(1150 produk tersedia)
Fasilitas penyimpanan yang tepat untuk minyak limbah sangat diperlukan untuk mencegah bencana lingkungan, memenuhi persyaratan hukum, dan menjaga keberlangsungan ekonomi organisasi. Penjualan tangki minyak limbah menyediakan berbagai jenis tangki yang dapat menyimpan minyak limbah dengan aman.
Tujuan dari tangki penyimpanan minyak limbah ini adalah untuk menyediakan fasilitas tempat mereka dapat menyimpan minyak limbah secara aman dan ekonomis serta mematuhi peraturan lingkungan.
Tangki ini menyediakan cara yang aman dan sesuai untuk menyimpan minyak limbah, seperti oli mesin bekas, minyak goreng, oli pelumas, dll. Berikut adalah beberapa jenisnya:
Tangki Skid
Tangki skid adalah tangki penyimpanan minyak yang dapat dipasang pada skid atau platform untuk memudahkan pengangkutan dan penyimpanan. Tangki ini biasanya memiliki empat kaki atau sudut yang dapat menerima skid atau platform untuk menciptakan alas yang stabil. Ukuran dan konfigurasi tangki skid dapat bervariasi tergantung pada penggunaan yang dimaksudkan dan jenis minyak yang disimpan.
Drum Minyak Limbah Bergerak
Drum minyak limbah bergerak adalah tong penyimpanan yang dapat digulung yang dirancang khusus untuk pengumpulan dan pengangkutan minyak bekas. Mereka biasanya dibuat dengan bahan yang kuat dan anti bocor untuk mencegah tumpahan dan dilengkapi dengan fitur keamanan seperti tutup pengunci dan sumbat yang aman. Drum umumnya digunakan di sektor otomotif dan industri tempat dihasilkan sejumlah kecil minyak limbah.
Tangki Penyimpanan Minyak Limbah Tanpa Sambungan
Tangki ini diproduksi menggunakan proses konstruksi tanpa sambungan, yang berarti mereka dibuat dari satu bagian bahan tanpa las atau sambungan. Desain ini meningkatkan integritas struktural dan mengurangi risiko kebocoran atau titik lemah. Selain itu, tangki tanpa sambungan menawarkan keunikan yang lebih besar dan permukaan interior yang lebih halus, menjadikannya ideal untuk penyimpanan limbah berbahaya.
Tangki penyimpanan minyak bekas berguna untuk industri atau bisnis yang menghasilkan atau menangani minyak limbah, menyediakan solusi yang aman dan sesuai untuk menyimpan bahan tersebut. Berikut adalah beberapa skenario umum tempat tangki minyak limbah digunakan.
Bengkel Perbaikan Otomotif dan Pusat Layanan
Tangki minyak limbah umumnya digunakan di bengkel perbaikan otomotif dan pusat layanan. Fasilitas ini sering kali mengganti oli mesin pada kendaraan, menghasilkan sejumlah besar oli mesin bekas yang perlu disimpan. Tangki penyimpanan minyak limbah memberikan solusi praktis untuk menyimpan minyak limbah hingga dapat didaur ulang atau dibuang dengan benar.
Armada Kendaraan Berat
Tangki minyak limbah menemukan aplikasi di lokasi yang mengoperasikan armada kendaraan berat, seperti lokasi konstruksi, perusahaan transportasi, dan pusat logistik. Kendaraan ini sering menggunakan oli pelumas yang perlu diganti secara teratur, menghasilkan sejumlah besar minyak limbah. Menggunakan tangki minyak limbah memungkinkan penyimpanan minyak limbah terpusat, menyederhanakan pengumpulan dan pembuangannya.
Mesin Industri
Industri seperti manufaktur, pertambangan, dan hidrolik menggunakan mesin yang menggunakan oli, yang menyebabkan banyak produksi minyak limbah. Contoh mesin tersebut meliputi kompresor, kotak roda gigi, mixer semen, dan pelumas, untuk beberapa nama. Tangki minyak limbah sangat berharga di industri ini karena dapat menampung minyak limbah dalam jumlah besar, sehingga lebih mudah untuk mengumpulkan, mendaur ulang, atau membuangnya.
Fasilitas Penggantian Oli
Fasilitas yang mengkhususkan diri dalam penggantian oli adalah salah satu pengguna utama tangki minyak limbah. Fasilitas ini sering mengganti oli, menghasilkan oli limbah yang berlebihan. Menyimpan oli limbah dalam tangki menyediakan cara yang efisien untuk menyimpan oli hingga daur ulang atau pembuangan terjadi, membantu menjaga fasilitas ini ramah lingkungan dan sesuai.
Marina dan Pusat Perbaikan Kapal
Marina, pusat perbaikan kapal, dan industri perikanan yang menggunakan kapal dan mesin juga merupakan pengguna potensial tangki minyak limbah. Mesin dan peralatan yang digunakan dalam aktivitas ini memerlukan pemeliharaan dan pelumasan rutin, yang mengakibatkan pembangkitan oli bekas. Tangki minyak limbah menawarkan solusi penyimpanan yang aman untuk mengumpulkan dan membuang oli bekas.
Faktor-faktor berikut penting untuk dipertimbangkan saat memilih tangki minyak limbah:
Volume
Kapasitas tangki penyimpanan minyak limbah biasanya dipertimbangkan dalam liter atau galon. Penting untuk memastikan volume minyak limbah yang dihasilkan dan memilih tangki yang dapat menampungnya sambil juga mempertimbangkan kebutuhan di masa mendatang.
Bahan
Tangki minyak limbah biasanya dibuat dari plastik atau logam. Tentukan apakah akan menggunakan tangki portabel atau stasioner berdasarkan lokasi yang dimaksudkan, pilihan, dan kesesuaiannya dengan lingkungan.
Desain dan Fitur
Tangki minyak limbah dilengkapi dengan perlengkapan, filter, dan pengukur level yang berbeda. Putuskan kombinasi mana yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kompatibilitas peralatan, mulai dari pompa hingga pemisah.
Kode dan Kepatuhan Peraturan
Tangki minyak limbah seringkali memiliki kode yang menunjukkan spesifikasi dan sertifikasi. Pastikan tangki yang dipilih memenuhi peraturan dan standar yang diperlukan untuk menghindari potensi masalah hukum atau masalah keselamatan.
T: Apakah aman menyimpan minyak limbah di dalam tangki minyak limbah?
J: Ya, tetapi hanya jika tangki dirancang untuk minyak limbah. Tangki minyak limbah dirancang untuk menyimpan minyak limbah dengan aman. Mereka memiliki fitur seperti konstruksi yang kokoh dan baja yang kuat dan tahan korosi. Mungkin juga ada fitur keselamatan tambahan seperti sistem pengunci ganda dan sensor otomatis untuk mengisi tangki minyak limbah secara berlebihan.
T: Bisakah tangki minyak limbah disimpan di bawah tanah?
J: Ya, ada tangki yang dapat disimpan di bawah tanah. Tangki seperti itu disebut “tangki penyimpanan bawah tanah” atau UST. Mereka sering ditempatkan di bawah tanah untuk menghemat ruang atau melindungi tangki dari kerusakan. Peraturan lokal yang mengatur minyak limbah akan menentukan apakah legal untuk memasang tangki penyimpanan bawah tanah.
T: Apakah boleh menyimpan jenis minyak lainnya di dalam tangki minyak limbah?
J: Tidak, tidak boleh. Tangki minyak limbah dirancang untuk menyimpan minyak limbah. Minyak limbah juga dikenal sebagai bahan berbahaya di beberapa tempat. Oleh karena itu, tangki akan memiliki fitur khusus untuk mencegah kebocoran dan polusi ke lingkungan. Fitur ini mungkin tidak ada pada tangki minyak biasa. Jadi, demi keselamatan, lebih baik tidak menyimpan apa pun selain minyak limbah di dalam tangki minyak limbah.
T: Apakah semua tangki minyak limbah berada di atas tanah?
J: Tidak. Ada tangki minyak limbah yang berada di atas tanah (AST) dan yang berada di bawah tanah (UST). Keduanya digunakan untuk menyimpan minyak limbah. Pilihan antara AST dan UST bergantung pada faktor-faktor seperti peraturan lokal, ruang yang tersedia, dan pertimbangan lingkungan.