All categories
Featured selections
Trade Assurance
Buyer Central
Help Center
Get the app
Become a supplier

Abaya yang tradisional

(23998 produk tersedia)

Tentang abaya yang tradisional

Jenis abaya tradisional

Abaya tradisional, yaitu jubah panjang yang dikenakan oleh wanita di banyak negara di Timur Tengah, hadir dalam berbagai jenis. Berikut adalah beberapa di antaranya:

  • Abaya Terbuka di Depan

    Biasanya, abaya terbuka di depan adalah jubah hitam panjang tradisional yang dikenakan oleh wanita di dunia Arab. Tidak seperti model lainnya, model ini memiliki bagian depan yang terbuka yang memungkinkan pemakainya untuk menata abaya dengan berbagai cara. Umumnya, abaya ini dipadukan dengan gaun atau rok dan blus. Namun, abaya ini juga bisa dikenakan dengan celana panjang atau jeans. Abaya terbuka di depan populer di kalangan wanita modern yang menyukai perpaduan gaya tradisional dan kontemporer. Abaya ini tersedia dalam berbagai warna dan desain.

  • Abaya Bersulam

    Abaya ini adalah gaun longgar tradisional yang dikenakan oleh wanita di banyak negara di Timur Tengah. Jenis abaya ini ditandai dengan sulaman yang rumit, yang dapat dilakukan dengan mesin atau dengan tangan. Biasanya, pola sulaman abaya ini dapat berupa pola bunga, geometris yang rumit, dan sebagian besar disulam pada lengan, garis bawah, atau sepanjang bukaan depan. Abaya bersulam dapat dikenakan untuk acara khusus atau untuk penggunaan sehari-hari. Abaya ini tersedia dalam berbagai warna dan desain.

  • Abaya Bercetak

    Abaya ini adalah gaun longgar tradisional yang dikenakan oleh wanita di banyak negara di Timur Tengah. Yang membedakan abaya bercetak dari model lain adalah abaya ini ditandai dengan pola yang berwarna-warni dan beragam. Biasanya, cetakan tersebut dapat berupa bunga, geometris, atau abstrak. Cetakan tersebut biasanya diaplikasikan pada kain menggunakan berbagai teknik cetak. Abaya bercetak lebih disukai oleh wanita yang ingin menambahkan sentuhan warna dan gaya pada pakaian tradisional mereka. Abaya ini tersedia dalam berbagai gaya dan warna.

  • Abaya Jaket

    Abaya ini adalah gaun longgar tradisional yang dikenakan oleh wanita di banyak negara di Timur Tengah. Abaya ini berbeda dari yang lain karena memiliki desain seperti jaket. Biasanya, abaya jaket terbuat dari dua potong: jaket yang pas dan gaun longgar. Jaket biasanya diresleting atau dikancing di depan, dan gaun dikenakan di bawahnya. Abaya jaket populer di kalangan wanita yang lebih menyukai pakaian yang sederhana tetapi terstruktur. Abaya ini sering dikenakan dengan sepatu hak tinggi dan tas tangan.

  • Abaya Selendang

    Abaya selendang adalah gaun longgar tradisional yang dikenakan oleh wanita di banyak negara di Timur Tengah. Jenis abaya ini dilengkapi dengan selendang atau syal yang serasi. Biasanya, selendang dapat diikatkan di bahu atau kepala, memberikan cakupan dan kesopanan tambahan. Abaya selendang lebih disukai oleh wanita yang ingin memiliki tampilan yang serasi dan sopan. Abaya ini sering dikenakan dengan sandal dan perhiasan minimalis.

Desain abaya tradisional

Abaya tradisional modern tersedia dalam berbagai desain, yang masing-masing dimaksudkan untuk memadukan praktik budaya dengan preferensi dan gaya individu. Berikut adalah beberapa elemen desain dan gaya umum dari abaya tradisional:

  • Hiasan

    Abaya dapat dihiasi dengan berbagai jenis manik-manik, payet, sulaman, dan renda. Hiasan ini dapat ditempatkan pada lengan, garis leher, atau sepanjang bukaan depan abaya. Hiasan ini menambahkan sentuhan kelembutan dan keanggunan pada abaya, sehingga cocok untuk acara formal seperti pernikahan atau upacara.

  • Hijab Kontras

    Dalam banyak desain abaya modern, hijab dibuat dari kain yang berbeda atau dengan warna yang berbeda dari abaya lainnya. Terkadang, hijab dapat dihiasi dengan pola atau renda, yang melengkapi abaya. Desain ini memungkinkan pemakainya untuk memiliki tampilan yang lebih stylish sambil mempertahankan makna budaya dari abaya tradisional.

  • Lengan Lebar

    Lengan lebar adalah salah satu fitur paling populer dari abaya tradisional modern. Lengan ini sering kali longgar dan panjang, menciptakan efek elegan dan dramatis. Tergantung pada desainnya, lengan lebar bisa berbentuk lonceng atau lengan kupu-kupu, menambahkan sentuhan unik dan feminin pada abaya.

  • Tampilan Berlapis

    Beberapa desain abaya menggabungkan tampilan berlapis, di mana abaya tampak seperti dua atau lebih pakaian. Misalnya, abaya mungkin memiliki lapisan atas yang tembus pandang atau memiliki tekstur yang berbeda dari lapisan bawah. Desain ini menambah kedalaman dan minat pada tampilan keseluruhan.

  • Slit Tinggi

    Meskipun abaya tradisional dikenal karena kesopanannya, beberapa interpretasi modern menggabungkan slit tinggi untuk tampilan yang lebih berani. Slit ini biasanya terletak di sisi atau kaki abaya dan dimaksudkan untuk memberikan tampilan yang lebih pas pada abaya. Meskipun ada slit, abaya tetap sopan karena dikenakan di atas pakaian longgar.

  • Abaya Terbuka di Depan

    Abaya terbuka di depan adalah desain populer lainnya dalam abaya tradisional modern. Desain ini menampilkan bukaan di depan abaya, yang biasanya diikat dengan kancing, dasi, atau ritsleting. Bukaan depan memudahkan untuk mengenakan dan melepas abaya dan memungkinkan pemakainya untuk menatanya dengan cara yang berbeda.

  • Abaya Bertudung

    Abaya dengan tudung menjadi umum di kalangan wanita yang lebih menyukai tampilan yang lebih kasual dan kontemporer. Desain ini menampilkan tudung yang terpasang pada abaya, memberikan cakupan dan kehangatan ekstra. Tudung menambahkan sentuhan unik pada abaya tradisional, sehingga cocok untuk penggunaan sehari-hari.

  • Abaya Kaftan

    Abaya kaftan adalah gaya yang longgar, lebar, dan nyaman. Desain ini dicirikan oleh pasannya yang santai dan seringkali termasuk detail seperti jumbai atau sulaman. Abaya kaftan sangat cocok untuk acara kasual atau bersantai di rumah.

  • Abaya Bungkus

    Abaya bungkus dirancang untuk diikatkan di sekitar tubuh dengan dasi atau ikat pinggang. Gaya ini memungkinkan ukuran yang dapat disesuaikan dan pas yang menyanjung dan disesuaikan. Abaya bungkus serbaguna dan dapat ditata dengan berbagai cara.

Saran Mengenakan/Mencocokkan abaya tradisional

Abaya tradisional yang dimodernisasi adalah pakaian serbaguna yang dapat dikenakan atau dipadukan dengan berbagai cara untuk disesuaikan dengan berbagai kesempatan. Berikut adalah beberapa saran:

  • Saran pemakaian:

    Abaya tradisional dapat dikenakan dengan berbagai cara berdasarkan kesempatannya. Untuk penggunaan sehari-hari, seseorang dapat memadukan abaya hitam sederhana dengan hijab putih klasik dan sandal hitam. Tampilan ini sangat cocok untuk kegiatan santai atau berbelanja. Untuk acara yang lebih formal, abaya yang dihiasi manik-manik atau bersulam dapat dikenakan dengan hijab yang serasi dan sepatu hak tinggi. Tampilan ini ideal untuk pernikahan, pesta, atau acara formal lainnya. Selain itu, abaya berwarna atau berpola dapat dipadukan dengan gaya formal atau kasual tergantung pada aksesori dan alas kaki yang digunakan.

  • Saran pencocokan:

    Mencocokkan abaya dengan potongan pelengkap dapat meningkatkan tampilan keseluruhan. Hijab yang serasi adalah suatu keharusan untuk abaya formal yang dihiasi. Seseorang juga dapat menambahkan sepatu hak tinggi dan tas tangan untuk tampilan yang lengkap. Untuk abaya hitam kasual, seseorang dapat mencocokkannya dengan hijab putih, sandal, dan tas tangan untuk tampilan yang chic. Abaya berwarna atau berpola dapat dipadukan dengan aksesori dan alas kaki netral untuk menyeimbangkan tampilan. Selain itu, seseorang dapat menambahkan potongan pernyataan, seperti kalung atau anting-anting, untuk melengkapi abaya.

Tanya Jawab

T1: Apakah abaya dikenakan di atas pakaian biasa?

J1: Abaya dikenakan di atas pakaian biasa. Abaya hadir dalam berbagai desain dan gaya, dengan beberapa yang sederhana dan beberapa yang lebih rumit. Secara tradisional, abaya berwarna hitam, tetapi abaya juga dapat ditemukan dalam warna lain seperti cokelat, biru tua, dan abu-abu. Abaya sering kali disertai dengan kerudung kepala, yang juga disebut hijab, meskipun ini tergantung pada kepercayaan dan preferensi pribadi pemakainya.

T2: Apakah abaya tradisional memiliki ukuran?

J2: Ya, abaya tradisional memiliki ukuran. Ukuran ini termasuk kecil, sedang, besar, dan sangat besar. Abaya juga diberi label sesuai negara asal mereka. Beberapa negara ini adalah Arab Saudi, UEA, dan Yordania. Ukurannya dapat bervariasi tergantung pada ukuran dan gaya abaya tradisional.

T3: Apakah abaya hanya untuk wanita?

J3: Secara tradisional, abaya telah dikenakan oleh wanita, tetapi dalam beberapa tahun terakhir, pria juga memakainya. Namun, pria secara tradisional mengenakan bentuk pakaian lain seperti Kandora atau Dishdashah. Ini adalah pakaian putih panjang yang mencapai pergelangan kaki dan dikenakan dengan penutup kepala seperti Ghutrah atau Agal.

T4: Apakah abaya tradisional dianggap sebagai gaun?

J4: Abaya tradisional adalah pakaian longgar panjang yang dikenakan di atas gaun lain. Abaya dianggap sebagai gaun dalam beberapa budaya karena gayanya yang longgar. Namun, dalam budaya lain, abaya dianggap sebagai mantel atau jubah.

T5: Kapan seorang wanita harus mengenakan abaya?

J5: Wanita mengenakan abaya setiap hari, terutama di negara-negara Teluk seperti Arab Saudi dan UEA. Mereka mengenakan abaya saat pergi bekerja, berbelanja, atau menghadiri acara sosial. Abaya dikenakan karena menawarkan kesopanan dan sesuai dengan budaya.