan jenis ulir.
GPM/laju aliran:
Aerator keran kecil memiliki laju aliran yang berbeda yang diukur dalam galon per menit (GPM). Ini penting karena keran digunakan secara berbeda di berbagai bagian rumah. Ada aerator dengan laju GPM rendah, yang mengurangi jumlah air yang keluar dari keran. Ini digunakan di tempat-tempat di mana konservasi air sangat penting. Ada juga aerator dengan laju GPM tinggi, yang meningkatkan jumlah air yang keluar dari keran. Ini digunakan di tempat-tempat di mana aliran air tinggi diperlukan.
Bahan:
Aerator terbuat dari berbagai bahan, dan penting untuk memilih yang tepat tergantung pada keran. Aerator dapat terbuat dari plastik atau kuningan. Kuningan lebih disukai karena lebih tahan lama dan mengaerasi air dengan lebih baik.
Kompatibilitas:
Aerator tidak universal, dan penting untuk memeriksa kompatibilitas sebelum membeli. Ada dua jenis aerator utama: aerator sekrup dan aerator yang dapat dilepas. Aerator sekrup dipasang pada keran, sedangkan aerator yang dapat dilepas memiliki bagian yang dapat dilepas dan diganti.
T1. Apa kekurangan aerator?
J1. Satu-satunya kekurangan aerator keran kecil adalah mengurangi aliran air. Namun, ini dapat dilihat sebagai hal yang positif karena menghemat air.
T2. Apakah layak memasang aerator pada keran?
J2. Ya. Aerator meningkatkan efisiensi keran dengan mengurangi output air tanpa mengurangi tekanan air. Ini bagus untuk pemilik rumah yang sadar lingkungan karena menghemat air.
T3. Pada ketinggian berapa keran harus dipasang?
J3. Ketinggian standar untuk keran adalah 50 cm hingga 60 cm dari meja. Ini adalah ketinggian yang nyaman bagi kebanyakan orang. Namun, beberapa keran, seperti keran air terjun, dipasang di lemari dan akan berada pada ketinggian 90 cm hingga 100 cm.
T4. Apa perbedaan antara aerator dan keran?
J4. Aerator adalah alat tambahan yang meningkatkan keran dengan meningkatkan efisiensi air dan mengurangi percikan. Keran adalah titik pelepasan air dan dapat ditingkatkan dengan aerator.