(710 produk tersedia)
Kompresor udara sekrup adalah perangkat yang menggunakan sekrup putar untuk memampatkan udara. Bagian utama dari kompresor sekrup adalah dua sekrup yang saling bertautan yang ditempatkan dalam ruang yang diprofilkan. Udara memasuki ruang melalui celah antara sekrup. Saat sekrup berputar, volume di antara mereka berkurang, yang meningkatkan tekanan udara. Akhirnya, udara terkompresi dilepaskan dari ruang tersebut. Dibandingkan dengan jenis kompresor lainnya, kompresor sekrup dapat memberikan pasokan udara terkompresi secara berkelanjutan. Selain itu, mereka biasanya lebih tenang dan lebih hemat energi.
Kompresor udara sekrup dapat dibagi menjadi model injeksi gas dan oli. Kompresor sekrup injeksi oli menggunakan oli untuk tujuan pendinginan, penyegelan, dan pelumasan, sedangkan kompresor tanpa oli hanya mengandalkan pendinginan air. Selain itu, kompresor udara tersedia dalam varian satu tahap dan dua tahap. Pada kompresor satu tahap, udara hanya mengalami kompresi sekali. Di sisi lain, kompresor dua tahap memampatkan udara dalam dua tahap. Lebih jauh lagi, kompresor udara sekrup memiliki pengaturan horizontal dan vertikal. Penataan horizontal lebih umum di antara produsen kompresor komersial, sedangkan yang vertikal biasanya merupakan mesin yang lebih kecil.
Umumnya, sebagian besar kompresor sekrup berfungsi secara otomatis. Mereka mulai berjalan ketika tekanan mencapai titik rendah yang ditetapkan dan berhenti ketika mencapai titik tinggi yang ditetapkan. Beberapa model dilengkapi dengan pengontrol yang memungkinkan kompresor untuk mati ketika biaya energi melampaui manfaat pengoperasian mesin. Lainnya memiliki pengaturan keselamatan yang membantu mesin untuk menghindari kerusakan selama operasi. Fitur seperti itu mungkin termasuk perlindungan kecepatan berlebih, perlindungan termal, perlindungan anti-banjir, dan perlindungan tegangan rendah, di antara yang lain. Singkatnya, klasifikasi kompresor udara sekrup dapat dibagi menjadi jenis, pengaturan, dan tahap kompresi. Silakan lihat tabel berikut untuk detailnya.
Spesifikasi kompresor udara sekrup mungkin bervariasi tergantung pada model dan merek yang berbeda.
Perawatan kompresor udara sekrup sangat penting untuk memastikan pengoperasiannya yang stabil, memperpanjang masa pakai, dan menjaga kinerja yang baik. Berikut adalah kiat perawatan.
Memilih kompresor udara sekrup yang tepat untuk aplikasi tertentu membutuhkan pertimbangan yang cermat terhadap beberapa faktor untuk menghindari kesalahan yang dapat menyebabkan peningkatan biaya operasional, waktu henti, dan biaya pemeliharaan.
Analisis Permintaan:
Langkah pertama dan terpenting dalam memilih kompresor udara sekrup yang tepat adalah melakukan analisis permintaan. Ini melibatkan pemahaman tentang persyaratan aplikasi tertentu, termasuk laju aliran udara yang diinginkan yang diukur dalam CFM atau L/min, tekanan kerja yang diukur dalam PSI atau bar, siklus kerja, dan lamanya waktu kompresor akan digunakan setiap hari. Pertimbangkan juga rentang suhu dan potensi kompresor untuk bersentuhan dengan bahan yang mudah terbakar atau mudah meledak. Sementara beberapa aplikasi membutuhkan kompresor udara sekrup bertekanan tinggi, aliran besar, yang lain hanya membutuhkan yang bertekanan rendah, aliran kecil. Memilih kompresor yang sesuai dengan kebutuhan pengguna dapat membantu menghemat energi dan uang.
Tingkat Kebisingan:
Karena kompresor biasanya ditempatkan di dekat area kerja staf, tingkat kebisingan yang dihasilkan oleh kompresor adalah faktor penting lainnya yang perlu dipertimbangkan saat memilih satu. Secara umum, kompresor sekrup lebih tenang daripada kompresor piston, tetapi masih ada perbedaan antara model. Tingkat kebisingan biasanya ditunjukkan pada halaman data yang sama dengan CFM. Pilih kompresor yang tingkat kebisingannya dapat diterima untuk mencoba memastikan lingkungan kerja yang aman dan nyaman.
Merek dan Reputasi:
Pertimbangkan rekam jejak dan reputasi pabrikan saat memilih kompresor udara. Pabrikan yang dihormati lebih mungkin untuk menyediakan berbagai aplikasi kompresor, model cerdas, dan layanan purna jual. Pertimbangkan juga konstruksi kompresor dan apakah dapat diperbaiki oleh teknisi lokal. Ini akan membuat perawatan setelahnya lebih mudah dan lebih cepat.
Biaya Awal dan Operasional:
Pengguna kompresor harus mempertimbangkan dengan cermat biaya pembelian awal dan biaya operasional jangka panjang. Penting untuk memilih kompresor yang tidak hanya memiliki biaya awal yang rendah tetapi juga menawarkan perawatan dan pengeluaran energi yang rendah sepanjang masa pakainya.
T1: Apa perbedaan antara kompresor udara sekrup dan kompresor udara piston?
A1: Kompresor udara sekrup umumnya lebih kecil dan lebih efisien daripada rekan pistonnya. Meskipun kedua jenis kompresor menggunakan silinder untuk memampatkan udara yang masuk, kompresor udara sekrup menggunakan dua sekrup berputar, yang terus-menerus mendorong dan memampatkan udara, ruang oval yang dibuat di antara sekrup. Di sisi lain, kompresor udara piston menggunakan piston yang bergerak naik turun dalam ruang silinder. Karena itu, kompresor sekrup dapat memberikan pasokan udara yang stabil dan berkelanjutan dengan tekanan lebih tinggi dan kelembaban lebih rendah. Selain itu, kompresor sekrup cenderung membuat lebih sedikit kebisingan daripada kompresor piston.
T2: Jenis kompresor udara mana yang lebih tenang?
A2: Kompresor udara sekrup umumnya lebih tenang daripada jenis kompresor lainnya. dB rata-rata kompresor udara sekrup sekitar 65-75, yang lebih tenang daripada 90 dB yang diketahui umum dalam kompresor udara pistol paku atau kompresor udara piston.
T3: Apa kelemahan dari kompresor sekrup?
A3: Kerugian utama dari kompresor sekrup adalah biayanya. Karena mekanisme yang kompleks dan ukuran yang lebih besar, kompresor sekrup umumnya lebih mahal daripada kompresor lainnya. Selain itu, bobotnya yang berat membuatnya kurang portabel dibandingkan dengan jenis kompresor udara lainnya.