(113 produk tersedia)
Kabel USB tersedia dalam berbagai versi, mulai dari USB 2.0 hingga USB 4.0. Produsen kabel telah membuat kabel USB dengan konektor berbeda untuk memenuhi berbagai kebutuhan perangkat. Berikut adalah beberapa kabel USB populer dan konektornya:
USB 2.0a
Kabel USB 2.0 memiliki konektor yang berbentuk datar dan persegi panjang. Versi 2.0 memungkinkan kecepatan transfer data sekitar 480 megabyte per detik. Umumnya dikenal sebagai USB berkecepatan tinggi. USB 2.0a dapat dihubungkan ke port USB 2.0 pada komputer. Kabel ini juga kompatibel dengan berbagai perangkat, seperti media digital berkapasitas tinggi.
USB 2.0mini
Kabel USB mini 2.0 memiliki konektor mini USB 2.0 di kedua ujungnya. Konektor mini lebih kecil dari konektor USB standar dan terutama digunakan untuk menghubungkan perangkat elektronik seperti kamera, pemutar MP3, dan ponsel ke komputer atau hub. USB 2.0 mini mendukung transfer data dan pengisian daya untuk berbagai perangkat.
USB 2.0Micro
Kabel USB 2.0 micro memiliki konektor micro USB yang lebih kecil dan lebih tipis. Hal ini memungkinkan konektor untuk dicolokkan ke perangkat yang memiliki ruang terbatas. Perangkat yang sebagian besar menggunakan micro USB 2.0 meliputi smartphone, tablet, kamera digital, dan hard drive portabel.
USB Mini 8 Pin ke USB Type C
Kabel ini memiliki konektor 8 pin ke mini USB di satu ujung dan USB type C di ujung lainnya. Konektor 8 pin digunakan untuk menghubungkan perangkat Apple seperti iPad, iPhone, dan iPod. Konektor USB Type C mendukung pengisian cepat dan transfer data untuk perangkat yang kompatibel dengan USB-C.
USB Type C ke USB 4.0
Konektor Type C semakin populer di kalangan produsen kabel. Sekarang kompatibel dengan sebagian besar perangkat. USB 4.0 memiliki konektor reversibel dengan performa dan kecepatan yang lebih baik. Kabel ini dapat mentransfer data hingga 40 Gbps. Kabel USB ini mengintegrasikan protokol seperti Thunderbolt dan PCIe, yang menyederhanakan proses transfer data.
Kabel USB memiliki beberapa fitur penting yang memfasilitasi transfer data dan pengisian daya perangkat, yang meliputi Standarisasi, Kecepatan, Fleksibilitas, Pengiriman Daya, Orientasi Colokan, Ketahanan, Kustomisasi, dan Keamanan.
Kabel USB C sudah banyak digunakan di berbagai industri dan untuk aplikasi tertentu. Aplikasi berikut menyoroti peran pentingnya.
Elektronik Konsumen
USB-C hadir di banyak elektronik konsumen seperti laptop dan smartphone. Di sebagian besar laptop modern, port USB-C bagus untuk pengisian daya dan transfer data. Smartphone menggunakan kabel USB-C untuk pengisian daya dan menghubungkan ke komputer.
Industri Otomotif
Industri otomotif menggunakan kabel mobil USB Type-C. Banyak mobil modern memiliki port USB-C yang dapat digunakan pengemudi dan penumpang untuk mengisi daya perangkat. Hub USB-C juga berguna untuk memperluas opsi konektivitas di mobil.
Koneksi Kantor
Para profesional kantor menggunakan kabel USB C untuk berbagai tujuan. Menghubungkan telepon atau tablet ke PC atau Printer untuk mentransfer dokumen adalah praktik umum. Selain itu, sebagian besar pekerja kantoran menggunakan USB-C untuk menghubungkan layar eksternal dan proyektor untuk membuat presentasi.
Industri Game
Industri game menggunakan kabel USB-C untuk memberi daya pada pengontrol game dan aksesori lainnya seperti headset. Selain itu, banyak konsol game portabel menggunakan port USB-C untuk pengisian daya.
Aplikasi Industri
Dalam pengaturan industri, kabel USB C kelas industri bekerja dengan baik dalam mengumpulkan data dari perangkat seluler. Kabel ini juga berguna untuk mengisi daya perangkat yang berada di lingkungan kerja yang keras. Dalam kasus di mana kabel USB C terkena suhu ekstrem, kelembapan tinggi, dll., kabel kelas industri menghasilkan kinerja yang lebih baik.
Peralatan Medis
Kabel USB-C berguna untuk berbagai perangkat medis. Perangkat seperti perangkat pengujian di tempat perawatan, mesin ultrasonografi portabel, perangkat ultrasonografi genggam, dan perangkat pemantauan tanda vital menggunakan kabel USB untuk transfer data dan pengisian daya. Selain itu, gerobak medis menggunakan kabel USB-C untuk mendapatkan daya dan mengisi daya perangkat seluler.
Banyak industri lain seperti kedirgantaraan, pendidikan, media penyiaran, dan teknologi rumah pintar menggunakan kabel USB-C. Akibatnya, grosir dan pengecer dapat menargetkan industri ini ketika mencari sumber kabel USB-C untuk berbagai aplikasi.
Ketika membeli kabel USB dalam jumlah banyak, penting untuk mempertimbangkan berbagai faktor yang akan memastikan kabel tersebut aman, berkualitas tinggi, dan sesuai untuk tujuan spesifiknya. Berikut adalah beberapa di antaranya:
T: Apakah ada perbedaan antara kabel USB-C dan Thunderbolt?
J: Kabel Thunderbolt 3 dan USB-C terlihat sama tetapi menawarkan fitur dan performa yang berbeda. Kabel Thunderbolt 3 memiliki logo Thunderbolt di atasnya atau mungkin berwarna merah atau hijau muda. Kabel ini mendukung kecepatan transfer data hingga 40Gbps, pengiriman daya hingga 100W, dan dapat memfasilitasi koneksi untuk beberapa perangkat, seperti stasiun docking, layar eksternal, dan periferal berperforma tinggi. Namun perlu dicatat, tidak semua kabel USB-C mendukung fungsi Thunderbolt 3.
T: Apakah ada kabel USB-C yang melakukan lebih dari satu fungsi sekaligus?
J: Ya. Kabel USB-C dapat melakukan beberapa pekerjaan secara bersamaan, berkat desain USB-C yang ditingkatkan. Misalnya, kabel USB-C dapat mengisi daya perangkat dan mentransfer data secara bersamaan. Kabel USB-C canggih yang mendukung teknologi seperti USB4, Power Delivery (USB PD), dan Alternate Modes (misalnya, Thunderbolt, DisplayPort, HDMI) dapat memberikan lebih banyak fungsi, seperti menghubungkan ke layar eksternal atau mengirimkan daya ke perangkat seperti laptop.
T: Bagaimana cara membedakan kabel USB?
J: Kabel USB-A memiliki konektor persegi panjang tradisional dan slot lebar untuk dicolokkan ke komputer. Konektor USB-B berbentuk persegi dengan sudut miring dan digunakan untuk menghubungkan printer dan periferal besar lainnya. Kabel USB-C lebih kecil dan lebih tipis dari kabel USB yang disebutkan di atas dan memiliki konektor simetris yang dapat dicolokkan dengan cara apa pun. Kabel USB-C juga mentransfer data lebih cepat daripada yang lain. Untuk mengetahui kabel USB yang tepat, seseorang dapat melihat teks atau nomor yang terukir di atasnya.